GOD Bless u
Tuesday, August 31, 2021
(PuBer) Kasih setia - NYA
Sunday, August 29, 2021
(LaBer) Yesus Pokok
Yesus Pokok
Dm Bb
O…Ow… Ooow…O..Oow…
Dm Bb
O…Ow… Ooow…O..Oow…
F C/E Dm
Yesus Pokok
F C/E Dm
Dan Kita Carang-Nya
Bb C
Tinggallah Di Dalam-Nya, Ooo
Bb C
Tinggallah Di Dalam-Nya, Ooo
Bb C
Tinggallah Di Dalam-Nya
F
Pasti Kau Berbuah
Bb C
Yesus Cintaku
Dm
Kucinta Kau
Bb C F
Dia Cinta Kita Semua
Bb C
Tinggallah Di Dalam-Nya, Ooo
Bb C
Tinggallah Di Dalam-Nya, Ooo
Bb C
Tinggallah Di Dalam-Nya
F
Pasti Kau Berbuah
"Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya.
Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia,
Ia berbuah banyak, sebab di luar Aku
Kamu tidak dapat berbuat apa-apa. "
Yohanes 15:5
Thursday, August 26, 2021
(ArBer)Hanya halusinasi semata
Hanya halusinasi semata
Ketika perasaan sedang getir, kuatir dan takut maka apa
saja yang dilihat mata bisa diartikan berbeda oleh pikiran. Mereka yang ketakutan melihat hantu, mudah
sekali merasakan melihat hanyu, meskipun sebenarnya belum tentu itu hantu,
namun oleh karena ketakutan yang berlebihan maka otak membentuk pertahanan diri
sehingga apapun yang ditangkap mata akan dianggap hantu, padahal itu hanyalah
halusinasi pikiran saja.
Pola pikir kita terkadang membuat jebakan bagi diri kita
sendiri. Ketakutan dan rasa pesimis
membuat seseorang selalu mempunyai sudut pandang yang negatif. Segala hal yang belum tertentu terjadi
dianggap sebagai sesuatu yang mengerikan bila terjadi, padahal belum tentu
terjadi. Apakah kita juga saat ini
sedang mengalami halusinasi oleh karena ketakutan serta kekuatiran berlebihan.
Semua orang tentulah pernah takut sampai kehilangan akal
sehatnya, bahkan murid – murid Yesus yang kala itu bersaman- Nya juga merasakan
demikan. Jadi janganlah heran apabila
kita kerap ketakutan sampai berhalusinasi pada pikiran kita! Bagi kita orang percaya, tentunya kita tidak
boleh terlalu lama terjebak dalam halusinasi negatif kita, sebab kita haurs memikirkan
sebaliknya yaitu suatu pengharapan yang meningkatkan optimisme. Sebab pengharapan kita bukanlah pengahpan
kosong melainkan pengahrapan penuh kemenangan di dalam nama Yesus Kristus!
Halusinasi muncul oleh karena ketkautan kita, ketakutan
kita muncul oleh karena kekurang percayaan kita! Jadi percayalah selalu kepada Tuhan!
“Setelah mendayung
kira-kira dua tiga mil jauhnya
Mereka melihat Yesus
berjalan di atas air mendekati perahu itu
Maka ketkutanlah
mereka tetapi Ia berkata
kepada mereka : Aku
ini jangan takut”
Yohanes 6 : 19
God
Bless You
Wednesday, August 25, 2021
(LaBer)Satu Hari Lagi
Satu Hari Lagi
(Edward Chen)
Bait :
Bb F/A D#
F Bb
Satu Hari Lagi Kau Beri Padaku
Bb F/A D#
F
Satu Hari Lagi Kurasa Cinta-Mu
D# F/D# D
Gm F D#
Satu Hari Lagi Kau Nyatakan
Kebaikan-Mu
Cm
Bb/D D# F
Bb
Sungguh Betapa Indahnya Arti
Hidup Ini
Reff :
F/A Gm C F
Cinta - Mu Lebih Nikmat Dari
Anggur
Bb D#
F Bb
Kurasakan Di Relung Hatiku
F/A
Gm C F
Cinta - Mu
Lebih Manis Dari Madu
Bb D#
F
Tak Terselami Pikiranku
Cm F Bb
T’rima Kasih Buat Cinta-Mu
“Tak berkesudahan kasih setia TUHAN,
Tak
habis –habisnya rahmat Nya
Selalu
baru tiap pagi; Besar kesetiaan - Mu”
Ratapan 3 : 22 - 23
GOD
BLESS YOU
(ArBer)Jangan tergoda untuk bunuh diri!
Jangan tergoda untuk bunuh diri!
Semakin hari semakin banyak saja mereka yang kehilangan
asa sampai rela mengorbankan nyawanya.
Jumlah kematian akibat bunuh diri memang banyak terjadi di benua Asia,
namun tidak menutup kemungkinan banyak negara lain yang juga bernasib sama,
yaitu banyaknya kasus bunuh diri warga negaranya akibat tidak tahan akan
tantangan kehidupan yang serba kompleks.
Jangan salah menganggap kematian akibat bunuh diri banyak
terjadi pada artis, sebab kenyataanya semua orang bisa saja masuk dalam jebakan
Iblis untuk segera mengakhiri nyawanya sendiri.
Godaan untuk bunuh diri memang godaan terbesar yang sulit ditolak ketika
manusia berada dalam kelemahan fisik maupun mental.
Iblis memang tidak pandang bulu dalam memberikan masukan
mematikan seperti mengakhiri nyawa sendiri, bahkan Yesus sekalipun digoda Iblis
untuk melakukan hal tersebut. Yesus
sadar meskipun sebenarnya Dia tidak akan mati jikalau bukan kehendak dari
Bapa-Nya, Yesus tetap memilih untuk tidak mengikuti pilihan Iblis. Lalu apakah kita juga bisa menolak “godaan”
tersebut? Jikalau dalam hidup ini kita sudah lelah menghadapi beratnya cobaan
hidup? Jawabannya adalah kita pasti bisa, sebab Yesus yang pernah lolos dari “godaan”
tersebut juga akan memampukan kita untuk menolak pilihan untuk bunuh diri! Apapun
yang terjadi.
Jangan melangkahi kehendak Allah empunya nyawa manusia, dan jangan
sampai kita menjadi tuhan atas diri sendiri! sebab nyawa kita ini adalah
kepunyaan Sang Pencipta kita!
“...........................
Jika Engkau anak
Allah, jatuhkanlah diri-Mu
Dari sini ke bawah,
sebab ada tertulis
Mengenai Engkau, Ia
akan memerintahkan
Malaikat – malaikat-Nya
untuk melindungi Engkau”
Roma 8 : 12
God
Bless You
Tuesday, August 24, 2021
(ArBer)Orang yang ngutang
Orang yang ngutang
Gambar di atas ada benarnya juga. Mereka yang berhutang memang selalu sulit
untuk ditagih dalam melunasi hutangnya.
Ada saja alasannya untuk bisa berkelit dalam melakukan kewajibannya
untuk membayar hutang, apakah anda juga pernah mengalami hal tersebut?
Berbicara mengenai hutang, sebenarnya orang percaya juga
berhutang, namun demikian hutang tersebut bukanlah hutang dalam hal kedagingan
duniawi. Kita telah ditebus oleh darah
Yesus yang mhal harganya sehingga kita tidak lagi menerima hukuman maut atas
dosa kita. Hal tersebut bukan berarti
kita tidak dapat berdosa lagi, sebab setiap orang mempunyai potensi yang sama
untuk berbuat dosa lagi.
Kedagingan yang kita hidupi akhirnya membuat kita menjadi
“terhutang” terus enerus di dalam dunia ini.
Oleh karena itui kita harsu sadar bahwa kita terhutang bukan karena hal
duniawi melainkan dalam Roh Allah yang menghidupkan kita. Semakin kita merasa terhutang dalam Roh maka
apa saja yang kita lakukan adalah hal yang berkenan untuk menembus hutang kita
di dalam Roh. Jadi hiduplah dalam Roh
dan kebenaran Tuhan, sebab kita adalah orang – orang yang berhutang kepada-
Nya!
Kerjakanlah segala hal menurut Roh kebenaran yang dari
Tuhan, dan bukan menurut kedagingan manusiawi, sebab kita tidak berhutang dalam
hal kedagingan!
“Jadi saudara –
saudara,
Kita adalah orang
berhutang
Tetapi bukan kepada
daging
Supaya hidup menurut
daging”
Roma 8 : 12
God
Bless You
Monday, August 23, 2021
(LaBer)Kau Terlebih Besar
Kau Terlebih Besar
(WTC Worship)
Bait :
E B/D#
KebesaranMu Dan KeagunganMu
A
Bukti Nyata
B
E
Kau Allah Yang Kuasa
F#m B
KeajaibanMu
G#m C#m
Mujizat Yang Besar
D B
Telah Kau Tunjukkan Bagiku
Reff 1 :
E
B/D#
Kau Terlebih Besar
C#m
G#m/B
Kau Terlebih Besar
A E/G#
Dari Semua Persoalanku
F#m
B
Kau Allah Yang Besar
E
B/D#
Kau Terlebih Besar
C#m
G#m/B
Kau Terlebih Besar
A E/G# C#m
Dari Semua Pergumulanku
F#m
B E
Kau Allah Yang Besar
Reff 2 :
E
B/D#
Kau Terlebih Besar
C#m
B
Kau Terlebih Besar
A G#m C#m
Dari Semua Persoalanku
F#m
B
Kau Allah Yang Besar
E
B/D#
Kau Terlebih Besar
C#m
B
Kau Terlebih Besar
A G#m C#m
Dari Semua Pergumulanku
F#m
B E
Kau Allah Yang Besar
“YA TUHAN, punya-Mulah kebesaran dan kejayaan
Kehormatan
dan kemasyuran dan keagungan,
Ya, segala – galanya yang ada di langit dan di bumi
.............................................................”
1 Tawarikh 29 : 11
GOD
BLESS YOU
(ArBer)Melepaskan diri dari derita dendam
Melepaskan diri dari derita dendam
Pembalasan yang terbalasakan memang cukup membahagiakan,
beitulah kira-kira gambaran dunia ini
mengenai pembalasan. Sebaliknya di dalam
firman Tuhan, justru pembalsan yang sebenarnya adalah tidak melakukan balas
dendam. Kira – kira pembalasan seperti
manakah yang kita inginkan?
Setiap hati yang tersakiti biasanya akan pulih jikalau
sudah bisa menyakiti kembali mereka yang sudah menyakiti. Hal ini adalah kebiasan duniawi yang selalu
diajarkan secara langsung maupun melalui berbagai tontonan di media elektronok
maupun media massa. Pembalasan seperti
itu tentulah bertentangan dengan kevenaran firman Tuhan, sebab pembalasan
dendam oleh manusia tidak pernah berkenan di hati Tuhan Allah.
Yesus sendiri secara kuasa sangat mampu untuk bisa
membalaskan dendam-Nya kepada orang – orang Farisi maupun tentara Romawi, namun
demikian Yesus memilih bals dendam dengan kasih yaitu mendoakan mereka serta
menyarahkan pembalasan ke dalam tangan Bapa- Nya! Pembalasan bukanlah hak manusia, namun
pembalasan adalah hak dari pada Tuhan Allah.
Jikalau saat ini hati kita tersakita dan kita terus memikirkan cara
untuk membalas dendam, maka percayalah kita sebenarnya sedang menyiksa diri
sendiri, oleh karena itu lepaskanlah siksaan tersebut dengan melakukan pembalsan
dendam dengan kasih yaitu mendoakannya!
Semakin anda ingin membalas dendam, maka semakin anda
akan menderita, semakin anda melepaskan rasa dendam, semakin anda menuju
kebahagian sejati!
“Sebab kita mengenal
Dia yang berkata:
Pembalasan adalah
hak-Ku
Akulah yang akan
menuntut pembalasan
Dan lagi : Tuhan akan
menghukum umat - Nya”
Ibrani 10 : 30
God
Bless You
Sunday, August 22, 2021
(ArBer)Iman yang melampaui penglihatan
Iman yang melampaui penglihatan
Ketika apa yang dilihat mata sudah tak memungkinkan,
bagaimanakah kita menyikapi hal tersebut?
Sebagaian dari kita tentu akan mencari cara atau mencari jalan lain,
alih – alih meminta pertolongan ataupun mengadukan ketakutan ataupun keputuas
asaan kita, bukan begitu?
Tidak semua hal didunia ini menyajikan sesuatu yang
memuaskan mata batin kita. Ada kalanya
mata ini harus melihat kemnyataan pahit yang nyata. Anehnya semakin kita meperhatikan apa yang
tampak maka akan semakin pula hati kita ditarik untuk mempercayai apa yang
tampak serta bisa ditangkap pengliohatn kita.
Jikalau sudah demikian maka iman hanyalah menjadi sebuah kata tanpa
makna dalam kehidupan ini.
Bukan hanya kita saja yang mengalami berbagai penderitaan
di dalamd unia ini, para pendahulu kita yang juga pahlawan imanun banyak
mengalami jlan buntu dalam pelayanan ataupun kehidupan mereka. Perbedaanya mereka tahu kepada siapa mereka
berharap. Mereka tidak mengandalkan apa
yang ditangpak mata batinya saja, namun mereka justru menaruh kepercayaan
tertinggi kepada apa yang belum bisa mata mereka saksikan saat itu! Itulah fakta yang nyata di dalam Kekristenan
yaitu percaya kepada kuasa yang besar yang justru tidak terlihat oleh mata ini.
Kenyataan akan penderitaan dan kesulitan hidup adalah
sementara, namun iman yang terus menerus dipegang akan berujung pada kebahagian
abadi
“Sebab kami tidak
memperhatikan apa yang kelihatan
Melainkan yang tak
kelihatan
Karena yang kelihatan
adalah sementara
Sedangkan yang tak
kelihatan adalah kekal”
2 Korintus 4 : 18
God
Bless You
Friday, August 20, 2021
(LaBer)Ajarku Percaya
Ajarku Percaya
(OIL Worship)
Verse :
E E/G#
Ya Allah Kau Tahu
A B/A G#m
Betapa Seringnya Aku
C#m
F#m
Ijinkan Rasa Takut
B
Belenggu Hatiku
E E/G#
Ya Allah Kau Tahu
A B/A G#m
Begitu Mudahnya Aku
C#m
Lupakan
F#m B
PertolonganMu Bagiku
Pre Chorus :
G#m
Berulang Kali
C#m
T'lah Kau Buktikan
F#m
Melepaskanku Dari
E/G# A B
Kesu - karanku
Chorus :
E
C#m
Ajarku Percaya
F#m
B
Kebesaran KuasaMu
E
C#m
Yang Sanggup Lakukan
F#m
B
Hal Mustahil Bagiku
E
C#m
Ajarku Setia
F#m
B
Berdiam Di KakiMu
A
E/G# B
Dan Mengikuti FirmanMu
A E/G# B
Demi Kebaikan Diri - ku
E
Seumur Hidupku
Bridge :
A E/G#
Ajarku Percaya Ajarku Percaya
F#m E/G#
Kebesaran KuasaMu
A E/G#
Ajarku Setia Ajarku Setia
F#m E/G#
Berdiam KakiMu
A E/G#
Ajarku Percaya Ajarku Percaya
F#m E/G#
Kebesaran KuasaMu
A E/G#
Ajarku Setia Ajarku Setia
B E/G#
Berdiam KakiMu
A E/G#
Ajarku
Percaya Ajarku Percaya
F#m E/G#
Kebesaran KuasaMu
A E/G#
Ajarku Setia Ajarku Setia
F#m Bm
E/G#
Berdiam KakiMu
A E/G#
Ajarku Percaya Ajarku Percaya
F#m E/G#
Kebesaran KuasaMu
A E/G# B
Ajarku Setia Ajarku Setia
“.......................
Aku
percaya akan kasih setia Allah
Untuk
seterusnya dan selamanya”
Mazmur 52 : 10b
GOD
BLESS YOU