(ArBer)Perusak perdamian

Perusak perdamian

Negara – negara dunia kembali mengarahkan pandangan ke negeri paman Sam.  Kali ini bukan berita kampanye ataupun terpilihnya Obama kembali menjadi Presiden AS, namun berita ledakan bom di Boston.  Ironisnya ledakan bom terjadi pada saat lomba maraton yang banyak melibatkan peserta dari berbagai negara lain.( Boston Marathon)

Boston Marathon diadakan pertama kali pada tahun 1897 silam. Saat itu, pemerintah Boston terinspirasi oleh kesuksesan Olimpiade 1896. Boston Marathon juga dikenal sebagai salah satu even maraton terbaik.  Even tersebut biasanya digelar pada Hari Pahlawan di minggu ketiga bulan April.  Kegiatan olah raga tertua ini berkembang dari tahun ke tahun, hal ini dapat dilihat dari jumlah peserta yang terus bertambah dari berbagai dunia.  Jadi selain bermanfaat dalam segi kesehatan, lomba ini juga mempererat hubungan antar negara – negara dunia dalam suatu acara kebersamaan yang positif. (lihat bendera peserta lomba yang dipasang berjejer di sepanjang samping garis finis)  Akan tetapi dalam sekejap saja kegiatan tahunan berubah menjadi tragedi mengerikan yang merengut nyawa manusia.  Bom yang meledak tersebut berhasil menghasilkan teror bagi suasana damai dalam kebersamaan yang sedang berlangsung.

Perdamian dunia baru – baru ini sedang terusik oleh karena ketegangan antara Korea Utara dan korea Selatan.  Perang di negara Suriahpun saja belum berakhir, negara – negara dunia sudah harus mempersiapkan diri lagi untuk menghadapi perang Korea.  Kita besyukur sampai saat ini perang tersbut tidak terjadi, namun ledakan bom di negeri adidaya yang terjadi saat ini, semakin memperkeruh suasana perdamian.  Siapapun pelakunya sudah pasti motifnya adalah untuk menunjukkan pada dunia bahwa dunia masih jauh dari kata damai.   Sebagai orang – orang percaya kita harus terus mendoakan perdamian dunia!  Negara manapun yang sedang dalam konflik ataupun teror dari orang – orang tak bertanggung jawab pastinya akan memberikan dampak negatif juga kepada negara lainnya, terutama dampak ketakutan, kehilangan kepercayaan, ataupun dampak- dampak mental maupun kejiwaan lainnya yang bersikap negatif.  Satu hal yang pasti kita juga harus berperan aktif falam mewujudkan perdamian, dengan menjauhkan diri dari perbuatan – perbuatan jahat yang merugikan sesama manusia!  Janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan, sebab balas dendam adalah biang kejahatan yang akan menghambat terwujudnya kedamaian di dalam dunia!

Perdamian dunia tidak mungkin terwujud, selama kebaikan baru hanya terucap dari mulut, dan belum terwujud dalam tindakan nyata!

 “Jauhilah yang jahat

Dan lakukanlah yang baik,

Carilah perdamaian

 Dan berusahalah mendapatkannya!”

Mazmur 34:14

GOD Bless u