Sunday, July 16, 2023

(ArBer)Jangan memaksa TUHAN menyesal!

 


Jangan memaksa TUHAN menyesal!

 

Bukan hanya manusia saja yang memiliki sifat menyesal, Tuhan juga nyatanya pernah menyesal, setidaknya itulah yang tercatat di dalam injil berkali – kali.  Penyebab Tuhan menyesal lagi – lagi adalah manusia cipataan- Nya sendiri, terutama umat Israel yang telah dipilih-Nya sebagai bangsa yang dikasihi- Nya.

Tuhan adalah adil dan benar adanya, setiap tindakan manusia pasti akan dibalas konsekuensi yang serupa.  Kejahatan akan dibalas dengan hukuman, sebaliknya ketaatan akan dibabalas dengan kebahagian.  Nyatanya tidak selamanya hal tersebut berjalan dengan ideal, ada kalanya umat manusia yang telah dikasihi- Nya atau bahkan dijanjikan- Nya berkat malahan memberontak dan berpaling dari kesetiaannya.  Maka dengan demikian hal tersebut membuat Tuhan Allah menyesal telah menolong dan menjanjikan berkat bagi umat- Nya.

Orang percaya juga pastinya telah dianugerahi keselamatan oleh pengorbanan Anak- Nya yang tunggal Yesus Kristus.  Lalu setelah menerima anugerah tersebut apakah ayang akan kita kerjakan? Adakah keinginan kita untuk hidup taat? Atau bahkan sebaliknya kita malahan berbuat semaunya sehingga memaksa Tuhan untuk menyesal?  Tuhan maha pengasih, namun janganlah sengaja membuat Tuhan menyesal!  Sebab jikalau Tuhan menyesal, maka musibah serta hukuman- Nya akan mendatangi kita!

Tuhan memang pengasih, namun juga bisa menyesal jikalau kita tetap berbuat dosa dan tidak mau bertobat ataupun menyesali kesalahan kita!

 

“Tetapi apabila mereka melakukan apa yang jahat

Di depan mata- Ku dan tidak mendengarkan suara- Ku

Maka menyesallah aku, bahwa Aku hendak

Mendatangkan keberuntungan yang Kujanjikan itu kepada mereka”

Yeremia  18 : 10

God Bless You

No comments: