Sehebat apakah seorang pawang hujan?
Profesi peawang hujan sebenarnya sudah ada sejak dahulu
kala. Mereka yang berprofesi sebagai
pawang hujan, biasanya bekerja pada momen – momen tertentu saja. Pekerjaan ini juga termasuk pekerjaan singkat
yang tidak membutuhkan banyak perlatan, namun demikian sulit juga untuk
dilakukan.
Pawang hujan harus bisa mewujudkan ekspektasi klien
mereka untuk dapat menahan hujan di sebuah tempat yang memang sedang diadakan
sebuah acara di tempat terbuka. Mereka
akan dianggap sukses jikalau di sepanjang acara tersebut hujan tidak turun. Ketika banyak orang yang bisa menjadi pawang
untuk menghalangi hujan, lalu adakah manusia yang mampu memanggil hujan?
Kenyataanya hanya Tuhan Allah saja yang sanggu memanggil
hujan turun. Pada jaman nabi Elisa Hujan
tak kunjung turun, bahkan dengan bantuan tukan tenun dan nabi palsu rajapun,
Tuhan tidak bisa dipanggil turun.
Berbeda dengan mereka, nabi Elisa yang melakukan kehendak Tuhan pencipta
semesta mampu mendatangkan ataupun meraalkan datangnyan hujan dengan
tepat. Dari kejadian tersebut kita
belajar bahwa manusia bisa saja memanipulasi cuaca ataupan alam ini, namun
hanya Tuhan Allah Sang penciptalah yang mampu melakukan berbagai hal ajaib
sesuai keinginan erta kehendak- Nya!
Jadi percayalah pawan hujan sekalipun perlu ijin dari Sang pemberi
hujan!
Kemampuan seorang pawang hujan tak akan melebihi Dia yang
menciptakan hujan!
“..................................
Pergilah katakan
kepada Ahab: Pasang keretamu
Dan turunlah, jangan
sampai engkau terhalang oleh hujan
Maka dalam sekejap
mata langit menjadi kelam oleh awan badai
Lalu tutunlah hujan
yang lebat. Ahab naik kereta lalu pergi
ke Yizreel”
1 Raja - raja 18 : 44 - 45
God
Bless You
No comments:
Post a Comment