(ArBer)Untuk apa kau habiskan waktumu?

Untuk apa kau habiskan waktumu?

Waktu 24 jam adalah waktu sempurna yang Tuhan berikan kepada seluruh makhluk hidup di bumi.  Waktu tersebut tidak kecepatan dan juga tidak pernah terlalu lambat.  Waktu 24 jam adalah waktu sempurna yang bisa dimanfaatkan dengan berbagai kegiatan.  Lalu apakah yang kita gunakan selama 24 jam tersebut?

Istirahat tentunya harus menempati porsi yang lebih banyak dibandingkan kegiatan lainnya.  Tubuh manusia memiliki batasan dalam aktivitas.  Lalu apakah waktu sisanya kita gunakan untuk memuasakan kebutuhan ragawi kita? Adakah waktu kita gunakan untuk kebutuhan rohani kita juga?  Seperti gambar di atas, ingatlah bahwa waktu yang sudah berlalau tidak akan mungkin diulang kembali, jadi sudah efektifkan kita menggunakan waktu – waktu yang sudah tersedia di dalam dunia ini?

Pemazmur mempunyai pandangan yang berbeda tentang waktu.  Dia lebih suka menghabiskan waktunya untuk kepuasan iman serta rohaninya.  Dia senang berada di dalam Bait suci, dibandingkan di tempat lain di dalam dunia ini.  Memang kita tidak perlu menghabiskan waktu kita sepanjang hari di Gereja, jikalau memang kita punya rutinitas lain, akan tetapi pikiran kita harus selalu tertuju kepada Tuhan Sang pencipta Alam semesta ini!  Memprioritaskan serta memberikan waktu terbaik kita kepada Tuhan adalah suatu keharusan, sebab jika tidak demikian nafsu duniawi yang tak akan pernah terpuaskan akan selalu menggoda kita untuk menghabiskan waktu kita di dalam dunia ini!  Jadi janganlah menyerahkan waktu kita hanya kepada dunia ini, sebab setalah habis waktu kita, hukuman yang tidak pernah habis sudah menanti.

Waktu akan terus berjalan dan tak akan bisa dihentikan ataupun dimundurkan kembali! Jadi pergunakanlah waktu dengan baik untuk Tuhan, sebelum Dia menghentikan waktumu!

“Sebab lebih baik satu hari di pelataran- Mu

Dari pada seribu hari di tempat lain

.......................................”

 Mazmur 84 : 10

GOD Bless u