(ArBer)Buka telingamu lebar - lebar!

Buka telingamu lebar - lebar!

Pendengaran manusia sama pentingnya dengan indera penglihatan ataupun indera lainnya, hanya saja indera pendengaran kita jarang sekali dimaksimalkan fungsinya dibandingkan lidah ataupun mata kita.  Mulut dan mata kita lebih banyak kita “pertajam” kemampuannya dibandingkan kemampuan untuk mendengar.

Penting sekali bagi kita untuk mempertajam pendengaran kita.  Tentu saja bukan hanya untuk perkara duniawi saja, namun juga untuk perkara – perkara surgawi.  Kita wajib mendengarkan firman Tuhan, sebab dengan mendengarkan dengan seksamalah kita akan mengerti lebih dalam lagi akan kebenaran firman Tuhan.  Janganlah berharap kita dapat memberikan kesaksian nyata akan kebanaran Firman Tuhan, jikalau kita sendiri kerap menutup telinga kita terhadap firman Tuhan.  Firman Tuhan bisa kita dengarkan dari persekutuan di Gereja maupun diluarnya antar sesama saudara seiman. 

Penjelasan yang lengkap akan kebenaran firman Tuhan juga bisa didapatkan dari Gembala gereja maupun  mereka yang lebih mantab imannya.  Intinya selama kita mau membuka telinga kita lebar – lebar maka “suara – suara” kebenaran akan firman Tuhan akan dapat terdengar.  Suara Tuhan memang tidak langsung bisa kita dengarkan secara harafiah, akan tetapi suara Tuhan tetap akan terdengar melalui Firman, kotbah, seminar ataupun juga doa orang – orang percaya yang menguatkan iman kita.  Jadi janganlah menutup telinga kita, namun bukalah selebar – lebarnya untuk mendengarkan yang baik serta benar demi kedewasaan iman kita!

Jangan membuka telinga kita lebar – lebar untuk perkara serta hal – hal duniawi, namun menutup rapat – rapat telinga kita untuk segala hal yang berguna untuk pertumbuhan rohani kita!

“Sendengkanlah telingamu dan datanglah kepada- Ku;

Dengarkanlah maka kamu akan hidup!

.......................................................................”

 Yesaya 55 : 3

GOD Bless u