Monday, February 27, 2017

(LaBer)RencanaMu Indah

RencanaMu Indah
Philip Mantofa & Cindy Hartsteen
Key: G

  G                   C
Tuhan 'ku percaya rencanaMu indah

   Am         D            G
Walau saat ini tak kumengerti

   G                          C
Engkau t'lah berfirman memb’ri masa depan

   Am         D           G
Damai sejahtera penuh harapan


Reff:
            C               Bm
Kutahu rencanaMu indah bagiku

           Am    D      G
Kutahu kehendakMu baik bagiku

           C                     Bm
Kutahu rancanganMu sempurna bagiku

           Am       D             G
Kutahu jalan-jalanMu yang terbaik bagiku


(www.suaranafiri.com)
"Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya
Bahkan Ia memberikan kekealan dalam hati mereka.
Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan
Yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir"
Pengkotbah 3 : 11


GOD bless u

(ArBer)Kasih tidak perlu gengsi!

Kasih tidak perlu gengsi!

Kapan terakhir sebagai seorang bapak, anda menggendong ataupun memluk anakmu? Atau sebaliknya kira – kira kapan terakhir engkau seorang anak menegur dan mengajak bapak anda bercakap – cakap?  Jangankan keluarga, mungkin untuk bercakap – cakap dengan teman saja kita sudah jarang, kita hanya sibuk untuk mengejar rutinitas harian yang tak kunjung selesai, atau bisa jadi kita terlalu gengsi untuk menegur atau menyatakan kasih terlebih dahulu?

Urusan pekerjaan biasanya diserahkan sepenuhnya kepada seorang bapak yang merupakan kepala rumah tangga.  Sedangkan untuk urusan rumah tangga diserahkan kepada seorang ibu.  Akhirnya interaksi anak – anak cenderung lebih banyak dengan ibu mereka.  Semakin lama hubungan antara seorang anak dengan bapak akan semakin jauh, dan jika itu terjadi sebenarnya kehidupan keluarga sebenarnya sudah tidak harmonis lagi.  Kasih antara setiap anggota keluarga harus mengalis secara penuh dan merata, dan bukan hanya terbatas pada bapak dan ibu saja, atau anak dan ibu saja, akan tetapi setiap anggota keluarga di dalamnya harus mencurahkan serta merasakan kasih yang sama.

Kitab Maleakhi juga memaparkan ancaman Tuha kepada keluarga – keluarga yang diambang kehancuran, yaitu digambarkan bahwa bapak – bapak sudah meninggalkan anak – anaknya dan begitu juga sebaliknya.   Oleh karena itu Tuhan menginginkan dan akan meeujudkan kurukunan kembali sebuah keluraga, sebab jika tidak demkian Ia akan memukul bumi sampai musnah.  Hal tersebut tentu bukan karena kebencian kepada ciptaan- Nya, melainkan adalah kebencian- Nya kepada kehidupan yang tidak berlandaskan kasih serta kepedulian antar sesama.  Lalu pertanyaanya adalah, apakah anda sudah merasa agak “jauh” dengan anggota keleuarga anda? Jika iya, maka segeralah dekati mereka dengan penuh kasih dan jangan menunda – nunda lahi!

Apapun yang bisa anda lakukan kepada anggota keluarga anda lakukanlah dengan penuh kasih! Dan tidak perlu merasa gengsi oleh karena peranan masing – masing di dalam keluarga!

“Maka Ia akan membuat hati bapa – bapa berbalik kepada anak-anaknya
Dan hati anak – anak kepada bapa – bapanya
Supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah.”
 Maleakhi 4 : 6


GOD Bless u

Sunday, February 26, 2017

(PuBer)Anggur yang memabukkan

Anggur yang memabukkan

Masalah tidak benar benar berlalu
Kesusahan belum juga berhenti
Pandangan mata akan membuat malu
Gerakan tubuh seperti jiwa yang mati

Impianmu menciptakan kesenangan
Kesenangan ternyata hanyalah ilusi
Badanmu tidak bisa dikendalikan
Pikiranmu tak akan menjadi pasti


Jangan berusaha menghibur diri
Anggur bukan obat penghibur
Jangan biarkan pikiranmu lari
jika terjadi merekalah yang terhibur

Minuman keras menjamin kenikmatan sesaat
Anggur tak membawa kesenangan sesungguhnya
Minuman keras yang memabukkan tidak bermanfaat
Anggur memabukkan hanya menunda realita sebenanrnya

Jangan mencari penghiburan kepada minuman anggur yang memabukkan
Sebab anggur hanya membuat orang lain terhibur pada saat anda mabuk!


“Anggur adalah pencemooh,
Minuman keras adalah peribut, tidaklah bijak
Orang terhuyung – huyung karenanya”
Amsal 20 : 1


GOD Bless u

(LaBer)Kami Datang Penuhi PanggilanMu

Kami Datang Penuhi PanggilanMu
Simon Irianto
Key: G


     G          D/F#        Em      E/G#
Kami datang penuhi panggilanMu Tuhan

       Am         Am/G         Dsus  D
Dengan apa yang dapat kami b'rikan

     B                  E
Kami penuhi amanat agungMu

     Am         Am/G         Dsus  D
menyelamatkan jiwa yang tersesat

Kami datang penuhi panggilanMu Tuhan
Dengan apa yang dapat kami b'rikan
Kami penuhi amanat agungMu
Melayani yang lelah dan berbeban

Reff:
          G            C      G       C
Urapi kami Tuhan dengan kuasa Roh Suci

  D         G            C           A          Dsus
Berikan hati yang terbeban dan penuh Kasih Ilahi

  D        G            C        B                Em
Penuhi kami dengan kuasa dari tempat yang tertinggi

    Am      Bm        C  D  G
Dan teguhkan  semua kesaksi-an

(www.suaranafiri.com)
"Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid- Ku
Dan baptislah mereka dalam nama
Bapa dan Anak dan Roh Kudus"
Matius 28 : 19


GOD bless u

Friday, February 24, 2017

(LaBer)God Of Wonders

God Of Wonders
Marc Byrd, Steve Hindalong
Key: G

Intro:
Dsus  Em7  C2
Dsus  Em7  C2

Verse 1:
Dsus  Em7            C2
      Lord of all creation

Dsus  Em7              C2
   Of water, earth, and sky

Dsus           Em7           C2
  The heavens are Your tabernacle

Dsus    Em7           C2
  Glory to the Lord on high

Chorus:
G                             Dsus4  D
God of wonders beyond our galaxy

        A7sus4  C2
You are holy,   holy

    G                           Dsus4  D
The universe declares Your majesty

        A7sus4  C2
You are holy,   holy

Bridge 1:
C       D            C
Lord of heaven and earth

C       D            C
Lord of heaven and earth

Verse 2:

Dsus  Em7           C2
      Early in the morning

Dsus     Em7          C2
  I will celebrate the light

Dsus     Em7             C2
  When I stumble in the darkness

Dsus     Em7             C2
  I will call Your Name by night

(Chorus)
(Bridge 1)

Bridge 2:
Am    Em7          C       D          Am(G)
Hallelujah, To the Lord of heaven and earth (3x)

(Chorus)
(Bridge 2)

 (www.suaranafiri.com)
" For from him and through him and for him are all things.
To him be the glory forever! Amen."
Efesus 5 : 2


GOD bless u

Thursday, February 23, 2017

(ArBer)Jangan memancing amarah - NYA!

Jangan memancing amarah - NYA!

Siapa yang tidak takut melihat raksasa(gambar di atas) yang terlihat sedang marah serta ingin menginjakkan kakinya di tengah kota?  Siapapun akan lari terbirit – birit, jikalau memang itu adalah kejadian nyata, sayangnya itu hanyalah sebuah gambar ilusi buatan tangan manusia.

Bicara tentang kemarahan, Tuhan Allah juga tentunya memiliki amarah.  Kitab perjanjian lama sering sekali mencatatkan akan kemarahan Tuhan.  Kitab Yehezkiel adalah salah satu yang mencatatkan kemarahan Tuhan.  Saking marahnya Tuhan bahkan bersumpah akan membinasakan bangsa Asyur serta menginjak – injak mereka.  Kemarahan Tuhan kali ini bukan kerena kesalahan umat- Nya, melainkan kesalahan mereka yang menindas umat- Nya.

Tuhan bisa saja menunjukkan amarahnya kepada kita semua oleh karena itu janganlah sekali – kali mencobai Tuhan Allah kita!  Hal tersebut tentu juga berlaku bagi lawan ataupun musuh – musuh kita.  Lawan yang dimaksud adalah mereka yang mencoba menyakiti atau yang bermaksud jahat kepada kita sebagai orang - orang percaya.  Intinya kita tidak perlu melakukan pembalasan kepada mereka ataupun sampai mengutuki mereka, sebab mata Tuhan selalu terbuka bagi kita semua umat- Nya.  Pada saat- Nya Tuhan pasti akan menhukum mereka, dengan menginjak ataupun membinasakan mereka sama sekali, jadi andalkanlah Tuhan sebab hanya Dia yang berhak atas pembalasan!

Tidak ada seorangpun yang bisa menghadapi amarah Tuhan! Jadi janganlah memancing amarah- NYA!

“TUHAN semesta alam telah bersumpah, firman – Nya:
Sesungguhnya seperti yang kumaksud, demikianlah akan terjadi,
Dan seperti yang kurancang, demikianlah akan terlaksana:
Aku akan membinasakan orang Asyur dalam negeri- Ku
Dan menginjak – injak mereka di atas gunung- Ku;
.............................................................................................”
 Yesaya 14 : 24 - 25


GOD Bless u

Wednesday, February 22, 2017

(ArBer)Anda sedang tersesat?

Anda sedang tersesat?

Tersesat bukanlah suatu hal yang memalukan.  Meskipun perkembangan teknologi sudah berkembang pesat sedemikian rupa,(seperti GPS google maps, atau navigasi satelit) tetap saja ada kemungkinan terdapat jalan ataupun lokasi yang tidak terpetakan.  Akhirnya dibutuhkan cara konvensional untuk bisa mencari jalan keluar dari ketersesatan.

Bukan seja secara fisik kita bisa tersesat, jiwa kitapun bisa tersesat.  Dalam menentukan arah serta tujuan hidup ini, kita sering disesatkan oleh pilihan – pilihan duniawi yang tampaknya sulit untuk ditolak.  Padahal kita tahu bahwa jalan yang ditawarkan dunia ini hanya terlihat lebar dan luas saja, namun sebenranya jalan tersebut menyesatkan dan membawa kita ke ujung jalan yang dipenuhi oleh kesengsaraan jiwa.  Lalu keada siapakah kita harus meminta tolong untuk menunjukkan arah jalan kehidupan yang tepat? Jawabannya jelas meminta petunjuk dari Tuhan Allah yang kita imani.

Kitab Yehezkiel mencatatkan sekali lagi kebesaran kasih Tuhan Allah kepada umat pilihan- Nya.  Meskipun umat pilihan Tuhan sudah berhianat serta meniggalkan – Nya, Tuhan berjanji sekali – kali tidak akan meninggalkan mereka.  Tuhan bahkan akan mencari mereka, merawat, membalut serta melindungi umat- Nya.  Tuhan masih akan tetap menjadi gembala mereka semua yang telah jatuh dalam dosa.  Jadi kepadakah siapakah lagi kita akan menanyakan arah jalan kehidupan yang benar? Jika bukan kepada Tuhan Allah yang maha pemngasih? Dan yang tidak akan menyesatkan domba – domba gembalaan- Nya?

Jika anda tersesat itu wajar saja, namun jikalau anda melupakan Tuhan pada saat tersesat, maka anda kurang ajar!

“Yang hilang akan Kucari, yang tersesat akan Kubawa pulang,
Yang luka akan Kubalut, yang sakit akan Kukuatkan,
Serta yang gemuk dan yang kuat akan Kulindungi : Aku akan
Menggembalakan mereka sebagaimana seharusnya”
 Yehezkiel 34 : 16

GOD Bless u

Tuesday, February 21, 2017

(ArBer)Lawan yang harus segera ditaklukan!


Lawan yang harus segera ditaklukan!

Gambar di atas bukanlah adegan dalam sebuah film action , Itulah adalah kejadian sebenarnya yang terjadi di ibukota negara ini.  Seorang teroris menggunakan senjata otomatis menembaki dengan acak masyarakat yang sedang berada di sebuah jalan protokol besar.  Kejadian yang terjadi satu tahun lalu tersebut memakan korban jiwa dari pihak kepolisian dan juga sipil.

Setelah kejadaian teror tersebut, kepolisian dan negara menyatakan “perang” terhadap terorisme, dan pernytaan terbut ternyata bukan hanya sekedar janji semata, sebab kepolisian di sepanjang tahun kemarin sudah melakukan penangkapan terhadap teroris – teroris secara masiv.  Bahkan pengejaran sampai dilakukan masuk ke dalam hutan hanya untuk melumpuhkan kumpulan teroris tersebut.  Teroris sudah menjadi lawan nyata dari negara ini, lalu siapakah lawan kita sebagai orang – orang percaya?

Rasul Paulus menyatakan bahwa orang – orang percaya juga mempunyai lawan yang harus terus menerus kita kalahkan.  Lawan tersebut bisa berupa roh – roh jahat, para penguasa maupun pemerintah – pemerintah dunia.  Lawan dinyatakan Rasul Paulus mungkin tidak secara harafiah ditujukan kepada pribadi manusia tertentu, namun kita diharapkan melawan ide ataupun pemikiran dari mereka, sebab kita ketahui bahwa pemikiran dunia hanya memikirkan tentang kemakmuran hidup dan kebahagian hidup di dalam dunia ini, sedangkan kita tentu saja hanya berfokus kepada kebahagian jiwa serta keselmatan jiwa setelah meninggalkan dunia ini.  Bentu perlawanan kita tentu tidak seperti dengan melumpuhkan teroris(dengan menggunakan senjata dunia), namun kita menggunakan senjata serta perlengkapan perang iman!  Satu yang pasti semakin kita mengenal Tuhan, maka kita akan semakin diperlengkapi untuk melawan “ide – ide” kehidupan duniawi ini yang diadaptasi oleh kebanyakan para penguasa dunia ini!

Lawan kita harus segera ditaklukan! Jika tidak, mereka akan terus meneror keimanan kita di sepanjang kehidupan ini!

“Karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging,
Tetapi melawan pemerintah – pemerintah,
Melawan penguasa – penguasa, melawan penghulu – penghulu
Dunia yang gelap ini, melawan roh – roh jahat di udara”
 Efesus 6 : 12

GOD Bless u

(LaBer)Habakuk 3:17-18

Habakuk 3:17-18
Gloria Trio
Key = F
Tempo 126
Verse 


  F                                   Am                Bb                                       F
Sekalipun pohon ara tidak berbunga, pohon anggur tidak berbuah

 Gm                 G                                C
Hasil pohon zaitun mengecewakan

 F                                               Am                  Bb                           F
Sekalipun ladang-ladang tak menghasilkan segala bahan makanan

     Gm                        C                            F
Namun ‘ku tetap bersorak di dalam Tuhan

Chorus :
           Bb                                           F               Dm
Sekalipun kambing domba terhalau dari kurungan

             G                                              C
Dan tiada lembu sapi di dalam kandang

                   Bb                               Am               Dm
Namun di dalam Allah yang menyelamatkan aku

      Gm7           C           F
Hatiku s’lalu beria-ria

(Sumber: www.kidung.com)

Namun aku akan bersorak – sorak di dalam TUHAN,
Beria – ria di dalam TUHAN yang menyelamatkan aku"
  Habakuk 3 : 18


GOD Bless u

Sunday, February 19, 2017

(ArBer)Bersyukur dan beryukurlah selalu!

Bersyukur dan beryukurlah selalu!

Pemain sehebat Zidanepun ternyata pernah merasakan frustasi ketika masih kecil.  Untung rasa frustasi tersebut tidak berlangsung lama sebab dia menyadari bahwa dirinya masih dikatakan beruntung dibandaingkan anak – anak lain yang mempunyai kondisi lebih “buruk” dibandingkannya.

Rasanya bukan hanya Zidane saja yang terkadang merasa kurang beruntung, kita juga ternyata pernah merasakan demikian bukan.  Mata kita selalu menatap kehebatan, keunggulan ataupun keberuntungan orang lain.  Rasa syukur kita sering terhalang oleh “kekaguman” kita kepada oerang lain yang serba lebih.  Mungin lebih kaya, lebih pintar, lebih hebat, lebih terkenal ataupun kelebihan – kelebihan lainnya.  Akhirnya yang terjadi kita memposisikan diri sebagai orang yang serba “kurang”.  Padahal di dalam Tuhan, kita justru lebih dari para pemenang.

Tanpa rasa syukur atas apa yang telah kita miliki, maka kita akan selalu merasa kurang.  Merasa kurang dalam artian postif mungkin bagus untuk membakar semangat serta meningkatkan kualitas diri, namun jika hanya meratapi nasib dan merasa kurang, maka bukan semangat yang kita dapatkan, melainkan kekgagalan hidup yang didapatkan.  Anak – anak Tuhan kerap kali juga merasa kurang bersyukur, ketika apa yang diinginkan belum teraih, padahal Tuhan Maha memberi dan tentu ada maksud tertentu dari – Nya, mengapa kita masih belum mendapatkan apa yang kita inginkan.  Satu hal yang pasti bagi kita yang telah hidup di dalam Kristus, bersykur adalah suatu kewajiban mutlak!

Orang yang kerap kali bersyukur, pasti mempunyai jiwa yang damai dan bahagia, terlepas dari apapun situasi serta kondisi yang dihadapinya.

“Hendaklah damai sejahtera Kristus memerintah dalam hatimu,
Karena untuk itulah kamu telah dipanggil
Menjadi satu tubuh.  Dan bersyukurlah
 Kolose 3 : 15


GOD Bless u

Friday, February 17, 2017

(LaBer)Lebih dalam kumenyembah

Lebih dalam kumenyembah
Key: A


Intro: A F#m E D  A F#m E D

A
Sungguh besar setia-Mu

F#m
Nyata di sepanjang hidupku

E                                                      D
Darah-Mu telah layakkan kehidupanku

A
Tiada kata yang bisa

F#m
Lukiskan indahnya Kau Tuhan

E                                                    D
Bagi-Mu s'gala pujian dan kemuliaan

Reff:
  A        F#m
Kutinggikan Engkau Tuhan

      Bm      E
Melebihi segalanya

         C#m      F#m
Lebih dalam kumenyembah

        Bm       E
Dalam Roh dan Keb'naran

       A
Selamanya

(Sumber: www.suaranafiri.com)

Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia,
Harus  menyembah –  Nya  dalam  roh  dan  kebenaran"
  Yohanes 4 : 24

GOD Bless u

Thursday, February 16, 2017

(ArBer)Stop saling menggigit!

Stop saling menggigit!

Pemilihan kepala daerah baru saja berlalu, meskipun terdapat beberapa daerah yang akan diadakan pemilihan tahap ke dua(oleh karena belum terdapat calon yang unggul diatas 50%+1 suara), namun suasana negeri ini bisa lebih sedikit tenang sekarang ini.

Selama masa kampenya pemandangan seperti saling menhina, memfitnah bahkan saling menjatuhkan antara sati pasangan calon terhadap calon lainnya sudah menjadi hal biasa di dalam dunia maya.  Dalam dunai nyatapun tak kalah hebohnya “perang” kata – kata antar pendukung masing – masing.  Kesatuan bangsa yang sudah terjaga, bisa saja terpecah oleh karena ke – egoisan untuk mendapatkan jabatan tertentu, untungnya hal tersebut tidak sampai benar – benar terjadi.

Awalnya hanya rasa fanatik untuk mempertahankan argumen tertentu, namun lama kelamaan bisa jadi pertengkaran kata – kata.  Bisanya tidak akan cukup sampai disana, akan muncul lagi penghinaan, fitnah sampai dengan keinginan untuk membinasakan pihak tertentu, itulah akibat dari pemupukan terhadap perbedaan tertentu.  Perbedaan yang terus dipupuki dengan kebencian akan menghasilkan pohon kebinasaan serta buah dosa.  Bahaya laten tersebut sebenarnya bisa dicegah sebelum benar – benar terjadi! Jadi janganlah terus memperbincangkan perbedaan dan ataupun mepersoalkan suatu perbedaan, sebab pembahasan akan perbedaan biasanya tak akan bernah berhenti sampai adanya saling singgung – menyinggung, ataupun saling menjatuhkan! Jadi berhentilah sekarang!

Saling “menggigit” membuktikan adanya keinginan untuk menyakita pihak lain! Dan juga membuktikan tidak adanya kasih Tuhan Allah di dalam jiwa mereka masing – masing!

“Tetapi jikalau kamu saling menggigit dan saling menelan,
Awaslah supaya jangan kamu saling membinasakan”
 Galatia 5 : 15

GOD Bless u

Wednesday, February 15, 2017

(ArBer)Bukan cinta kasih yang munafik



Bukan cinta kasih yang munafik

Tentu banyak diantara kita yang menyempatkan diri untuk merayakan hari kasih sayang yang jatuh pada setiap tanggal 14 Febuari.  Setidaknya di hari tersebut banyak sekali pemandangan romantis banyak pasangan di pusat – pusat perbelanjaan maupun di rumah makan.  Pertanyaanya setelah perayaan tersebut berakhir, apakah masih terlihat banyak pasangan romantis “berkeliaran”?

Cinta kasih yang sejati bukan hanya terlihat jelas pada permukaannya saja, namun harusnya berakar secara mendalam antar pasangan yang mempunyai ikatan kasih.  Tidak harus selalu romantis, namun setiap pasangan harus semakin mengenal pasangannya masing – masing secara mendalam sambil terus menjaga komitmen kasih diantara mereka.  Permasalahan memang bisa timbul kapan saja, namun dengan pengenalan yang mendalam serta berkaar kuat, maka semuanya itu bisa dilewati dengan mudah.

Lalu pertanyaanya apakah kita sudah benar – benar mengasihi pasangan kita saat ini dengan kasih yang sebenarnya dan bukan munafik?  Ataukah kita masih kerap mengasihi dengan maksud tertentu? Atau bersikap romantis hanya pada hari - hari tertentu?  Bisa jadi kita kelihatan dekat dengan pasangan masing - masing, namun bisa jadi perasaan kasih kita dengan pasangan sebenarnya adalah sangat jauh.  Kenyataanya suka atau tidak setiap orang mempunyai kekurangan dalam kehidupannya masing – masing.   Akan tetapi hubungan yang kuat, berakar serta terikat dengan kuat justru akan membuat kekurangan – kekurangan tersebut menjadi hilang, sebab fokus utamanya bukan tentang kekurangan masing – masing, melainkan kelebihan dari ikatan kasih antar mereka.

Kasih yang munafik kerap memarkan kebersamaan serta kemesraan semu, namun kasih murni menjaga kebersemaan serta menciptakan kemesraan abadi.

“Dalam kemurnian hati, pengetahuan, kesabaran, dan kemurahan hati;
Dalam Roh Kudus dan kasih yang tidak munafik”
 2 Korintus 6 : 6


GOD Bless u

Monday, February 13, 2017

(ArBer)Berkumpul bersama atau "ngumpul - ngumpul" doang?

Berkumpul bersama atau "ngumpul - ngumpul" doang?

Ajang kumpul – kumpul keluarga pada kehidupan moderen seperti saat ini sudah menjadi ajang kumpul – kumpul badaniah saja.  Hanya fisik yang berkumpul sedangkan pikiran orang – orang yang berkumpul tidak sepenuhnya”berkumpul”, bahkan kegiatan yang dilakukan antara satu dengan yang lainnya juga berbeda – beda meskipun semua orang duduk bersama pada jarak yang tidak jauh.

Secara jasmani bisa saja kita duduk berhadapan dengan sesama kita, namun belum tentu kita dikatakan bersosialisai maupun berkomunikasi meskiun kita saling mengenal.  Ajang kumpul bersama seharusnya dimanfaatkan dengan sebaik  - baiknya untuk bercengkrama, bersosialisasi dan juga berbagi kasih.  Pikiran serta perhatian harus terfokus dalam suatu kegiatan ataupun perbincangan antar setiap orang yang berkumpul.  Jangan hanya menyediakan tubuh saja, namun pikiran serta kegiatan masing – masing yang berkumpul berbeda- beda.

Jemaat mula – mula menyadari betapa pentingnya kegiatan kumpul – kumpul antar orang percaya.  Semua jemaat salaing berbagi kisah dan juga tentunya kasih.  Akibatnya Tuhan amat memperhatikan mereka dan jumlah mereka slalu ditambahkan.  Kebersamaan yang timbul bukanlah kebersamaan secara fisik saja, namun secara visi dan juga emosi antar jemaat yang berkumpul.  Bayangkan apa yang terjadi jikalau jemaat yang berkumpul memiliki pemikiran serta tujuan yang berbeda, ataupun mereka berkumpul tanpa adanya keterikatan emosi? Maka sudah dipastikan pertemuan mereka hanya akan menjadi formalitas yang akan menjadi sia – sia belaka.  Satu hal yang pasti adalah dengan berkumpulnya oarang – orang percaya maka Roh dalam jiwa juga akan terus dikuatkan, oleh karena Roh Tuhan pasti hadir di sana.

Waktu berkumpul bersama merupakan waktu paling berkulaitas serta berharga antar sesama manusia, jadi sempatkanlah waktu untuk berkumpul secara nyata(secara fisik, pikiran, serta perasaan)  dan bukan hanya di dunia maya!

“Bilamana kita berkumpul dalam roh
Kamu bersama – sama dengan aku, dan dengan kuasa Yesus, Tuhan kita”
 1 Korintus 5 : 4
GOD Bless u


Sunday, February 12, 2017

(ArBer)Jangan sama dengan dunia ini!

Jangan sama dengan dunia ini!

Gambar di atas bisa menjadi teguran bagi kita semua pada saat ini.  Perkembangan jaman dan teknologi membuat interaksi umat manusia mudah terjebak ke dalam kehidupan yang tidak membuat hidupnya benar – benar hidup.

Coba bayangkan rasanya jika seorang hanya akan tersenyum jikalau ada camera? Ataupun berkomunikasi dengan sesama manusia hanya melalui tetelpon genggam?  Lalu bagaimanakah apabila cinta kasih hadir tidak dengan ketulusan melaunkan degan syarat ataupun kondisi tertentu?  Dunia ini semakin hari akan menawarkan kenikmatan dari kegoisan diri yang semakin beragam.  Akhirnya setiap individu akan semakin egois sesuai dengan keinganan yang telah dunia ini tawarkan.

Syukurlah kita sebagai orang – orang percaya sudah dibekali oleh Roh Kudus di dalam hati kita.  Sudah seyogyanya kita bisa membedakan manakah yang baik dan berkenaan dengan kehendak Allah dan mana yang tidak., sebab kita sudah mengalami pembaharuan budi.   Jikalau kita mengikuti arus dunia ini, sudah pasti kita hidup bertentangan dengan prinsip - prinsip kebenaran hidup yang Tuhan Yesus ajarkan di dalam dunia ini.  Tuhan Yesus hadir di dalam dunia ini adalah sebagai penutun bagi kita semua yang mudah sekali tersesat serta termanipulasi oleh keadaan dunia ini.  Jadi bagi kita yang sudah mengenal Tuhan Allah serta kuasa kasihNya, maka sudah seharusnya hidup kita tidak sama lagi dengan dengan kehidupan di dalam dunia ini!  Kita harus menjadi pembeda di dalam dunia fana ini, sebab kita sudah menerima serta meyakini ajaran kebenaran dari Tuhan Yesus Kristus.

Orang – orang percaya seharusnya pempunyai pola pikir, tindakan serta berprilaku yang berbeda dengan dunia ini! Jika segala yang anda lakukan masih sama dengan kebanyakan orang di dalam dunia ini! Maka segeralah berubah!

“Janganlah kamu serupa dengan dunia ini,
Tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu,
Sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah:
Apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna”
 Roma 12 : 2


GOD Bless u

(LaBer)Tuhan Melihat Hati

Tuhan Melihat Hati
UX Singer
Key: D



D     F#m Bm        F#m
Ini hatiku menyembahMu

G         F#m  Em      A
Tulus dan kagum padaMu Yesus

D     F#m Bm         F#m
Ini hatiku tak sempurna

G            F#m     Em     A    D
Perlu campur tanganMu dalam hidupku

    G     A     D
Hatiku mengasihiMu

    G     A     D
Hatiku mengasihiMu

    G    A           Bm    F#m         G   F#m
Hatiku ingin mengenalMu, ingin mengertiMu

      Em        A       D
Tuhan Kau lihat isi hatiku

 (www.suaranafiri.com)
".............................................
Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah;
Manusia melihat apa yang di depan mata,
Tetapi TUHAN melihat hati"
1 Samuel 16 : 7


GOD bless u

Friday, February 10, 2017

(LaBer)Haleluya 12x

Haleluya 12x
Jerry Sinclair
Key: G


    G         C    Am    D         G    D
Haleluya, Haleluya,  Haleluya, Haleluya


    G         C    Am    D         G    D
Haleluya, Haleluya,  Haleluya, Haleluya


G  Em  Am    D   G     Em  Am    D   G
Ha - leluya, Haleluya, Haleluya, Haleluya


(Sumber: www.suaranafiri.com)

Haleluya! Pujilah TUHAN, hai jiwaku!
Aku hendak memuliakan TUHAN selama aku hidup,
Dan bermazmur bagi Allahku selagi aku ada"
  Mazmur 146 : 1 & 2

GOD Bless u

Thursday, February 9, 2017

(PuBer)Salibkan segala keinginan duniamu!

Salibkan segala keinginan duniamu!

Buanglah hiburan bagi matamu
Tinggalkanlah keharuman dunia gemerapmu
Kuburkanlah kenikmtan semu
Buanglah kepuasan batinmu
Jauhkanlah dari tawaran yang mendatangimu
Singkikanlah segala dosa lamamu
Janganlah lagi terus memuasakan nafsumu
Berlarilah dari kebiasaan burukmu
Menjaulah dari teman tertawamu
Hentikanlah halusinasi pikiranmu
Berpalinglah dari fatamorgana di depanmu
Tolaklah tawaran dari seterumu
Biarkanlah Roh kudus memimpinmu
Arahkanlah tatapan kepada Imam besarmu
Salibkanlah segala dosa yang melekat di dagingmu
Melangkahlah ke jalan kudus Tuhanmu

Salibkanlah segala nafsu serta keinginan dagingmu!
maka engkau akan dimuliakan DIA yang mati di kayu salib!

“Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus,
Ia telah menyalibkan daging
Dengan segala hawa nafsu dan keinginannya”
Galatia 5 : 24


GOD Bless u

Wednesday, February 8, 2017

(ArBer)Jangan dekat - dekat!

Jangan dekat - dekat!

Gambar meme di atas sebearnya tidak mengandung unsur “hoax”.  Walaupun gambar tersebut hanyalah sebuah karya keisengan orang – orang tertentu, akan tetapi kenyataannya memang benar bahwa kita harus menghindari orang - orang dengan profesi seperti gambar di atas tersebut.

Manusia mudah sekali mencari jawaban atas segala pertanyaan dalam hidupnya kepada hal – hal supra natural yang dianggapnya nyta.  Herannya sebagian mereka yang percaya akan hal – hal mistis tersebut, mengaku sebagai orang – orang beriman.  Umat Tuhan pun banyak yang masih percaya akan ramalan – ramalan, serta kebiasaan – kebiasaan mistis yang disarankan oleh orang – orang “pintar” sebelum memulai sesuatu hal baru, seperti pindahan rumah, membuka toko, sampai dengan memilih lokasi untuk tempat tinggal maupun berdagang.  Apakah anda juga termasuk salah satunya?

Tuhan tidak berkenan kepada nabi – nabi palsu yang mempraktekkan segala keajaiban yang bukan berasal dari- Nya.  Banyak manusia yang mempunyai kelebihan speperti indera ke 6, yang menggunakannya untuk menyesatan sesamanya, ataupun demi meraup untung yang banyak.  Oleh karena itu mereka yang dekat dengan sihir, ataupun penyembah berhala(barang – barang tertentu seperti keris) akan mendapat hukuman setimpal ketika Yesus datang untuk ke – dua kalinya.  Tidak tanggung – tanggung hukuman bagi nabi palsu, dukun, orang pintar, ahli nujum ataupun penyihir tersebut adalah kematian ke dua di dalam nyala api abadi, jadi hindarilah mereka dan jangan tergoda dengan segala tawaran mereka!

Jangankan mempercayai mereka, datang kepada mereka saja sudah akan mendatangkan dosa besar bagi diri kita! 
“Tetapi orang – orang penakut, orang – orang yang tidak percaya
Orang keji, orang – orang pembunuh, orang – orang sundal
Tukang – tukang sihir, penyembah – penyembah berhala dan
Semua pendusta, mereka akan mendapat bagian mereka
Di dalam lautan yang bernyala – nyala oleh api dan belerang;
Itulah kematian yang kedua”
 Wahyu 21 : 8


GOD Bless u