(ArBer)Perjanjian kasih

Perjanjian kasih

Perjanjian pada gambar di atas memang cukup unik.  Iis perjanjian tersebut cukuplah sederhana dan hanya mencakup satu hal yaitu untuk berjanji saling menyangi antar ke dua belah pihak.   Pertanyaanya yang kemudia timbul adalah, apakah saling sayang menyangi saat ini sudah cukup sulit diwujudkan sehingga perlunya suatu perjanjian hitam di atas putih yang mengikat?

Kenyataanya rasa sayang sulit sekali diwujudkan sekalipun oleh dua pasang remaja yang sedang jatuh cinta.   Untuk mewujudkannya maka diperlukan bukan hanya komitmen saja tapi suatu peraturan yang mengikat! Perlukah hal tersebut dijadikan peraturan resmi negara yang mengikat bagi kita semua?  Sangat sulitkah perasaan sayang ataupun kasih menjadi budaya alami yang dapat mendarah daging dilakukan tanpa harus adah aturan tertulis tertntu?

Sebenarnya Saling menyayangi adalah perintah langsung dari Tuhan Yesus kepada semua muris- Nya sebelu Dia naik ke Sorga!  Jadi sudah seharusnya saling mengasihi menjadi ciri khas dan karakter mereka yang mengaku sebagai murid Yesus!  Jadi sudah tidak perlu lagi adanya suatu perjanjian mengikat yang mengharuskan anak – anak Tuhan untuk hidup saling mengasihi.  Mulai hari sadarilah bahwa kasih sayang adalah dasar dari segala pengharapan baik, jadi janganlah ragu atau menunda lagi untuk hidup saling mengasihi antar sesama!

Tuhan Yesus Sang sumber kasih bukan saja memberikan perintah untuk saling mengasihi akan tetapi Dia juga telah mencontohkannya terlebih dahulu!

“Aku memberikan perintah baru kepada kamu,

Yaitu supaya kamu saling mengasihi;

Sama sperti Aku telah mengasihi kamu

Demikian pula kamu harus saling mengasihi”

Yohanes 13:34

GOD Bless u