Anggur yang tidak pantas dihargai mahal
Kasus
penipuan wine beberapa waktu lalu menggemparkan negeri pamam Sam, dan juga
negeri kita tercinta. Seorang warga
negara Indonesia berhasil mendapatkan keuntungan besar dari penipuan minuman
beralkohol yang tidak asli, oleh karena anggur yang ditawarkan sudah bukan
anggur yang murni lagi.
Para
pecinta minuman anggur beralkohol tentu bisa menbedakan mana yang asli yang
berkualitas, dan mana yang palsu. Sama
seperti itu, dalam kitab Yesaya Tuhan juga menegur bangsa Israel yang “tidak
murni”. Mereka beribadah dan
mempersembahkan korban, namun hati mereka tidak terpaut spenuhnya kepada Tuhan
Allah! Oleh karena itu, Tuhan telah menyediakan penghakiman sendiri kepada
mereka.
Apa
yang dilakukan bangsa Israel, kerap terjadi juga pada umat Allah dewasa
ini. Pertumbuhan umat Allah memang cukup
signifikan, namun tidak dibarengi dengan pertumbuhan iman yang seharusnya. Kebanyakan orang percaya, atau bhakan kita
sendiri hanya terlihat taat serta kudus pada situasi dan kondisi tertentu saja,
namun itupun dengan maksud tertentu, jadi sebenarnya hati serta pikiran kita
sudah tidak murni lagi ingin beibadan atauopun dekat dengan Tuhan Allah, bukan
begitu? Oleh karenanya kita harus
kembali kepada kasih mula – mula kita, dan menjaga selalu kemurnian iman serta
kasih kita kepada- Nya, jika tidak, maka bersiaplah akan penghakiman dari Tuhan
Allah sendiri yang akan menimpa kita!
Segala
hal yang tidak asli dan murni tidak pantas dihargai tinggi!
“Perakmu tidak murni
lagi
Dan arakmu bercampur
air”
Yesaya 1 : 22
God
Bless You
No comments:
Post a Comment