Wednesday, January 11, 2023

(ArBer)Bukan "made in China"

 


Bukan "made in China"

 

Barang – barang buatan negeri tirai bambu China sangat mudah kita temui dalam kehidupan sehari – hari kita.  Negeri tirai bambu tersebut terkenal dengan produksi masalnya dalam memproduksi suatu produk dan tentunya juga mempunyai daya jual yang lebih rendah dibandingkan dengan produk dari negara lainnya.

Sebanyak – banyaknya produk – produk “made in china” tentunya lebih banyak lagi “made in God or made in Jesus”.  Dunia ini dan beserta isinya saja adalah buatan tangan- Nya, hanya saja apakah kita sadar bahwa kita adalah buatan – Nya dan sudah selayaknya mengandalkan- Nya dalam segala hal?

Faktanya kita yang adalah buatan tangan – Nya kerap kali lupa akan pencipta kita!  Entah dalam posisi kita lupa atau sengaja melupakan Tuhan, intinya kita jarang memprioritaskan Tuhan dan lebih suka mengandalkan diri sendiri!  Sumber produksi tentu mennetukan kualitas suatu produk, apakah anda setuju? Jadi jikalau kita buatan Tuhan Allah pencipta alam semesta ini, masakah kita tidak mempunyai kualitas yang baik dihadapan – Nya dan juga sesama?

Semakin kita sadar, kita buatan siapa, maka seharusnya kita juga akan semakin hidup menyerupai kualitas Sang pencipta kita!

 

“Tetapi sekarang ya TUHAN, Engkaulah Bapa kami!

Kamilah tanah liat dan Engkaulah yang membentuk kami

Dan kami sekalian adalah buatan tangan- Mu”

Yesaya 64 : 8

God Bless You

No comments: