Thursday, December 5, 2024

(ArBer)Akar perundungan

 


Akar perundungan

 

Bukan hanya pejabat negara saja yang tidak boleh sembarangan berbicara dan bertindak, semua orang juga seharusnya bisa mengendalikan diri.  Pengendalian diri untu tidak melakukan perundungan secara verbal non verbal adalah salah satu tan tangan terberat setiap individu.  Bagimana dengan anda?

Terlepas orang lain salah ataupun tidak, memang rasanya tidak pantas apabila kita melakukan perundungan.  Apalagi perundungan sengaja dilakukan oleh karena kita merasa”superior” dan target rundungan kita tidak mampu membalas.  Ingatlah bahwa Tuhan Allah memperhatikan dan menyertai orang lemah, bisa jadi apa yang kita lakukan malahan akan berdampak bagi hubungan kita dengan Tuhan Allah.

Salah satu hal yang pasrti adalah bahwa sebelum kita menilai orang lain salah dan pantas dihukum kita juga wajib melakukan intropeksi diri, apakah kita bebas dari kesalahan? Jangan sampai kesalahan kecil orang kita perhitungkan sedangkan kesalahan besar yang pernah kita lakukan malahan kita abaikan.  Tuhan maha Adil, dan tidak ada pikiran serta perlakuan yang tidak diketahui- Nya, jadi janganlah menilai orang dan langsung menghukum atau merundungnya oleh karena hal sepele saja!  Sebab sejatinya tidak ada orang di ndalam dunia ini selain Kritsus yang tak bersalah ataupun tak bercacat!

Perundungan berakar serta berawal ketika seseorang yang merasa dirinya sempurna dan tidak seperti orang lain!

 

“Mengapakah engkau melihat selumbar

Di dalam mata saudaramu

Sedangkan balok di dalam matamu sendiri

Tidak engkau ketahui?”

Lukas 6 : 41

 

God Bless You

No comments: