Tetap rendah diri di hadapan yang Mahatinggi!
Raja Daud adalah seorang pahlawan
perang yang gagah perkasa. Apabila ia
tidak mempunyai keahlian dan keberanian dalam berperang, tentu ia tidak
mempunyai banyak pengikut selama pelariannya.
Daud muda saja sudah berani seorang diri melawan pahlawan Filistin yang
tidak berani dihadapi oleh para pahlawan Israel.
Sekalipun Tuhan memilih dan menyertainya,
namun Daud bukanlah seorang yang mendapatkan mahkota kerajaan oleh karena
faktor keturunan, namun Ia sudah berjuang sedemikian keras dari semasa
mudanya. Setelah menjadin raja, apakah
Daud menjadi sombong ataupun melupakan Tuhan? jawabannya tentu saja tidak,
bahkan Daud merendahkan dirinya serendah – rendahnya untuk meninggikan Tuhan
yang mengaruniakan segala keberhasilan serta kemahsyuranya.
Teladan raja Daud haruslah selalu kita
tiru. Setinggi apapun jabatan kita, atau
sepintar apapun kita, bahkan se kaya apapun kita, semuanya tentu adalah atas
ijin dari Tuhan. Tentu kita berjuang
dengan sekuat tenga dan maksimal, namun dibalik itu semua peran Tuhan Allah
tetaplah nyata sehingga kita bisa seperti ini pada hari ini. Jadi cobalah renungkan apa yang telah Tuhan
lakukan dalam kehidupan kita! Berdoa, naikan pujian serta bersyukurlah
selalu dan akuilah segala ketidak berdayaan kita jikalau tidak ada pertolongan
dari pada- Nya!
Kita memang harus selalu merendahakn
diri dihadapan – Nya, sebab hanya Tuhan Allahlah yang maha Tinggi!
“Lalu
masuklah raja Daud ke dalam
Kemudian
duduklah ia di hadapan TUHAN sambil berkata
Siapakah
aku ini, ya Tuhan ALLAH
Dan
siapakah keluargaku, sehingga Engkau membawa
Aku
sampai sedemikian ini?”
2
Samuel 7 : 18
God
Bless You
No comments:
Post a Comment