Friday, August 4, 2017

(ArBer)Kopi dari "Dan"


Kopi dari "Dan"



Kasih adalah suatu unsur perasaan yang lebih indah dari kebahagian, sebab kasih adalah rasa bahagia ketika harus kehilangan ataupun mengorbankan sesuatu.  Kasih juga dikatakan adalah perasaan sepihak dari subyek, tanpa menuntut apapun kembali kepada sang subyek.

Gambar di atas bisa ajdi adalah salah satu perwujudan kasih yang sebenarnya.  Seorang bernama Dan, rela merogoh koceknya sendiri setiap hari kamis untuk memberikan puluhan minuman kopi kemasan kepada suster, perawat dan pasien sebuah rumah sakit kanker.  Mungkinkah salah satu dari kita melakukan hal yang demikian?  Kita tentu saja bisa melakukannya jikalau memanga ada sekelompok orang yang kita kenal di rumash sakit kanker tersebut, atau kita mentraktir orang lain sekali – kali saja ketika mendapatkan “bonus”.  Tetapi apakah mungkin kita melakukannya secara rutin?

Bisa dikatakan perbuatan orang tersebut adalah serupa dengan perumpamaan yang Yesus berikan mengenai orang Samaria yang penuh kasih.  Orang yang penuh kasih menolong dengan tuntas, meskipun harus berkorban, dan lebih dari itu dia sendiri tidak mengenal orang yang ditolongnya dan yang jelas juga tidak mengharapka timbal balik apapun.  Dalam kehidupan ini orang – orang yang membutuhkan pertolobngan selalu ada di sekitar kita, lalu pertanyaanya adalah apakah kita kerap memilih “target” orang tertentu yang kita tolong? Atau kita jarang menolong sampai tuntas?  Hanya anda sendiri yang bisa menjawabnya!

Perbutan kasih yang sejati adalah perbuatan kasih yang tidak dibatasi oleh ruang, waktu, kemampuan, serta obyek dari kasih(siapapun sesamamu)

“Jawab orang itu :

Orang yang telah menunjukkan belas kasihan kepadanya:

Pergilah dan perbuatlah demikian!”

 Lukas 10 : 3

GOD Bless u

No comments: