(ArBer)Sebaiknya pilih yang baik!

Sebaiknya pilih yang baik!

Segala yang buruk saat ini bisa “diplesetkan” menjadi baik.  Ada saja akal untuk membenarkan sesuatu yang buruk untuk menjadi benar.  Ada kebohongan “putih”, ada pencitraan ataupun penyebaran gosip untuk keuntungan pribadi.  Bahkan ada korupsi berjamaah, yang dilatar belakangi demi keuntungan bersama(sesama kelompok tertentu).

Dunia ini banyak menyamarkan keburkan menjadi kabaikan.  Umat manusia yang m,asih “hijau” tentunya akan mudah sekali masuk perangkap dari pada dosa.  Iblis menyerang kelemahan manusia, yang salah satunya adalah ke-eogisan manusia.  Saat ego berkata, maka hal buruk pun dibenarkan demi pemuasan ego pribadi.  Celakanya lagi manusia berani menganggap keputusan ataupun pilihan mereka adalah yang terbaik dari siapapun atau apapun, dengan asumsi “inilah kehidupanku, dan akaulah yang merasakan.”

Banyak juga umat Tuhan yang terjebak dalam paradigma tersebut.  Meskipun taat dalam pelayanan, belum tentu dalam melakukan pekerjaan sehari – hari, tetap mengandalkan firman Tuhan, apalgi urusannya adalah keuntunga materi, nama baik, ataupun demi profit perusahaan.  Sejak dahulu kala, umat Israel juga sudah melakukan hal demikian, dengan mencari Tuhan saat menbutuhkan pertolongan, dan kembali melupakan- Nya ketika semuanya baik – baik saja.  Kita sebagai anak – anak Tuhan ynag telah diselamatkan – Nya seharusnya menjauhi hal demikian! Sebeb keputusan kitalah yang akan membawa kita ke tempat perhentian yang kita mau!  Apabila anda menginginkan kehidupan yang lebih baik setelah kehidupan di dalam dunia ini, maka pilihlah yang biak dan berkenan kepada- Nya, meskipun tidak selalu enak!  Sebaliknya jika lebih memnetingkan kehidupan enak di saat ini, dan tidak peduli bentuk kehidupan setelahnya maka pilihlah yang jahat!  Yang jelas apa yang kita lakukan saati ini menetukan apa yang kelak akan kita dapatkan!

Jikalau Perbedaan yang baik dan buruk sudah sangat jelas terlihat, masakah kita masih mau memilih yang jahat?

 “Carilah yang baik dan jangan yang jahat, supaya kamu hidup;

Dengan demikian TUHAN, Allah semesta alam,

Akan menyertai kamu, seperti yang kamu katakan”

Amos 5 : 14

GOD Bless u