(ArBer)Larangan yang tidak digubris

 

Larangan yang tidak digubris

 

Melihat gambar di atas sepertinya kita tidak perlu heran lagi.  Sifat manusia terkadang bertolak belakang dengan kenyataan yang harus dihadapi.  Semakin dilarang semakin pula manusia ingin melakukannya.

Jangankan peraturan yang berasal dari manusia bahkan perintah dari Tuhanpun masih saja dibantah oleh umat manusia, sampai – sampai perintah dari Yesuspun juga dilanggar.  Contoh sederhananya adalah ketika Yesus menyembuhkan orang tuli di wilayah tertentu, dan melarang orang untuk memberitakannya namun kenyataanya tetap saja berita tersebut tersebar dan main banyak orang datang untuk mencari – Nya.

Sebagai anak Tuhan kita harus mentaati segala perintah Tuhan dan tentunya menjauhi segala larangannya!  Kita jangan malahan sengaja melanggar larangan- Nya!  Semua pelanggaran kita nantinya akan membawa konsekuensi buruk bagi kita sendiri baik secara langsung maupun tidak.  Jadi teguhkanlah hati kita dalam memntaati perintah Tuhan, sebab bagaimanapun segala perintah ataupun larangan- Nya adalah demi kebaikan kita sendiri.

Peraturan dibuat untuk ditaati dan bukan dilanggar! Peraturan yang diataati berujung sukacita, namun yang dilanggar nantinya berujung bencana!

 

“Yesus berpesan kepada orang – orang yang ada di situ

Supaya jangan menceritakannya kepada siapa pun juga,

Tetapi makin dilarang- Nya mereka,

Makin luas mereka memberitakannya”

Markus 7 : 36

God Bless You