Monday, December 5, 2016

(ArBer) Hati - hati ada Iblis di depan telingamu!

Hati - hati ada Iblis di depan telingamu!

Setelah diperhatikan dengan seksama, gambar di atas ada benarnya juga.  Bisa jadi si Iblis memang selalu berada di depang telinga kita untuk mencari waktu yang tepat untuk berbisik kepada kita.  Waktu yang tepat adalah ketika ada orang laing yang bebrisik kepada kita.

Ketika seseorang berbisik di telinga kita tentang rahasianya atau tentang rahasia orang lain, maka kita harus sigap dalam menanggapinya.  Apabila hal tersebut sebut belum kita selidiki kebanarannya, maka alangkah baiknya jangan kita menyebarkannya.  Jikalau dikatakan itu rahasia penting, maka kita juga tidak boleh merasa bangga oleh karena memegang rahasia tertentu.  Intinya kita jangan mudah terpancing godaan iblis untuk mengolah infirmasi yang baru saja masuk ke dalam pendengaran kita.

Kita jangan terbawa arus dunia yang kerap menyebarkan rahasia dan bahkan kerap menambahi ataupun mengurangi informasi yang baru kita dapat tersebut!  Janganlah kita justru menggosipi informasi yang kita dapatlan.  Apapun yang kita dengar sebaiknya kita telaah secara perlahan dengan mengandalkan kebanaran firman Tuhan.  Ujilah segala informasi tersebut dan mintalah Roh Kudus membinbing kita agar tidak tergoda oleh rayuan Iblis yang siap menggunakan kesempatan sekecil apapun agar kita jatuh ke dalam dosa.  Dunia memang sudah terbiasa dengan informasi – informasi kebohongan, namun tanpa pengenalan akan firman Tuhan yang mendalam tentu sulit bagi kita untuk membedakannya mana yang benar, tidak benar ataupun sengaja dibenarkan.  Jadi hati – hatilah dalam menggunakan panca indera kita, sebab Iblis selalu menunggu kesempatan untuk menyesatkan kita melalui panca indera kita.

Telitilah dalam menyaring segala informasi yang masuk melalui telinga kita, sebab bisa jadi ada “bisikan – biskan” Iblis yang tersisip dalam setiap kata ataupun kalimat yang kita dengar!

“Karena itu harus lebih teliti kita memperhatikan
Apa yang telah kita dengar,
Supaya kita jangan hanyut dibawa arus.”
 Ibrani 2 : 1

GOD Bless u

No comments: