"Anak ayam kehilangan induk"
Pepatah di atas dimaksukkan kepada banyak orang yang
kehilangan figur pemimpin penting. Ketika mereka
kehilangan figur pemimpin kebanyakan orang akan kehilangan semangat dan bahkan
juga akan tercerai berai. Itulah kira –
kira makna ataupun inti dari pepatah “Anak ayam kehilangan induk”.
Pepatah di atas tentu tidak berlaku bagi kita orang –
orang percaya. Faktanya memang benar
Yesus Kristus telah meinggalkan kita semua dan naik ke sorga, namun demikian
Dia tetap meninggalkan Penolong yaitu Roh Kebenaran. Hebatnya lagi Roh yang Tuhan Yesus tinggalkan
kepada kita semua, akan menyertai kita sampai selama – lamanya
Roh Kudus yang datang dari pada Bapa akan mengajarkan
serta mengingatkan akan ajaran- Nya kepada kita semua. Damai sejahtera- Nya akan menyertai setiap
kita semua, jadi kita sebagai anak – anak- Nya tak perlu gentar dan juga kuatir
dalam mengahdapi dunia ini! Sebaliknya
kita tetap menjalankan tugas serta kewajiban kita di dalam amanat agung yang
telah diberikan Yesus sebelum naik.
Sisanya biarah Roh Kudus yang berkarya di dalam hati serta pikiran kita!
Sejak penciptaan manusia, Tuhan Allah tidak pernah meninggakan
kita! Sampai saat sini serta sampai selama
- lamanyapun kita tidak pernah ditinggalkan- Nya sendiri!
“Aku akan minta
kepada Bapa,
Dan Ia akan
memberikan kepadamu
Seorang Penolong yang
lain
Supaya Ia menyertai
kamu selama – lamanya””
Yohanes 14 : 16
God
Bless You

No comments:
Post a Comment