Golput bukanlah pilihan!
Kata “golput” atau golongan putih
selalu muncul atau jadi tren pembicaraan menjelang pesta demokrasi lima tahunan. Golongan putih diidentikkan dengan warga
masyarakat yang sudah memiliki hak pilih namun memilih untuk tidak memilih.
Sebentar lagi negara kita akan mengadakan
pesta demokrasi untuk memilin kepala negara.
Calon kepala negara yang sudah lolos dari verifikasi komisi pemilihan
umum berjumlah dua pasangan, jadi sudah pasti semua yang memiliki hak pilih,
hanya bisa memilih salah satunya saja.
Jika anda belum menentukan akan memilih pasangan yang mana, maka
tentukanlah mulai saat ini, dan jangan sampai anda golput!
Sebagai orang - orang percaya kita juga wajib menasehati
mereka yang golput untuk bisa ikut serta dalam pemilihan umum. Baagaimanapun juga kita sebagai warga negara
yang baik harus ikut berpastisipasi dan tunduk terhadap segala peraturan pemerintahan,
dan termasuk juga menggunakan hak pilih kita(apabila sudah memenuhi
syarat)! Taat dan tunduk tehrahadap
peraturan pemerintah juga menggambarkan kesetiaan kita kepada Tuhan, sebab
bagaimanapun pemerinthan yang berkuasa saat ini atau yang akan datang pastilah
tidak lepas dari ijin dan campur tangan Tuhan!
Jadi tentukanlah pilihan kita dan janganlah “cuci tangan” terhadap tugas
kita untuk menentukan masa depan bangsa ini!
Saat anda memilih untuk tidak
memilih, berati anda sudah tidak perdului lagi dengan nasib dan masa depan bangsa
ini!
“Ingatkanlah mereka
supaya mereka tunduk
Pada pemerintahan dan
orang – orang yang berkuasa
....................................”
Titus 3 : 1
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment