Jangan pasrah, namun tetaplah berusaha!
Perumpamaan
tentang bendahara yang tidak jujur pada injil Lukas mengandung makna yang
mendalam. Dalam hal pekerjaan, kita diharapkan
untuk jujur, akan ada hal yang tidak kalah penting juga yaitu cerdik dan juga
konsisten.
Bendahara
yang tidak jujur dalam perumpamaan tersebut memang akhirnya ketahuan juga oleh
tuan ataupun pimpinannya. Sejatinya
memang tidak ada kejahatan yang bisa ditutupi selama – lamanya. Hal positif yang bisa kita pelajari adalah,
bendahara tersebut tidak patah semangat, ia memilih konsisten dengan apa yang
dikerjakannya dan dengan kecerdikannya iya malahan dipuji oleh tuannya
tersebut.
Mencintai
apa yang kita kerjakan adalah baik adanya.
Segala hal yang kita lakukan atau kerjakan dengan konsisten tentun akan
membuat kita ahli dibidang tersebut.
Setelah kita ahli di dalam bidang tersebut, maka kita akan mudah menemukan
cara ketika mengalami permasalahan dalam pekerjaan kita. Jadi Tuhan sebenarnya ingin semua anak –
anak- Nya untuk tidak mudah menyerah, namun dapat hidup konsisten dan juga
teentunya cerdik dalam memanfaatkan situasi.
Dunia ini selalu dipenuhi banyak “jebakan” kehidupan, dan jikalau kita
tidak cermat ataupun juga cerdik dalam berprilaku, maka kita akan mudah
terjebak!
Ketika
ada halangan, janganlah menyerah! Tetaplah
konsisten dengan apa yang bisa kita lakukan dan carilah jalan keluar sambil
mengandalkan hikmat dari – Nya!
“Kata bendahara itu
di dalam hatinya:
Apakah yang harus aku
perbuat? Tuanku memecat aku
Dari jabatanku
sebagai bendahara. Mencangkul
Aku tidak dapat,
mengemis aku malu
Aku tahu apa yang
akan aku perbuat
Supaya apabila aku
dipecat dari jabatanku
Sebagai bendahara,
ada orang yang akan
Menampung aku di
rumah mereka”
Lukas 16 : 3 - 4
God Bless You
No comments:
Post a Comment