(LaBer)I Offer My Life

I Offer My Life

Claire Cloninger, Don Moen

Key: F

Verse 1:

F              Gm7/F

All that I am, all that I have

C/E                      Bb/F     F

I lay them down before You, oh Lord

Dm              Bb             /A

All my regrets, all my acclaim

    Gm             F/A    Bb           Csus  C

The joy and the pain I'm making them Yours

Chorus:

F                    Dm

Lord, I offer my life  to You

              Gm          F/A

Everything I've been through

Bb              C

Use it for Your glory

F                    Dm

Lord, I offer my days  to You

              Gm       F/A   Bb            C      Dm

Lifting my praise to You     as a pleasing sacrifice

Gm            C      F

Lord, I offer You my life

Verse 2:

Things in the past, things yet unseen

Wishes and dreams that are yet to come true

All of my hopes, all of my plans

My heart and my hand are lifted to You

Ku Persembahkan Hidupku

Terj.: Erwin K.

Ini aku, s'mua milikMu

Ku serahkan padaMu Tuhan

Penyesalan dan kebanggaan

Suka dan duka s'mua ku serahkan

Yang t'lah lalu yang 'kan datang

Hasrat dan harapan yang terbayang

Masa depan dan rencanaku

S'mua ku serahkan dalam tanganMu

Reff:

Ku persembahkan hidupku

KepadaMu Tuhan 'tuk kemuliaanMu

Ku berikan hidup ini s'bagai persembahan

Yang berkenan padaMu ku berikan hidupku

(kepadaMu Tuhanku)

 (Sumber: www.suaranafiri.com)

“Karena siapa yang mau menyelamatkan nyawanya,

Ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barang siapa kehilangan nyawanya

Karena Aku dan karena Injil, ia akan menyelamatkannya"

   Markus 8 : 35

GOD Bless u

(LaBer)Tak Berubah Selamanya

Tak Berubah Selamanya

Key: G

G

HIDUPKU S'KARANG

Em

KUPERSEMBAHKAN

C          Am

DI HADAPAN-MU

           D

OH YESUS TUHAN

G

TERIMALAH S'KARANG

Em

PERSEMBAHANKU

C

KORBAN YANG HARUM

       D

YANG MENYENANGKAN-MU

Am          D

SEG'NAP HATIKU

        Bm  Em

SEG'NAP JIWAKU

     C             Am      D

'KAN KU SEMBAH KAU YESUS TUHAN

REFF:

        G

TAK BERUBAH SELAMANYA

        Em

CINTA KASIHKU PADA-MU

         C

KU MAU HIDUP S'LAMANYA

       D

'TUK SENANGKAN HATI-MU

  G

TUHAN

 (Sumber: www.suaranafiri.com)

“Karena itu, saudara – saudara, demi kemurahan Allah

Aku menasehati kamu, supaya akamu mempersembahkan tubuhmu

Sebagai persembahan yang hidup, yang kudus

Dan yang berkenan kepada Allah: Itulah ibadahmu yang sejati"

   Roma 12 : 1

GOD Bless u

(ArBer)Jangan tawar hati!

Jangan tawar hati!

Kisah nyata di atas sudah di adaptasi dalam sebuah novel dan juga film layar lebar.  Kisah tentang bagaimana 33 orang penambang yang tertahan di dalam tambang yang mengalami gempa ataupun pergeseran kulit bumi, menginspirasi banyak orang bukan hanya di negara Chilli namun juga di seluruh dunia.

Sangat sulit menenerima kenyataan bahwa anda terkubur hidup – hidup di sebuah tambang yang jalan keluarnya sudah tertutup.  Persediaan makanan yang sedikit, memang menjadi masalah besar, namun kendala utamanya adalah meredam ego masing – masing yang sudah mulai patah semangat dan juga kehilangan pengharapan akibat lamanya bantuan yang datang.  Untung saja ada beberapa orang yang masih tetap yakin bahwa mereka semua akan selamat, dengan memotivasi teman – teman lainnya, mereka semua akhirnya dapat bertahan 3 bulan lebih di dalam perut bumi tersebut.

Tawar hati adalah musuh utama setiap orang dikala menghadapi berbagai maslaah ataupun cobaan hidup.  Tawar hati dikatakan sebagai racun paling berbahaya bahkan melebihi permaslahan ataupun cobaan itu sendiri.  Ketika anda tawar hati, stress akan terus berakar sehingga melahirkan depresi dan setelahnya maka akan timbul buah keputus asaan yang bisa beurjung dengan bunuh diri.  Bayangkan dosa besar justru lahir dari rawa tawar hati yang sederhana.  Tawar hati hadir ketika tidak ada lagi sesuatu yang bisa kita percayai ataupun kita gantunggkan pengharapan, lalu apakah anda juga pernah merasa demikian? Jika iya maka sebenarnya anda masih meragukan keberadaan serta kekuasaan Tuhan Yesus Kristus yang sudah menganugerahkan kaurunia keselamatan bagi orang percaya!

Jangan pernah tawar hati, sebab kita memiliki Dia yang telah melakukan apa saja demi keselamatan jiwa umat manusia! Sebab Dialah sumber kekuatan serta pengharapan kita pada masa kesesakan.

“Jika engkau tawar hati pada masa kesesakan

Kecillah kekuatanmu”

Amsal 24 : 10

GOD Bless u

(LaBer)Pikul Salib

Pikul Salib

Latris

Key: C

Intro :

F C Dm G C

F              C      F  G      C

Pikulah salibMu serta pandang tetap

C                         F G     C

Hendaklah kau iring Yesus Pikul salib

C                        F   G     C

Jangan takut dan gelisah i - kut tabib

F                C     Dm G      C  C7

Pikullah salibmu serta Pandang tetap

F               C       Dm   G      C

Hingga dapatlah mahkota Su - kar lenyap

C                       F G     C

Tuhan tuntun kerendahan pikul salib

C                    Dm  G     C

Kalau rasa kelemahan i - kut Tabib

F                C     Dm G      C  C7

Pikulah salibMu serta pandang tetap

F               C       Dm   G      C

Hingga dapatlah mahkota Su - kar lenyap

F                C     Dm G      C  C7

Pikulah salibMu serta pandang tetap

F               C       Dm   G      C

Hingga dapatlah mahkota Su - kar lenyap

F                C     Dm G      C  C7

Pikulah salibMu serta pandang tetap

F               C       Dm   G      C

Hingga dapatlah mahkota Su - kar lenyap

(www.suaranafiri.com)

"Kata – Nya kepada mereka semua:

Setiap orang yang mau mengikuti Aku, ia harus nmenyangkal dirinya

Memikul salib setiap hari dan mengikuti Aku"

 Lukas 9 : 23

GOD bless u

(LaBer)Ku Taat PerintahMu

Ku Taat PerintahMu

Key: F

F         Gm

 Kutaat perintahMu

C          F

 Kusabar melakukan

Dm         Bb

 Kuyakin Tuhan jawab

   Gm  C   F

 Setiap doaku

F             Gm

 Taat perintahMu Tuhan

   Bb             C

 Pegang setiap firman Tuhan

   Am          Dm

 Jadi s'lalu kehendakMu

        Bb             C

 Kau nyatakan kemuliaanMu

  F          Gm

Taat perintahMu Tuhan

  Bb             C

Pegang s'lalu firman Tuhan

  Am          Dm

Jadi s'lalu kehendakMu

       Gm             C

Kau nyatakan kemuliaanMu

    F

Bagiku

 (Sumber: www.suaranafiri.com)

“Tetapi Petrus dan rasul – rasul itu menjawab, katanya:

Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada manusia"

   Kisah Para Rasul 5 : 29

GOD Bless u

(LaBer)Mengalirlah Kuasa Roh Kudus

 

Mengalirlah Kuasa Roh Kudus

Johan C., Bambang I.

Key: F

F         C/E      Dm  Dm/C

 Bagaikan tanah kering

 Bb         G/B   C

 Yang merindukan  air

F     C/E      Dm   Dm/C

 Demikianlah jiwaku

 Bb       G/B    C

 Haus akan   Engkau

F     C/E     Dm  Dm/C

 Kurindu selalu

 Bb       G/B   C

 HadirMu dihidupku

F    C/E      Dm   Dm/C

 Memulihkan jiwaku

 Gm         C/A      C

 Hapuskan   air mataku

(P'nuhkan suka  citaku)

Reff:

  F               Gm

Mengalirlah kuasa Roh Kudus

  C               Bb/F  F

Mengalirlah di tempat  ini

  Dm    Dm/C     G/B   G/B

Mengalirlah oh.. Roh kudus

 Gm  C    F

 Pu-lihkanku

(di-hidup-ku)

 (Sumber: www.suaranafiri.com)

“Sebab Dia yang meneguhkan kami bersama – sama dengan kamu di dalam Kristus

Adalah Allah yang telah mengurapi, memateraikan tanda milik- Nya

Atas kita dan yang memberi Roh Kudus di dalam hati kita

Sebagai jaminan dari semua yang telah disediakan untuk kita"

   2 Korintus 1 : 21 - 22

GOD Bless u

(LaBer)Bagaikan Bintang-Bintang

Bagaikan Bintang-Bintang

Sari Simorangkir

Key: G - A

Intro:

G C Am D

      

G                     C

Kumau hidup seturut kehendak-Mu

      Am            Bm    C              Em D

Mengerjakan kes’lamatan yang telah Kau be-ri

G                       C

Biarlah hidupku menjadi jawaban

     Am      Bm   C            D

Bagi setiap orang yang membutuhkan

Reff:

      G      Am      Bm             C

Kumau bercahaya bagaikan bintang-bintang

      D         Em              Am           D

Di tengah kegelapan terpancar terang kasih Tuhan

      G      Am      Bm         C

Kumau bercahaya bermegah dalam Dia

     Em         Bm      C

Menyaksikan kemurahan Tuhan

       Em         Bm       C

Menc’ritakan perbuatan Tuhan

    Am              Bm    C

Kurindu hidup s’lalu bercahaya

      D         G

Dalam kemuliaan-Nya

Setiap harga yang harus kubayar

Telah menjadikan aku dewasa dalam-Mu

Berikanlah hati-Mu di dalamku

Agar hidupku hanya untuk memuliakan-Mu

Bridge:

Em       D        C           Bm

 Menjadi alat-Mu itu rindu-Mu padaku

C       Bm             D

 Firman-Mu yang menjagaku

A#      C/A#            A         Dm

 Berikanku kuasa ‘tuk genapi rencana-Mu

A#        Am       E

 Sampai bumi ini penuh kemuliaan-Mu

Reff:

      A      Bm      C#m            D

Kumau bercahaya bagaikan bintang-bintang

      E         F#m             Bm           E

Di tengah kegelapan terpancar terang kasih Tuhan

      A      Bm      C#m        D

Kumau bercahaya bermegah dalam Dia

     F#m        C#m     D

Menyaksikan kemurahan Tuhan

       F#m        C#m      D

Menc’ritakan perbuatan Tuhan

    Bm              C#m   D

Kurindu hidup s’lalu bercahaya

      E         A

Dalam kemuliaan-Nya

 (Sumber: www.suaranafiri.com)

“kamu adalah terang dunia.

Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi

Lagipula orang tidak meyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah gantang,

Melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi

Semua orang di rumah itu"

   Matius 5 : 14 - 15

GOD Bless u

(ArBer)Tumpukan harta bisa membunuhmu!

Tumpukan harta bisa membunuhmu!

Bagaimana jika anda menjadi orang yang berada di atas “kasur “ duit tersebut? (gambar di atas).  Orang yang berada di atas “kasur” duit tersebut dipastikan sulit unutk bergerak, dan jika duit ditumpukkan terus, maka dia akan terjepit.  Bisa jadi nyawanya akan hilang oleh karena tumpukan hartanya sendiri.

Semakin banyak harta kita, biasanya semakin tidak tenang juga jiwa kita.  Kemanapun kita melangkah sebisa mungkin harta tersebut selalu berada di samping kita.  Bahkan saat beristirahatpun pikiran kita selalu tertuju pada harta yang sudah kita kumpulkan tersebut.  Beberapa orang mungkin mempercayakan hartanya kepada lembaga perbankan, namun beberapa orang lebih suka menyimpanya sendiri pada “lumbung”nya.  Satu hal yang pasti seaman apapun cara setiap orang menyimpan harta mereka, semaunya itu akan menjadi sia – sia, jikalau Tuhan yang ingin mengambilnya.

Tuhan Yesus sudah memberikaan peringatan kepada orang  orang kaya yang selalu memikirkan untuk menumpuk harta duniawi, agar mereka mengurungkan niat tersebut!  Harta yang berlimpah akan menjadi sia  sia, jikalau sang empunya harta kehilangan nyawanya.  Harta sebanyak apapun tidak akan berguna, sebab semuanya itu tidak mungkin bisa dibwa di dunia orang mati.  Jadi pikrikanlah lagi untuk menumpuk harta banyak - banyak di dalam dunia ini, sebab itu semua akan berujung pada kesia – sian belaka.

Semakin banyak hartamu, makan hidupmu akan semakin “sulit” (sulit tidur, sulit percaya orang lain, sulit berpergian dan sulit masuk sorga)

“Tetapi firman Allah kepadanya : Hai orang bodoh,

Pada malam ini juga jiwamu akan diambil dari padamu,

Dan apa yang telah kausediakan, untuk siapakah itu nanti?

Demikianlah jadinya dengan orang yang mengumpulkan harta bagi dirinya sendiri

Jikalau ia tidak kaya di hadapan Allah”

 Lukas  12 : 20 - 21

GOD Bless u

(ArBer)Takut badai, atau tidak percaya Yesus?

Takut badai, atau tidak percaya Yesus?

Walaupun Murid  - murid Yesus sudah terbiasa melihat mukjizat yang dilakukanNya, ada kalanya mereka menjadi takut juga serta kuatir, padahal Yesus masih ada bersama mereka.  Kejadian angin ribut yang melanda perahu mereka adalah salah satu contoh kegentaran mereka menghadapi dunia ini.

Yesus masih ada bersama  sama dengan mereka kala itu.  Sebagai manusia wajar saja jika Yesus memerlukan waktu untuk istirahat, namun siapa sangka hanya sebentar saja Dia “meninggalkan” murid  murid-Nya, mereka semua sudah panik dan menjadi tawar iman.  Yesus yang mengetahui keadaan itupun tentu saja segera bangun dan meredakan angin ribut yang sedang melanda perahu mereka, namn dibalik itu, Yesus juga sebenarnya meredakan kepanikan serta kekuatiran mereka semua.

Masalah datang silih berganti menyerang kehidupan ini.  Masalah kita selesai, bisa jadi kita ikut terseret masalah orang  orang terdekat kita seperti keluarga maupun sanak saudara.  Belum lagi masalah bangsa yang besar ini, yaitu berupa masalah intorelansi.  Apakah anda panik akan keadaan anda saat ini? Apakah anda merasa Tuhan diam saja ataupun sedang tertidur pulas?  Tuhan sebenarnya tidak pernah tertidur ataupun diam saja, yang Dia inginkan adalah agar kita percaya saja kepada Nya serta berserah sepenuhnya kepada kuat kuasa Nya!  Sudahkah anda percaya dan menyerahkan segala maslah anda kepada Tuhan?  Cepatlah lakukan sebelum! Anda mati ketakutan oleh karena kenyataan hidup yang tidak selalu indah!

Pada saat anda dihadang badai, janganlah memandang badai yang dasyhat tersebut, akan tetapi pandanglah Dia yang empunya kehidupan serta pencipta badai tersebut!

“Lalu Ia berkata kepada mereka:

Mengapa kamu begitu takut? Mengapa kamu tidak percaya?”

 Markus  4 : 40

GOD Bless u

(PuBer)Lihatlah kepedihanku Tuhan!

Lihatlah kepedihanku Tuhan!

Tulang - tulang ini rapuh

Nadi  - nadiku juga sudah menjadi kaku

Mata ini lebam memerah

Beban berat menekan dadaku

Kaki ini menolak melangkah

Kesedihan menghambat nafasku

Otak ini sudah tidak dapat menahan marah

Sudah melambat detak jantungku

Pandangan ini sudah tidak terarah

Penyakit jiwa ini merengut suaraku

Kelemahanku sudah seamakin parah

Kekuatan untuk bangkit sudah berlalu

Apakah ada yang salah?

Mengapa penyakit datang menyerbu?

Penyakit ini mengalahkan kepedihan hati

Dosa jiwa mengalahkan jeritan hati

“Mengapakah engkau berteriak karena penyakitmu

Karena kepedihanmu sangat payah? Karena kesalahanmu banyak,

Dosamu berjumlah besar, maka Aku telah melakukan

Semuanya ini kepadamu”

Yeremia 30 : 15

GOD Bless u

(LaBer)MARI KITA BERUSKARIA

MARI KITA BERUSKARIA

A

Mari kita bersukaria

A                   E

Kar'na ini hari bahagia

E

Kita berkumpul jadi satu

E          E7       A

Puji Tuhan semesta itu

    E

Haleluya

A

Tepuk tangan wajah berseri

A            A7          D

Hilangkanlah hati yang sedih

D

Bukankah Yesus berkata

A           F#m

Damai-Nya dib'rikan kita

E         E7       A

Mari kita bersukaria

(www.chordlagurohani.Net)

"Sebab beginilah firman TUHAN :

Bersorak – sorailah bagi Yakub dengan sukacita,

Bersukarialah tentang pemimpin bangsa – bangsa!

Kabarkanlah, pujialah dan katakanlah :

TUHAN telah menyelamatkan umat Nya, yakni sisa  sisa Israel"

 Yeremia 31 : 7

GOD bless u

(PuBer)Sungguh tak terpikirkan!

Sungguh tak terpikirkan!

Mengapa batu bisa dibentuk angin?

Apakah air selalu mengalir turun?

Kapankah laut mendatangi hutan?

Dimanakah hikmat itu Engkau simpan?

Tidak semuanya bisa dijawab akal

Ketika pnegertian manusia hanya sejengkal

Pakah arti hikmat yang dangkal

Ciptaan Tuhan sungguh tak masuk akal

Kehidupan tidaklah heran

Karya Tuhanlah yang mengherankan

Buni ini hanya setetes lingkaran

Sebuah karya kecil dari pemikiran Tuhan

Bumi dibentuk dengan teliti

Awan di atasnya pasti mempunyai arti

Karya tangan - Nya tak mampu kujelajahi

Hanya mampu aku renungi

Semakin kurenungi karya- Nya

Semakin kuyakini keagunggan – Nya!

“Aku teringat kepada hari – hari dahulu kala,

Aku merenungkan segala pekerjaan Mu, aku memikirkan

Perbutan tangan  Mu”

Mazmur 143 : 5

GOD Bless u

(ArBer)Tuhan pasti menuntumu!

Tuhan pasti menuntumu!

Melihat rute perjalanan bangsa Israel ke tanah perjanjian yang Tuhan janjikan, sebenarnya tidak menempuh jaraka yang terlalu jauh.  Apalagi sampai harus memakan waktu sampai 40 tahun.  Hanya saja karena kebebalan bangsa itu, mereka harus memakan waktu puluhan tahun.  Pertanyaan apakah Tuhan benar – benar mengasihi bangsa tersebut?

Kasih Tuhan sebenarnya sudah tak perlu dipertanyakan lagi, sebab dari tanah Mesir saja Tuhan sudah menunjukkan segala kuat kuasa- Nya.  Sepanjang perjalananpun Tuhan Allah menyertai mereka, baik dari kejaran bangsa Mesir, bencana kelaparan, kehausan maupun peperangan.  Permasalah ataupun konflik horizontal  antar sesama bangsa Israel yang mewarnai perjalanan tersebut juga sudah tak terhitung lagi banyaknya.  Itulah perjalan terbesar dan terpanjang dalam sejarah umat manusia.  Hebatnya lagi Tuhan juga menyerahkan tanah Kanaan kepada bangsa Isreal dengan turut berperang mendapatkanya.

Kuasa dan kasih Tuhan kepada bangsa Israel adalah contoh nyata namun hanya sebagian kecil dari kasih- Nya yang bergitu sempurna kepada manusia ciptaan- Nya.  Puncak kasih terbesar Nya adalah pada saat merelakan anak- Nya yang Tunggal Tuhan kita Yesus Kristus mati di atas kayu salib.  Jika sebenarnyan tidak usah dipertanyakan lagi segala penyertaan Tuhan di dalam hidup ini! Jangan lagi kita menganggap Tuhan tidak bersama dengan kita saat ini.  Sebab kenyataanya sudah terbukti dan Tuhan tidak akan pernah ingkar janji dalam segala hal apalagi dalam hal mengasihi dan juga menyertai umat Nya.

Tuhan telah menuntun bangsa Israel sampai ke tanah perjanjian, dan sduah pasti Tuhan juga akan menyertai kita seta memimpin kita sampai ke dalam kerajaan- Nya yang kudus!

“Dengan kasih setia- Mu Engkau menuntun umat yang telah Kautebus;

Dengan kekuatan Mu Engkau membimbingnya

Ke tempat kediaman Mu yang kudus”

 Keluaran  15 : 13

GOD Bless u

(ArBer)Sombong sekali!

Sombong sekali!

Mudah – mudahan kita tidak pernah bersikap arogan, suka pamer dan sombong seperti meme pada gambar di atas, yang menggambarkan betapa sombongnya seseorang yang ingin menyatakan bahwa dirinya adalah seorang kaya.

Setiap orang tentu wajar jikalau mempunyai sikap untuk mau dihargai seseorang.  Pamer ataupun menyombongkan diri juga termasuk cara agar dapat dihargai orang lain, hanya saja cara tersebut tentu adalah cara yang tidak sesuai dengan norma kesopnan dan tentunya juga norma agama.  Injil bahkan mengatakan Tuhan Allah membenci mereka yang suka menyombongkan diri.  Bahkan orang yang suka menyombongkan diri akan direndahkan lamngsung oleh Tuhan Allah.  Mengapa Tuhan membenci sikap sombong seseorang?

Kesombongan memang menimbulkan banyak perhatian dri orang lain, namun perhatian yang timbul justru berupa sindiran ataupun rasa iri yang besar terhadap si sombong.  Jika kita memarkan kekayaan kita , maka yang timbul adalah iri hati dari orang lain, atau bahkan timbul sindiran – sindiran ataupun fitnah penuh kecurigaan akan harta yang kita dapat.  Jadi jelas kesombongan adalah bibit dosa yang akan membuahkan dosa – dosa lain.  Ingatlah bahwa apapun yang kita miliki adalah “pinjaman” dari Tuhan jadi tidak ada satupun yang patut kita sombongkan!  Biarlah segala pujian kembali kepada nama Nya, dan kita cukup memperoleh perhatian oleh karena termasuk orang – orang yang bersyukur atas anugerah – Nya dalam hidup kita.

Kesombongan mungkin akan membuat terpandang dihadapan manusia, namun tidak akan membuat Tuhan memandang kita!

“Jangan kamu selalu berkata sombong

..........................................................................

Karena TUHAN itu Allah yang mahatahu, dan oleh Dia

Perbutan – perbutan diuji”

 1 Sam  2 : 3

GOD Bless u

(ArBer)Kebodohan akan membunuhmu!

Kebodohan akan membunuhmu!

Gambar di atas benar – benar jangan ditiru!  Maksud yang baik jika tidak disertai dengan pemikiran matang dan benar hanya akan berujung celaka.  Maut mengintai orang bodoh lebih besar dua kali lipat, dibandingkan orang yang berpengertian dan berhikmat.

Sadar ataupu tidak, terkadang kita adalah penyebab utama celakanya diri kita sendiri.  Banyak perbutan kita yang akhirnya membahayakan diri kita sendiri.  Kebodohan adalah sumber kecerobohan tindakan kita.  Kebodohan membuat seseorang bertindak hanya berdasrkan inting ataupun mengikuti intuisi sesaaat, tanpa mempertimbangkan leboih lagi secera rasional.  Akhirnya kebodohan akan membawa siapa saja kedalam celaka yang berujung maut.  Sekali kebodohan dibiarkan, maka tidak ada lagi jalan keluar menuju keselamatan.

Orang – orang percaya juga harus hidup benar dalam pengertian serta hikmat yang tepat di hadapan Tuhan.  Kebodohan akan membuat orang percaya mengalami kekerdilan iman.  Semakin kita dekat dengan Dia yang Maha Kuasa, sudah seharusnya kita semakin berhikmat dan juga berpengertian.  Kebodohan tida perlu dipelihara, dan harus dibuang sedini mungkin!  Tanpa kebodohan, kehidupan kita akan lebih berarti, baik bagi diri sendiri, akan tetapi juga bagi Tuhan serta bagi sesama kita! Jadi boanglah kebodohan serta sambutlah hikmat dan pengertian.

Orang bodoh tida pernah berpikir panjang, sebaliknya orang berhikmat yang pintar justru tidak pernah berpikir pendek ataupun instan sesaat!

“Buanglah kebodohan, maka kamu akan hidup,

Dan ikutilah jalan pengertian”

 Amsal 9 : 6

GOD Bless u

(LaBer)Blessed Be The Name Of The Lord

Blessed Be The Name Of The Lord

Don Moen

Key: D

D              Em          D2/F#

Blessed be the Name of the Lord

      Am           B7           Em7  A7

He is worthy to be praised and adored

      Am7/D     C/E   D/F#     C/E   D  GM7  Em7

So we lift up holy    hands in one   ac-cord

        D/A

Singing Blessed be the Name

F#m7           A/B  B

Blessed be the Name

Em7            G/A  A       D

Blessed be the Name of the Lord

Terpujilah Nama Tuhan

Terpujilah nama Tuhan

Dia yang tinggi dan layak dipuja

Kami angkat tangan dihadapanNya

Nyanyi puji namaNya, puji namaNya

Terpujilah nama Tuhan

(Sumber: www.suaranafiri.com)

“Terpujilah TUHAN, Allah Israel,

 Dari selama – lamanya sampai selama – lamanya

Maka seluruh umat mengatakan : Amin! Pujilah TUHAN"

   1 Tawarikh 16 : 36

GOD Bless u

(ArBer)Menertawai sesama

Menertawai sesama

Adalah wajar jikalau anak - anak saling menertawakan jikalau ada anak - anak lain yang terjatuh ataupun menangis.  Sebaliknya jikalau orang dewasa yang menertawakan orang lain yang sedang menderita atau mengalami kesusahan, itu tandanya orang tersebut sudah kehilangan empati di dalam jiwanya.

Kenyataanya kita mudah sekali senang ataupun merasa lucu jikalau yang terjatuh tersebut adalah orang yang kita tidak kenal, apalagi jikalau orang tersebut musuh kita.  Orang  orang percaya juga kerap melakukan hal demikian, yaitu bukannya menolong orang yang kesusahan, tetapi bersukacita menertawai kesialan orang tersebut.  Apabila yang terjatuh ataupun mengalami kemalangan tersebut adalah seteru kita, maka bertambah – tambahlah sukacita kita, bukan begitu?

Biasakan dirilah untuk melatih simpati serta empati yang ada di dalam diri kita.  Kasih yang tulus seharusnya membuahkan sikap serta sifat yang salaing memperdulikan orang  orang di sekitar kita.  Janganlah biarkan “status” seteru ataupun musuh membuat anda kehilangan empati apalagi simpati, namun sebaliknya sebagai orang percaya, kenakanlah kasih dalam setiap tindakan kita!  Jadi sebenarnya tidak ada tawar menawar lagi bagi kita orang  orang percaya, bahwa kehidupan kita harus dilandasi kasih yang tulus, dan kasih itulah yang akan kita salurkan kepada orang  orang di sekitar kita!

Jikalau anda bersuka ria terhadap kesusahan ataupun kemalangan orang lain, maka anda harus siap diperlakukan demkian jikalau anda mengalami hal serupa, maukah anda diperlalkukan demikian?

“Jangan bersukacita kalau musuhmu jatuh,

Jangan hatimu beria – ria kalau ia terpelosok

Supaya TUHAN tidak melihatnya dan menganggapnya jahat

Lalu memalingkan murkanya dari pada orang itu”

 Amsal 24 : 17 - 18

GOD Bless u