(ArBer)OTT lagi!

OTT lagi!

Gambar di atas adalah uang asli pecahan 50 ribu serta 100 ribuan yang disimpan di dlam kardus.  Uang tersebut adalah salah satu alat bukti dalam operasi tangkap tangan oleh komisi pemberantasan korupsi(KPK) terhadap salah seorang pejabat daerah.  Uang cash yang berhasil disita mencapai 2 milyar rupiah.

Korupsi masih saja menjadi “pekerjaan” yang paling banyak dicari di negeri ini.  Kaum adam yang selama ini identik dengan koruptor, kini mulai disaingi oleh kaum hawa, paling tidak ini adalah fakta dari operasi tangkap tangan(OTT) yang baru – baru ini dilakukan KPK.  Dengan alat bukti uang mencapai 2 milyar, agaknya sulit bagi sang pejabat tersebut untuk berkelit.  Itulah salah satu bukti bahwa korupsi bukan hanya menjadi penyakit pejabat di pusat, namun sudah menjangkiti seluruh pejabat negeri ini dimanapun mereka berada.

Sekalipun hukuman terhadap para koruputor selalu dikaji dan diperberat setiap yahunnya, tetap saja praktik kotor ini tidak terlihat meredup.  Uang banyak yang bisa cepat didapatkan membuat hampir setiap pejabat untuk bersahabat dengan dosa besar ini.  Hedonisme menjadi tawaran si Iblis kepada para pejabat agar mereka mau melakukan apa saja demi memenuhi nafsu kehidupan yang berkelimpahan harta benda.  Akhirnya kesempatan sekecil apapun selalu dimanfaatkan untuk meraup pundi – pundi rupiah, tanpa memikirkan lagi konsekuensi secara hukum maupun moril yang nantinya akan diterimanya.  Bahkan kenyataanya para koruptor yang tertangkap adalah mereka yang juga taat terhadap agama dan kepercayaanya.  Sungguh ironis bukan? Namun itulah kenyataan jikalau harta benda sudah membutakan mata hati kita, maka apapun akan dilakukan meskipun itu melanggar hukum ataupun perbuatan fasik yang berdosa di mata Tuhan!

Meskipun sedikit kita akan pasti merasa puas dengan segala harta benda yang kita peroleh dari jalan kebanaran, namun sebanyak apapun harta benda yang dihasilkan dari kefasikan, orang tersebut sekali – kali tidak akan pernah merasa puas ataupun cukup!

“Harta benda yang diperoleh dengan kefasikan tidak berguna

Tetapi kebenaran menyelamatkan orang dari maut”

 Amsal 10 : 2

GOD Bless u