(ArBer)Tetap bahagia meskipun ada masalah

 

Tetap bahagia meskipun ada masalah

 

Pemandangan pada gambar di atas tentu akan sangat menyenangkan untuk terus dipandang serta dibayangkan bagi mereka yang sudah berumah tangga.  Meskipun berada di meja makan yang sederhana, namun tetap mampu beromantis ria  Lalu apakah pemandangan romantis di atas terwujud begitu saja? Jawabannya tentu tidak.

Setiap pernikahan pastilah akan menemui berbagai macam rintangan dalam mempertahankannya.  Cinta serta kasih sayang biasanya mudah tergerus oleh karena berbagai hal kecil sederhana yang berdampak besar.  Perbedaan sudut pandang antara pria dan wanoita bisa saja menjadi permasalahan besar dalam rumah tangga.  Padahal sebelum menjalin hubungan pernikahan atau ketika masih berpacaran perbedaan adalah hal yang biasa saja bahkan menyenangkan ke dua belah pihak.

Hubungan pernikahan saat ini sudah bukan lagi dianggap hubungan sakral yang melibatkan Tuhan Allah.  Banyak pasangan memilih bercerai dengan mudahnya tanpa memikirkan dampaknya.  Celakanya lagi mereka yang menikah di hadapan Tuhan justru bercerai tanpa mengandalkan Tuhan, dan hanya mengikuti egonya masing – masing.  Penyakit perceraian seperti ini bisa saja menjangkiti siapa saja termasuk kita orang percaya.  Jadi sedini mungkin hindarilah penyakit ini dengan terus mengandalkan Tuhan dalam segala halnya! Sebab dengan kekuatan masing – masing, “virus “ perceraian sulit sekali untuk dilawan!

Selama pasangan pernikahan memiliki satu visi di dalam Tuhan, maka sehebat apapun perbedaanya tidak akan menggoyahkan hubungan pernikahannya!

“Sehingga keduanya itu menjadi satu daging

Demikianlah mereka bukan lagi dua melainkan satu”

 Markus 10 : 8  

God Bless You