(ArBer)Yang sudah lalu biarlah berlalu!

 

Yang sudah lalu biarlah berlalu!

 

Setiap waktu ataupun jaman pastilah ada kenangan masing – masing di dalam benak kita.  Entah itu kenangan yang membahagiakan ataupun sebaliknya yaitu kenangan pahit yang mendatangkan kedukaan.  Jaman apapun yang sudah kita lalui, tidak berarti membuat seseorang tersebut untuk tetap terperangkap dalam waktu tersebut.

Keadaan saat ini mungkin tidak sebaik keadaan beberapa minngu lalu, beberapa bulan lalu ataupun beberapa tahun lalu, namun jikalau k9ta terus menerus memikirkan keadaan yang sudah berlalu terse bt, maka langkan maju kita pasti akan melambat.  Kenamngan indah masa lalu memang sulit dilupakan dan memang tidak perlu dilupakan, namun demikian hidup terus berlanjut dan kita tetap harus melangkah ke depan.

Semakin kita “memuja” keadaan masa lalu, maka akan semakin juga kita tertinggal oleh perubahan di depan mata.  Se- indah ap[apun masa lalu kita, tetap saja semuanya tersebut sudah berada dibelakang kita, dan kita wajib menjalani hidup ke depan dengan penuh semangat, apapun tantangan maupun kesulitannya.  Satu yang pasti semakin kita lambat melangkahkan kaki untuk maju(oleh karena euforia masa lalu yang indah), maka akan semakin betambah juga rintangan atapun tantangan yang harus kita hadapi!

Se- indah – indahnya kenangan masa lalau, tetap saja hal tersebut sudah berlalu!

“Janganlah mengatakan: mengapa zaman dulu

Lebih baik dari pada zaman sekarang?

Karena bukannya berdasarkan hikmat

Engkau menanyakan hal itu”

Pengkotbah 7 : 10

God Bless You