Wednesday, November 20, 2024

(ArBer)Mengasihi sesama = mengasihi diri sendiri

 


Mengasihi sesama = mengasihi diri sendiri

 

Tidak harus mempunyai banyak uang untuk dapat saling berbagi dengan sesama.  Kelebihan seseorang gak harus selalu dalam hal materi, bisa juga dalam waktu ataupun hal lainnya seperti tindakan atau bahkan pengalaman hidup.  Jadi tidak ada alasan bagi seseornag untuk tidak saling berbbagi.

Jemaat Makedonia dikneal sebagai jemaat yang selalu rindu untuk berbagi demi mencukupkan kebutuhan bersama termasuk juga kebutuhan para Rasul kala itu.  Rasul Paulus kemudian memuji mereka dan juga berharap jemaat Tuhan mengikuti kebiasan mereka dalam saling mengasihi dan juga memberi.  Rasul Paulus juga menjelaskan bahwa semakin banyak memberi maka sebenarnya akan terjadi hukum keseimbangan, sebab dengan mencukupkan kebutuhan sesama, maka otomatis kebutuhan sendiripun akan tercukupi.

Apa yang dilakukan jemaat Makedonia sebenarnya masih sangat relevan untuk kita lakukan serta kerjakan saat ini.  Bukan hanya di lingkungan gereja saja, namun dimana pun Tuhan menempatkan kita, alangkah baiknya kita juga ringan tangan dalam hal memberi.  Memeberi dengan penuh kasih akan menghasilkan kembali annugerah Tuhan kepada diri sendiri.  Anugerah Tuhan yang tentunya Tuhan sediakan melaui pihak lain, sehingga setiap orang yang berlebihan tidak akan kekurangan dan juga sebaliknya sebab semua umat Tuhan saling memperhatikan, dan memberi dengan kasih serta sukarela.

Ciri komunitas yang sesuai dengan kehendak Tuhan adalah mereka yang rela dalam memberi serta mengasihi antar sesama tanpa perhitungan apapun!

 

“Maka hendaklah sekarang ini kelebihan kamu

Mencukupkan kekurangan mereka,

Agar kelebihan mereka kemudian mencukupkan

Kekurangan kamu, supaya ada keseimbangan

2 Korintus 8 : 14

 

God Bless You

No comments: