Sunday, July 22, 2012

(ArBer)Pintu masuk yang sempit.




Pintu masuk yang sempit.

Sebuah pintu masuk toko sudah seharusnya di buka selebar mungkin untuk memudahkan masuknya para pengunjung.  Pintu yang rusak harus secepat mungkin diperbaiki dan jangan sampai pintu masuk menjadi sempit oleh karena kerusakan sebagian pintu masuk.

Siapapun akan berpikir dua kali untuk masuk ke sebuah toko yang mempunyai pintu masuk yang kecil ataupun sempit.  Semua orang pasti menginkan kenyamanan saat ingin berbelanja, oleh karena itu pintu masukpun harus dibuat selebar mungkin agar mereka yang berbelanja tidak perlu saling berhimpit – himpitan saat masuk maupun keluar.  Berbada dengan pintu masuk toko, ataupun pusat perbelanjaan, pintu “masuk” menuju kerajaan Tuhan, justru dirancang tidak selebar pintu menuju kebinasaan.  Lalu pertanyaannya adalah, apakah kita bersedia berdesak-desakan melalui pintu yang sempit tersebut?

Tuhan Yesus memberi perumpamaan tentang pintu sempit yang menuju kehidupan sesungguhnya dan pintu yang lebar menuju kepada kebinasaan.  Tuhan Yesus bukannya ingin menjelaskan bahwa, Dia tidak berkuasa membuat pintu menuju kerajaan-Nya selebar mungkin sehingga memudahkan mereka yang ingin masuk ke dalam kerajaan- Nya.  Akan ettapi Dia ingin memberi menekankan bahwa setiap orang yang ingin selamat harus berusaha sedemikian rupa(berdesak – desakan atau berhimpitan) demi kehidupan yang Dia tawarkan!  Tanpa memikul salib atau melawan segala nafsu duniawi, kita tidak mungkin mendapatkan tempat dalam kerajaan- Nya.  Jadi jelaslah bahwa pintu yang sempit tersebut memang terlihat sulit dilewati, namun segala perjuangan kita untuk melalui pintu sempit tersebut akan terbayar lunas, saat Dia menyambut kita dalam kerajaan- Nya.

Pintu yang sempit tidak akan mengurangi niat kita untuk masuk melaluinya, jika apa yang ada dibalik pintu sempit tersebut merupakan sesuatu hal yang tidak terdapat di tempat lain!


 “Karena sesaklah pintu
Dan sempitlah jalan yang menuju
Kepada kehidupan
Dan sedikit orang yang mendapatinya”
Matius 7:14


GOD Bless u

No comments: