(ArBer)Hati - hati dengan ajaran palsu

Hati - hati dengan ajaran palsu

Tidak mudah memang membedakan mana yang “srigala” dan mana yang “domba” dalam kehidupan ini.  Ada banyak orang yang berpenampilan baik namun membawakan ajaran yang buruk, bahkan hal – hal buruk tersebut dibungkus dalam ajaran Kristen.

Celakanya mereka yang menyebarkan ajaran sesat dengan bungkus ajaran kebenaran Kristus, adalah orang – orang yang terpandang ataupun dihormati.  Dengan demikian sebagai orang awam kita sangat sulit sekali membedakan mana yang benar ataupun mana yang terlihat seperti kebenaran.  Akhirnya sebagai pengikut yang imannya belum dewasa, maka kita akan mudah saja menerima ajaran tersebut, tanpa memertimbangkan ataupun menyelidikinya telebih dahulu.

Hal seperti ini memang telah lama diramalkan oleh para Rasul ataupun murid Yesus.  Bahkan Yesus sendiri sudah menyatakan bahwa banyak orang akan datang dengan ajaran mereka masing – masing namun mengatas namakan nama Dia.  Satu – satunya cara menghindari perangkap rohani tersebut adalah dengan mendekatkan diri lebih lagi kepada Tuhan, dengan rajin membaca firman Tuhan, merenungkan dan bahkan mengerjakan segala ajaran – Nya.  Satu hal yang tidak boleh kita lupakan juga adalah jangan meninggalkan persekutan serta ibadah dengan sesama saudara se- Iman.

Agar bisa mengetahui mana ajarang yang benar, maka kita harus mengenal Sang jalan kebenaran serta hidup yang kita kenal atas nama Yesus Kritsus

“Setiap orang yang tidak tinggal di dalam ajaran Kristus,

Tetapi yang melangkah keluar dari situ, tidak memiliki Allah

Barangsiapa tinggal di dalam ajaran itu, ia memiliki Bapa maupun Anak

Jikalau seorang datang kepadamu dan ia tidak membawa ajaran ini

Janganlah kamu menerima dia di dalam rumahmu

Dan janganlah memberi salam kepadanya”

                                                                 2 Yohanes 1 : 9 - 10

GOD Bless u