Tidak jadi kiamat?
Sebagian
orang mungkin tertawa melihat berita pada gambar di atas. Prediksi kiamat dari tokoh tersebut ternyata
meleset dan direvisi kembali. Dibalik
berita tersebut sebenarnya terselip fakta bahwa banyak juga yanbg menantikan
terjadinya hari akhir tersebut.
Bagi
mereka yang selama ini hidup dalam penderitaan di dalam dunia ini, sepertinya
hari kiamat menjadi harapan mereka.
Berbeda lagi bagi orang – orang benar, yang ternyata ada juga yang
menantikan hari penghakiman Tuhan tersebut, oleh karena sudah muak melihat
orang – orang berdosa yang malahan hidup berbahagia menikmati segala hal di
bumi ini. Ketika kiamat belum terjadi
laghi, maka Tuhan menjadi sasaran oleh karena belum juga menepati janji- Nya!
Kitab
Petrus sebenarnya sudah memaparkan bahwa Tuhan benar – benar tidak pernah lalai
menepati janji- Nya, termasuk dalam hal hari penghakiman. Jikalau hari penghakiman belum juga terjadi,
sebenarnya Tuhan ingin manusia ciptaan- Nya tidak ada yang binasa. Tuhan berharap agar ada pertobatan terjadi
selama penantian hari penghakiman tersebut.
Jadi jikalau hari penghakiman tersebut belum terjadi, maka kita harus
segara bertobat, karna bisa jadi nanti sudah tidak ada waktu bertobat lagi!
Yang
terpenting bukanlah kapan terjadinya hari penghakiman, namun adalah kita tidak
binasa ketika hari penghakiman tersbeut terjadi.
“Tuhsn tidak pernah
lalai menepati janji- Nya
Sekalipun ada orang
yang menggapnya sebagai kelalaian
Karena Ia menghendaki
supaya jangan ada yang binasa,
Melainkan semua orang
berbalik dan bertobat”
2 Petrus 3 : 9
God
Bless You
No comments:
Post a Comment