Memeras berlebihan!
Perbedaan
sederhana antara orang kaya dan miskin sebenarnya adalah dalam hal
pilihan. Misalnya orang miskin tidak
memunyai pilihan untuk bekerja ataupun mengabdi kepada orang kaya demi memenuhi
kebutuhan hidup sehari – hari. Sedangkan
orang kaya memiliki pilihan untuk mendapatkan keuntungan sedikit ataupun
keuntungan lebih banyak(dengan memeras keringat para pekerjanya lebih banyak lagi)
Sebagai
orang percaya tentunya ada diantara kita yang dianugerahi berkat melimpah
sehingga mampu mempekerjakan banyak orang, namun apakah sebagai pimpinan
perusahaan kita sudah memperlakukan pekerja kita dengan semestinya? Apakah sudah seimbang dalam menuntut hak
pekerja sesuai dengan hak yang bisa kita berikan kepada? Atau malahan kita
menuntut hak pekerja kita berlebihan sedangkan kita lalai memenuhi kewajiban
kiota atas dasar memperoleh laba yang lebih banyak.
Aturang
tentan memperlakukan pekerja atau bahkan orang miskin disekitar kita sudah
Tuhan berikan semenjak bangsa Isarel keluar dari Mesir! Tuhan mengingkan asas
keadilan serta kebenaran bisa ditegakkan di dalam dunia ini tanpa dibatasi
perbedaan apapun termasuk kemampuan ekonomi seseorang. Ingatlah bahwa kita semua sebenarnya miskin
dihadapan- Nya, namun Dia yang maha punya tetap memperlakukan kita semua dengan
penuh kasih tanpa pandang bulu! Jadi teladanilah hal tersebut!
Tuhan
membenci segala perbuatan kita yang merugikan sesama serta menguntungkan diri
sendiri!
“Janganlah engkau
memeras pekerja harian
Yang miskin dan
menderita, baik ia saudaramu maupun
Orang asing yang ada
di negerimu, di dalam tempatmu”
Ulangan 24 : 14
God
Bless You
No comments:
Post a Comment