Dengan melihat
gambar di atas kita sudah bisa menebak kira – kira apa yang sedang dilakukan ke
dua wanita di atas. Kita pasti dengan
reflek akan mengatakan bahwa mereka sedang bergosip. Bergosip dengan cara berbisik dari telinga
sudah menjadi cara kuno untuk bergosip, yang terbaru adalah jsutru dengan media
sosial di dalam dunia maya.
Bergosip atau
membicarakan orang lain adalah perbutan yang dilarang, baik secaraiman maupun
secara moral etika. Perbuatan ini dianggap
sama saja dengan memfitnah, hanya saja tidak secara terang – terangan. Meskipun demikian tetan saja hal seperti ini
sangat kuat mengoda kita semua untuk ikut dalam arus gosip. Lalu bagaimanakah hal terbut bisa kita hindari? Sebenarnya sangat sederhana yaitu tidak
sembarangan membuka mulut kita.
Meskipun kita
mendengar rahasia sepanjang apapun, selama mulut kita tidak dibuka, gosip –
gosip tersebut tidak akan berlanjut. Akan
tetapi jikalau kita terus menerus menyediakan telinga kita unutk mendengarkan
yang tidak – tidak, maka lambat laun pikiran kita akan terangsang untuk meneruskan
apa yang kita dengar tersebut terlepas benar ataupun tidak. Jadi alangkah baiknya kita menghindari orang –
orang yang suka bergosip, membukan rahasia orang ataupun membicarakan kekurang
orang. Menghidarlah sejauh mungkin
dengan orang – orang demikian, dan juga belajarlah untuk tidak penasaran
mengenai rahasia orang lain, sebab yang namanya rahasia sebaiknya hanya
diketahui orleh sang empunya rahasia tersebut dan juga Tuhan, orang lain tidak
perlu tahu.
Jangan suka
mencari tahu rahasia orang lain, serta jangan suka menyebarkan rahasia orang lain
apabila anda sudah terlanjur mengetahuinya!
“Siapa mengumpat,
membuka rahasia,
Sebab itu jangalah bergaul dengan orang yang bocor mulut”
Amsal 20 : 19
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment