Sunday, August 9, 2009

(ArBer) Beda ukuran = Beda rasa?


Beda ukuran = Beda rasa?


Beberapa produk makanan ataupun minuman biasanya sengaja membedakan rasa ataupun ukuran produk mereka. Produk – produk tertentu sekarang lebih inovatif lagi, bahkan untuk ukurang yang berbeda dalam produk yang sama rasanya sengaja dibedakan.


Kesedihan, dan penderitaan adalah batu – batu yang bisa membuat kita jatuh. Pertanyaanya adalah apakah setiap manusia mempunyai porsi yang sama untuk menerima segala hal tersebut? Lalu bagaimana pula kemapuan atau “rasa” yang Tuhan berikan kepada setiap orang untuk menerimanya.


Porsi dari segala permasalahan serta kesedihan memang selalu berbeda bagi setiap individu yang diciptakan Tuhan. Tuhan menciptakan manusia unik serta berbeda dari cipaan-Nya yang lain. Setiap manusia sendiripun berbeda, karena mempunyai kemampuan masing-masing seperti yang telah Tuhan berikan. Tuhan tidak mungkin mengijinkan seseorang mengalami pencobaan yang sama kepada orang mereka yang mampu mengadapi dan tidak mampu menghadapinya. Walaupun berbeda ukuran bagi setiap manusia untuk menghadapi segala hal tersebut, akan tetapi kemampuan atau “rasa” yang diberikan Tuhan adalah sama. Tuhan menjanjikan bahwa “sumbu yang pudarpun tidak akan dipadamkan”(Yesaya 42:3) apalagi manusia yang adalah makhluk ciptaan-Nya yang sempurna. Setiap orang dijanjikan hal yang sama yaitu perlindungan serta kasih-Nya yang setia. Tidak ada sama sekali manuia yang dibedakan – bedakan-Nya dalam hal kasih, bahkan bagiorang berdosapun DIA tetap mengasihinya.


Permasalahan yang menghadang kehidupan memang mempunyaiporsi yang berbeda bagi setiap individu, akan tetapi janji kasih dari Tuhan selalu sama bagi kita semua. Perbedaan porsi masalah tidaklah sama dengan rasa yang ada dalam hati kita, jika kita yakin akan penyertaan Tuhan maka permasalahan apaun kita akan hadapi dengan rasa syukur yang sama kepada Tuhan.


“Sebab kasih-Nya hebat atas kita

dan kesetiaan TUHAN

untuk selama-lamanya.

Haleluya!”

Mazmur 117:2


GOD Bless u

No comments: