(ArBer) Jadilah seperti anak - anak!

 

Jadilah seperti anak - anak!

 

Ada beberapa pertanyaan untuk mengkritisi mengapa murid Yesus menghalangi mereka yang membawa anak – anak kecil kepada Yesus.  Apakah oleh karena anak kecil tersebut berjumlah banyak, atau apakah anak kecil tersebut dianggap akan sulit diatur serta akan menggangu Yesus dalam mengajar ataupun menyembuhkan banyak orang?

Kebanyakan orang tentu menyukai anak kecil atau balita, namun jikalau banyak terdapat anak kecil di sekitar kita, agaknya cukup merepotkan juga.  Belum lagi anak – anak tersebut biasanya hanya mengandalkan insting yaitu untuk dapat bermain dan mendapat kesenangan saja, bisa jadi akan sulit diajak berkompromi. Bukan begitu? Lalu mengapa Yesus justru menerima anak – anak kecil tersebut bahkan menyatakan merekalah empunya Kerajaan Sorga?

Yesus mengerti tentang jiwa anak – anak yang murni.  Mereka percaya dan seutuhnya kepada orang dewasa dan jarang sekali anak balita yang berani melawan.  Anak – anak kecil juga hanya memikirkan hal positif yaitu kesenangan dan kebahagian, itulah yang menjadikan mereka dikatakan seperti penghuni Kerajaan Sorga.  Jadi jikalau iman serta sikap kita kepada Tuhan saat ini tidak seperti anak kecil yang tulus, percaya, dan juga tidak membantah atau meyakini se-utuhnya kedaulatan Tuhan Allah, maka kita tak pantas masuk kerajaan – Nya!

Pemikiran anak – anak kecil memang sederhana, berfokus pada kebahagian, namun tulus dan sangat meyakini apa yang dikatakan orang – orang dewasa! Jadi milikilah iman seperti mereka!

 

“Tetapi Yesus berkata :biarkanlan anak – anak itu,

Jangan menghalang – halangi mereka datang kepada-Ku;

Sebab orang – orang yang seperti itulah yang

Empunya Kerajaan Sorga”

 Matius 19 : 14

God Bless You