(ArBer)Berpikir besar

Berpikir besar

Kota Betlehem Efrata bisa dikatakan adalah wilayah terkecil dari seluruh wilayah kaum Yehuda.  Siapa dapat menyangka ternyata apa yang kecil justru dipakai Tuhan untuk menghadirkan seuatu yang berdampak besar sampai saat ini.  Ya, Tuhan Yesus kasih- Nya maha besar itu lahir di kota kecil bernama Betlehem.

Manusia cenderung rendah diri jikalau melihat sesamanya yang lebih hebat.  Ada yang lebih kaya, biasanya kita langsung menutup diri.  Orang yang bodoh biasanya malas untuk mendekati mereka yang pintar, dengan alasan “takut tidak nyambung”.  Celakanya dalam hal rohani kita juga cenderung menutup diri dan pesimis ketika berada di sekitar orang – orang percaya yang secara rohani lebih dewasa dibandingkan kita.  Bukan begitu?

Kita mungkin merasa “kecil”, akan tetapi jangalah pernah berpikir bahwa kita akan tetap kecil selamanya.  Kita mempunyai Tuhan da, melalui- Nya tentu ada karunia serta kelebihan dalam diri kita sendiri yang ebrbeda dengan orang lain.  Mulailah untuk berpikir bahwa kita “besar” oleh karena Tuhan menciptakan manusia sama semua, yaitu dalam keadaan sempurna.  Berpikirlah bahwa kita juga bisa menjadi “besar”, sebab Dia yang menciptakan kita adalah Sang maha besar, ataukah selama ini kita meragukan kebesaran- Nya? Sehingga menganggap kita adalah ciptaan – Nya yang tidak sempurna?(produk gagal)

Mungkin di mata manusia lain kita sangatlah “kecil”, namun tetaplah berpikir besar, sebab Tuhan pasti mempunyai rencana besar bagi kita semua!

“Dan engkau Betlehem, tanah Yehuda

Engkau sekali – kali bukanlah yang terkecil di antara

Mereka yang memerintah Yehuda

Karena dari padamulah akan bangkit seorang pemimpin

Yang akan menggembalakan umat- Ku Israel”

Matius 2 : 6

GOD Bless u

(ArBer)Gong yang berkumandang

Gong yang berkumandang

Gong adalah alat musik pukul yang ketika dipukul akan menimbulkan bunyi yang bergema.  Bunyi dari gong tersebut mungkin tidak terlalu kencang, namun oleh karena bergema maka waktu resonansi bunyinya akan lebih lama dari alat musik pukul lainnya.

Gong yang dapat menimbulkan gema ternyata tidak mempunyai isi pada bagian dalamnya.  Gong hanya memantulkan bunyi dari pukulan yang diterimanya.  Dengan kata lain gong sendiri hanya sebagai penyalur bunyi.  Kita sebagai orang percaya disamakan dengan gong oleh Rasul Paulus, jikalau kita tidak mempunyai kasih di dalam diri kita, namun mengerti kasih atau kerap kita membicarakan kasih.

Kasih bukanlah suatu kabar yang harus disampaikan saja kepada semua orang.  Kasih adalah perbuatan nyata yang harus dapat dirasakan orang lain.  Seseorang yang berbicara tentang kasih saja, belum tentu membuktikan orang tersebut memiliki kasih didalam kehidupannya.  Kasih adalah perwujudan perasaan yang terungkap jelas dengan perbuatan nyata yang berasal dari keikhlasan hati nyang terdalam.  Jadi jelaslah bahwa, ikatan kasih bukanlah suatu hubungan pasih antar sesama mansuia.  Kasih bersifat aktif dan kasih juga lahir dari pengertian di dalam pikiran yang dinyatakan dengan perbuatan yang berasal dari dalam hati.  Jadi sudahkan anda mempunyai kasih? Lalu sudahkah anda nyatakan kasih tersebut?

Kasih harus dimiliki, diberitakan dan juga harus dinyatakan secara nyata!

“Sekalipun aku dapat berkata – kata

Dengan bahasa manusia dan bahasa malaikat,

Tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong

Yang berkumandang dan canang yang gemerincing”

1 Korintus 13 : 1

GOD Bless u

(ArBer)Pohon General Sherman

Pohon General Sherman

Gambar di atas adalah gambar salah satu pohon tertinggi di dunia.  Pohon tersebut dinamankan General Sherman. Pohon yang berjenis Sequoia memiliki ketinggian sekitar 1.487meter dan diperkirakan sudah berusia 2300 tahun hingga 2700 tahun. Pohon tersebut dutemukan di California Giant Forrest of Sequoia National Park, di negeri adidaya Amerika Serikat. 

Pohon tersebut diperkirakan mampu hidup ribaun tahun lagi, dan bahkan bertambah tinggi.  Kesimbangan alam dan ekosistem yang baik akan membuat pohon tersebut dapat tetap hidup dan bahkan mencapai ketinggian yang dapat “menembus” awan.   Bicara tentang pohon yang tinggi, yahukan anda bahwa pohon yang semakin tinggi biasanya juga akan mendapatkan tiupan angin yang lebih kencang? oleh karena itulah pohon harus mempunyai akar yang kuat juga.

Keuasaan ataupu kekeayaan bisa saja terus meningkat.  Suatu saat mungkin bisa menjadi orang paling berkuasa, araupun orang paling kaya di dunia ini, akan tetapi bukan berarti tidak ada yang mampu menjatuhkannya.  Tuhan memperingati Firaun yang di kala itu mempunyai kekuasaan sangat tinggi bak pohon aras yang tinggi untuk tidak menjadi sombong.  Bahkan Tuhan berfirman akan membalas kesombongannya dengan mengahalaunya serta menyerahkan kerajaanya kepada orang lain.  Jadi bagi kita yang saat ini merasa berada dipuncak karir, ataupun kekuasaan, maka jangalah kita tergoda tiupan “angin” kesombongan, sebab seberapa tinggi dan besarnya kita, tetap saja akan sangat mudah dijatuhkan oleh Tuhan dengan begitu mudahnya.  Jadi belajarlah untuk tetap rendah hati dan mengembalikan semua pujian kepada Tuhan yang membuat kita bertumbuh tinggi tersebut!

Setinggi - tingginya kekuasaan ataupun kekayaan manusia, tetap saja manusia tersebut kecil dan rapuh di mata Tuhan!

“Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH:

Oleh karena ia tumbuh tinggi dan puncaknya menjulang ke langit

Dan ia menjadi sombong karena ketinggiannya,

Maka Aku akan menyerahkan dia ke dalam tangan seorang berkuasa

Di antara bangsa- bangsa, supaya ia memperlakukannya

 selaras dengan kejahatanya ; Aku menghalau dia”

Yehezkiel 31 : 10 - 11

GOD Bless u

(ArBer)Pentingnya kaca spion

Pentingnya kaca spion

Kaca spion adalah salah satu komponen penting bagi sebuah kendaraan transportasi.  Tanpa kaca spion sebuah kendaraan memang masih bisa dijalankan, akan tetapi sudah pasti siapapun yang mengendarainya akan merasa was – was.  Bukan merasa was – was dikaranekan pandangannya ke depan, namun pada saat ingin bermanuver ke kiri ataupu ke kanan.

Fungsi spion memang bukan untuk mempermudah pengemudi pada saat menjalankan kendaraan tersebut, namun mempermudah pengemudi untuk bisa memastikan kelancaran perjalanannya dan terbebas dari bersenggolan dengan kendaraan lainnya.  Kaca spion memang mengarah ke belakang, namun dengan menoleh kebelakang, pengemudi bisa mamastikan kelancaran serta kesematannya dalam menjalankan kendaraannya.

Sebagai orang percaya kita juga perlu sesekali “menoleh” ke belakang, dengan dmeikian kita dapat menghindari “kesalahan” yang terjadi ketika kita bermanuver ke samping kiri ataupun kanan dalam perjalanan hidup kita.  Bangsa Israel juga kerap mangkir untuk melihat kebelakang mereka.  Mereka tidak mau melihat bagaimana Tuhan menyertai nenek moyang mereka, dan akbatnya banyak bangsa Israel yang justru menjadi sesat serta menjadi seteru Tuhan Allah yang notabennya adalah peyelamat mereka!  Dalam perjalanan keimanan rohani kita dalam kehidupan ini, sudah selayaknya kita juga menyediakan waktu untuk menoleh kebelakang dan melihat berbagai penyertaan Tuhan dalam hidup kita.  Belajarlah juga dari mereka yang telah mempertahankan iman mereka sampai pada akhirnya! Dengan demikian perjalan rohani kita akan sampai pada tujuan akhir tanpa mengalami benturan atau bahkan kecelakaan kerohanian jiwa!

Fungsi kaca spion sunggu jelas, yaitu bukan untuk menghambat kita untuk maju lebih lambat, melainkan  untuk memastikan kita maju dengan aman serta berada dijalur yang benar!

“Mereka sudah jatuh kembali kepada kesalahan

Nenek moyang mereka yang dahulu telah menolak mendengarkan firman-Ku

Mereka mengikuti allah lain dan beribadah keapdanya

Kaum Israel dan Yehuda telah mengingkari perjanjian-Ku yang telah

Kuikat dengan nenek moyang mereka”

Yeremia 11 : 10

GOD Bless u

(ArBer)Pelari tercepat

Pelari tercepat

Siapa tidak kenal dengan Usain Bolt, seorang pelari tercepat di muka bumi ini.  Berbagai rekor dan prestasi telah diciptakannya, termasuk yang terbaru ini yaitu sebagai satu – satunya atlet lari cepat yang memangi 3 medali emas di tiga olimpiade yang berbeda secara berturut – turut.

Gambar di atas adalah gambar yang imajinatif tentang sang pelari tersebut.  Gambar yang menyatakan bahwa atlet asal Jamaika tersebut bahkan lebih cepat dari ebberapat tokoh fiksi dengan kecepatan super cepat.  Bicara mengenai kecepatan, hidup ini ternyata juga cepat sekali berlalunya, (bahkan lebih cepat dari seorang pelari)itulah yang dikeluhkan oleh Ayub ketika belaiu mengalami pencobaan dari Iblis.

Bagi kita kehidupan diataur oleh sistem waktu, akan tetapi tidak demikian bagi Tuhan Allah.  Kehidupan lima puluh tahun bisa jadi hanya menjadi waktu seditik saja bagi Tuhan.  Kehidupan manusia ini sungguh cepat dimata Tuhan, oleh sebab itu sejatinya kita jangan pernah menyia – nyiakan wkatu kita sedetikpun.  Selama masih ada waktu dalam kehidupan ini, maka kita harus memanfaatkannya dengan sebaik – baiknya untuk Tuhan, keluarga dan orang sekitar kita!  Janganlah terlalu banyak memporsikan waktu untuk kebutuhan pribadi serta pemuasan ego kita saja!  Waktu yang sudah terlewat tidak akan pernah kembali, dan ketika kita menunggunya waktu yang akan datang akan banyak terbuang, jadi manfaaknlah waktu yang “cepat” ini!

Hari – hari manusia akan berlalu cepat, jadi manfaatkanlah secepatnya! Jangan menunggu lagi!

“Hari – hariku berlalu lebih cepat dari pada seorang pelari

Lenyap tanpa melihat bahagia”

Ayub 9 : 25

GOD Bless u

(PuBer)Fajar- NYA pasti muncul!

Fajar- NYA pasti muncul!

Malam gelap tidak akan lama

Kesunyian kelam tidaklah abadi

Malam gelap akan menjadi fajar

Kesunyian kelam bergantikan sinar hangat

Kepiluan batin berlangsung sesaat

Semangat rapuh tidak sanggup membunuh

Kepiluan hati akan digeser kegirangan jiwa

Semangat rapuh disembuhkan harapan indah

Jikalau engkau mengenal Tuhan

Kekelaman hidup bukanlah rintangan

Jikalau engkau mencari Tuhan

Kekelaman hidup pasti menjadi kecerian hati

Dikala kekelaman jiwa melanda, kenali dan carilah Tuhan

Maka cahaya fajar Tuhan pasti muncul!

 “Marilah kita mengenal dan

Berusaha Sungguh – sungguh mengenal TUHAN;

Ia pasti muncul seperti fajar

………………………………………………………”

Hose 6 : 3

GOD Bless u

(ArBer)Korban peperangan.

Korban peperangan.

Foto di atas mungkin adalah foto yang paling banyak beredar di dunia maya.  Foto seorang bocah yang baru saja diselamatkan dari ambruknya bangunan tempat tinggalnya seteleah mendapat serangan dari udara.  Peperangan di Suriah sudah memasuki tahun ke lima, meskipun korban sudah banyak yang berjatuhan dari warga sipil, namun sepertinya gencatan senjata masih sulit terwujud.

Kedamaian di dunia ini belum sepenuhnya terwujud.  Setiap harinya masih banyak terjadi peperangan di berbagai wilayah di pelosok bumi ini.  Kehidupan damai memanga bisa dirasakan pada sebagaian besar bangsa di bumi ini, namun pada wilayah  - wilayah tertentu kata damai masih saja sulit terwujud.  Berbagai carapun sebenarnya telah diupayakan untuk mewujudkan perdamian, namun sepertinya penggunaan senjata masih sja kerap terjadi untuk mewujudkan suatu perdamaian.

Tuhan Yesus juga sudah mengingatkan kepada orang – orang percaya bahwasannya peperangan serta pembrontakan akan terjadi pada kehidupan manusia di masa- masa yang akan datang.  Hal itu dikatakan agar kita semua mawas diri agar tidak terkejut ataupun takut.  Sebagai orang percaya kita harus terus mendoakan kedamaian di dalam dunia ini, dan lebih lagi kita juga tentu harus berperan aktif untuk mewujudkannya.  Banyak hal yang bisa kita lakukan diantaranya tidak ikut dalam menebarkan kebencian terhadap pihak tertentu atau tidak saling menyalahkan pihak tertentu yang menyulut suatu peperangan.  Intinya kita bisa memulainya dari orang – orang disekitar kita!

Perdamian sejati yang sebenarnya adalah perdamian yang terwujud di seluruh bumi ini, dan bukan perdamian yang kita rasakan di tempat kita berada saja!

“Dan apabila kamu mendengar tentang peperangan

Dan pemberontakan, janganlah kamu terkejut.

Sebab semuanya itu harus terjadi dahulu, tetapi itu tak berarti

Kesudahannya akan datang.

Ia berkata kepada mereka : bangsa akan bangkit

Melawan bangsa dan kerajaan melawan kerajaan”

Lukas 21 : 9 - 10

GOD Bless u

(ArBer)Tuhan menunggu pertobatanmu!

Tuhan menunggu pertobatanmu!

Tuhan pada perjanjian lama menurut para ahli tafsir firman Tuhan, adalah Tuhan Allah yang “keras”.  Kitab – kitab juga menceritakan kegeraman Tuhan Allah yang kepada bangsa Israel.  Tuhan pada perjanjian lama juga jelas – jelas mendatangkan musibah kepada bangsa Israel yang melanggar titah – tidah- Nya.  Apakah benar kalau Tuhan Allah perjanjian lama benar – benar “kering” kasih?

Ternyata tidak selama- Nya Tuhan Allah pada perjanjian lama benar – benar “galak”.  Contohnya pada kitab hakim – hakim Tuhan Allah yang berencana menghukum dengan keras bangsa Israel, tergerak hatinya oleh karena mengakui, menyesali serta melakukan pertobatan massal bangsa tersebut.  Bahkan dikatakan dalam kitab tersebut Tuhan tidak dapat menahan lagi melihat kesukaran bangsa tersebut.

Kesimpulan yang dapat ditarik adalah bahwa Tuhan tetaplah penuh kasih.  Tuhan masih bisa “tergerakkan” hati- Nya, ketika melihat umat manusia yang memberontak mau berbalik kepada- Nya.  Tuhan memang tegas dengan segala konsekuensi- Nya terhadap para pelanggar hukum – hukum- Nya, namun demikian Tuhan tetap membuka hati- Nya kepada kita semua yang mau bertobat dan kembali kepada- Nya!Jadi kepada kita semua yang saat ini merasa sudah pergi jauh meninggalkan Tuhan, maka janganlah takut untuk berbalik mendekati- Nya lagi! Sebab Tuhan sebenarnya mananti kita semua untuk bertobat, sebab Dia tidak akan pernah tega melihat manusia ciptaan- Nya menderita ataupun mendapatkan hukuman berat oleh karena dosa!

Akuilah, dan bertobatlah sesegera mungkin! Janganlah membuat Tuhan menunggu terlalu lama untuk menyelamatkanmu!

“Kata orang Israel kepada TUHAN: Kami telah berbuat dosa

Lakukanlah kepada kami segala yang baik di mata- Mu

Hanya tolonglah kiranya kami sekarang ini!

Dan mereka menjauhkan para Allah asing dari tengah – tengah mereka

Lalu mereka beribadah kepada TUHAN, maka TUHAN tidak dapat

Lagi menahan hati- Nya melihat kesukaran mereka”

Hakim - hakim 10 : 15 - 16

GOD Bless u

(LaBer)Menikmati Kasih

Menikmati Kasih

Lanny Nanlohy, Djohan Handojo

Key: D

  D       D/F#              GM7

Saat indah    ku berhadapan denganMu

     Em7                 G/A      A    D  Bm  Em  A

Memandang wajahMu, Yesus kekasih jiwaku

(Mendengar suaraMu)

  D      D/F#             GM7

Bawa daku    erat dalam pelukanMu

     Em7              G/A       A    D

Menikmati kasih dan indahnya hadiratMu

  D/F#  G       A/G      F#m Bm

Hadirat-Mu Tuhan   kurasakan

         Em7    G/A   A   D  Em7  D/F#

KekudusanMu Bapa    penuhiku

  D     A/G   G  A/G          F#m   Bm

Kurindu sela- lu   diam dalam baitMu

          Em7  A11       D

Menikmati kasih  anug'rahMu

(Sumber: www.suaranafiri.com)

“Kasih karunia, rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa,

Dan dari Yesus Kristus, Anak Bapa,

 Akan menyertai kita dalam kebenaran dan kasih”

 2 Yohanes 1 : 3

GOD Bless u

(ArBer)Wujudkanlah segala harapan indahmu!

Wujudkanlah segala harapan indahmu!

Apakah anda pernah berharap hal buruk terjadi? Apabila ada tentu itupun hanya sebagian kecil dari segala harapan indah anda.  Semua orang yang berharap selalu mengharapkan hla yang terbaik dan juga tentunya hal – hal indah.  Bukan begitu?

Harapan yang baik juga merupakan impian setip orang, hanya sangat disayangkan terkadang manusia berhenti hanya sampai pada mengharapkan impian yang terbaik.  Kita semua kerap lupa, untuk mewujudkan harapan indah tersebut.  Atau bisa juga kita terlalu malas untuk mewujudkan impian ataupun harapan sempurna yang ada didalam pikiran kita tersebut.  Hal tersebut sama saja dengan orang percaya yang ebriman namun tidak dilanjutkan dengan perbuatan nyata.

Beriman kepada Tuhan adalah modal dasar bagi semua orang percaya, sebab jikalau tidak beriman tentu saja segala firman serta ajaran Yesus kristus sangat sulit sekali untuk diterima akal sehat manusia.  Rasul Yakobuspun setuju dengan hal tersebut, namun beliau meneruskan bahwa iman tersebut tidak akan menjadi apa – apa apabila tidak diwujudnyatakan dalam tindakan ataupun perbuatan.  Jikalau demikian mana sama saja kita percaya kepada kasih Tuhan hanya di dalam hati saja, namun tidak turut dalam kegiatan – kegiatan nyata yang menggambarkan kalau kasih Tuhan ada di dalam diri kita.  Jadi siapakah yang dapat merasakan serta mengetahui betapa kasih- Nya tuhan kepada umat mansuia? Jikalau kita yang telah merasakan kaasih- Nya malah diam dan tidak meneruskan kasih- Nya?  Saat kita percaya dan beriman kepada- Nya, maka tunjukkanlah itu kepada- Nya dan juga kepada sesama! Itulah kesempurnnaan hidup yang sebenarnya!

Harapan memang akan selalu indah, namun harapan tersebut tetaplah mati(tidak hdiup), kecuali jika kita mau mewujudkannya!

“Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati,

Demikianlah juga iman tanpa perbuatan – perbuatan adalah mati”

Yakobus 2 : 26

GOD Bless u

(ArBer)Jangan mau diperhambakan lagi!

Jangan mau diperhambakan lagi!

Gambar di atas sebuah ilustrasi bagi kita semua yang kerap menjadi “hamba”, yang menjadi tuan kita tentu beraneka ragam.  Dari kekayaan, pasangan hidup, kekuasaan, sampai dengan hobi bsa saja menjadi tuan yang akan mengendalikan segala gerak - gerik serta pemikiran kita.

Tuan berupa nafsu kedagingan umat manuisa adalah “penyandera” terbaik dalam kehidupan ini.  Manusia kerap menjadi hamba dari segala hawa nafsu mereka sendiri yang nantinya akan menimbulkan berbagai macam dosa yang berakhir dengan maut.  Jadi sebenarnya setiap manusia tidak benar – benar bebas dalam menentukan segala keinginan mereka, sebab manusia mengenakan kuk perhambaan.  Namun ada kabar baik bagi seluruh umat manusia, yaitu bahwa kita sebenarnya sudah terbebaskan dari kuk perhambaan, ketika Yesus Kristus menembus segala dosa yang kerap menjadi tuan kita.

Hari ini adalah ahri kemerdekaan bagi bangsa tercinta ini.  Kita mungkin sudah terbeebas dari kuk perhambaan oleh bangsa asing, namun apakah kita sudah benar – benar merdeka serta bebeas dari kuk perhambaan?  Jika kita masih kerap terjebak dari kuk perhambaan yang datangnya dari dalam diri sendiri, maka benar adanya kita memang belum merdeka.  Mulai saat ini sadarilah bahwa Yesus Kristus telah memberikan kemerdekaan kepada jiwa kita!  Kemerdekaan tersebut janganlah kita “gadaikan” lagi untuk memuasakan segala nahfsu kedagingan kita, akan tetapi kita justru harus mempertahankan kemerdekaan yang telah Dia tembus dengan nyawa- Nya!  Jadi pertahankanlah iman yang telah kita miliki dan bahkan perkuat lagi, agar kita bterhindar dari kuk perhambaan kembali!

Sekali merdeka tetaplah merdeka! Jadi bagi kita yang telah terbebas dari kuk perhambaan dosa seharusnya tidak diperhamba dosa lagi!

“Supaya kita sungguh – sungguh merdeka,

Kristus telah memerdekakan kita.

Karena itu berdirilah teguh dan jangan mau lagi

Dikenakkan kuk perhambaan”

Galatia 5 : 1

GOD Bless u

(ArBer)Pahlawan jiwaku!

Pahlawan jiwaku!

Dunia ini butuh seorang pahlawan, bahkan lebih dari seorang pahlawan.  Kita telah mengenal banyak pahlawan nyata di dalam dunia ini, yang membuat dunia ini lebih baik.  Jika masih kurang, maka dunia komik atau cerita fiksi menawarkan beratus – ratus lagi jenis pahlawan dengan segala keunikan kekuatan mereka masing – masing, jadi bumi ini tidak akan kekurangan pahlawan sama sekali.

Bicara mengenai pahlawan, Injil Tuhan juga mencatat banyak sekali nama yang menjadi pahlawan gagah perkasa pilihan Tuhan secara langsung.  Kebanyakan dari mereka mendapatkan petunjuk langsung ataupun tugas langsung dari Tuhan untuk dapat menyelamatkan umat pilihan- Nya ataupun untuk dapat menaklukan wilayah serta kerajaan musuh.  Lalu dari sedemikian banyaknya pahlawan, kira – kira siapakah pahlawan yang terbesar dan terhebat menurut anda?

TUHAN adalah pahlawan yang kmplit!  Dia turung berperang mengalahkan musuh dengan berbagai cara.  Ia menembakkan busur panah- Nya, menusukkan pedang dan juga menggunakan perisaiNya untuk menghadang musuh.  Ia juga membangkitkan semangat, berdampik sorak sampai dengan memekik untuk membakar semangat para tentara- Nya.  Tuhan berkuasa tetapi Dia juga turut berperang untuk mengalahkan musuh.  Jadi jikalau saat ini kita sedang mengalami “peperangan” rohani, maka andalkanlah Tuhan, sebab Dialah pahlawan bagi kita yang dikasihi- Nya!

Pahlawan sesungguhnya bukan hanya bisa kita diandalkan untuk mengalahkan musuh, namun juga bisa diandalakan untuk mengalahkan ke-egoisan diri kita sendiri!

“TUHAN keluar berperang seperti pahlawan

Seperti orang perang Ia membangkitkan semangat- Nya untuk bertempur

Ia berdampik sorak, Ia memekik, terhadap musuh – musuh- Nya

Ia membuktikan kepahlawanan - Nya”

Yesaya 42 : 13

GOD Bless u

(PuBer)Tidur sebentar lagi, menagntuk sebentar lagi

Tidur sebentar lagi, menagntuk sebentar lagi

Lawanlah malasmu

Lawanlah lengan yang kaku

Lawanlah keletihan kelopak matamu

Lawanlah pikiran lelahmu

Lawanlah badan lemasmu

Lawanlah keinginan tidurmu

Menangkanlah hari depanmu

Menangkanlah keletihanmu

Menangkanlah segala impianmu

Menangkanlah dengan semangatmu

Menangkanlah segala kemalasamu

Menangkanlah dengan kegigihanmu

Kemalasan pasti akan melenyapkan kemenangan !

Kegigihan pasti akan menghadirkan kemanangan !

 “Tidur sebentar lagi, mengantuk sebentar lagi

Melipat tangan sebentar lagi untuk berbaring

Maka datanglah kemiskinan kepadamu seperti seorang penyerbu

Dan kekurangan seperti orang yang bersenjata”

Amsal 6 : 10 - 11

GOD Bless u

(PuBer)Tidur sebentar lagi, menagntuk sebentar lagi

Tidur sebentar lagi, menagntuk sebentar lagi

Lawanlah malasmu

Lawanlah lengan yang kaku

Lawanlah keletihan kelopak matamu

Lawanlah pikiran lelahmu

Lawanlah badan lemasmu

Lawanlah keinginan tidurmu

Menangkanlah hari depanmu

Menangkanlah keletihanmu

Menangkanlah segala impianmu

Menangkanlah dengan semangatmu

Menangkanlah segala kemalasamu

Menangkanlah dengan kegigihanmu

Kemalasan pasti akan melenyapkan kemenangan !

Kegigihan pasti akan memberikan kemanangan !

 “Tidur sebentar lagi, mengantuk sebentar lagi

Melipat tangan sebentar lagi untuk berbaring

Maka datanglah kemiskinan kepadamu seperti seorang penyerbu

Dan kekurangan seperti orang yang bersenjata”

Amsal 6 : 10 - 11

GOD Bless u

(ArBer)Mau berkembang lebih baik lagi?

Mau berkembang lebih baik lagi?

Rasul Paulus agak berbeda dengan kebanyakan Rasul yang adalah murid – murid Kristus semasa Dia hidup.  Murud – Murid Kristus belajar langsung tentang fiman Tuhan secara langsung atau otodidak, sedangkan Paulus belajar secara formil menyelidiki hukum Taurat semenjak masa mudanya.

Paulus mengerti akan adat istiadat bangsa Yahudi.  Dia bisa dikatakan juga sudah mendapakan gelar “Doktor” dari disiplin ilmu yang diadalami yaitu dalam hukum Taurat.  Paulus mengerti akan fiman Tuhan meskipun tidak belajar langsung dari Yesus.  Dengan semua kemampuannya tersebut, Paulus yang telah bertobat sama sekali tidak memamerkan segala kehebetan serta kejayaannya tersebut untuk bisa mendapatkan posisi terhormat dan terpandang dikalangan para Rasul.  Sebaliknya dia mengaggangap dirinya paling rendah dan rela belajar dari nol lagi.

Kepintaran, kehebatan, kejayaan maupun kekayaan sering sekali membuat kita menutup diri untuk dapat mengembangkan diri.  Bisa saja kita memiliki titel “doktor” dalam bidang teologia, namun bukan berarti kita tidak perlu lagi mendengar masukan dari orang – orang disekitar kita.  Setiap orang yang menggangap dirinya sudah menjadi yang terbaik, kerap jatuh dalam jebakan kesombongan, dan akhirnya kesombongan itulah yang membuatnya tidak dapat berkembang lebih baik lagi dari saaat ini.  Sehebat apapun kita, kita harus hidup penuh dengan hikmat! Janganlah menolak masukan ataupun kritik dari ornag lain, sebab benar ataupun tidak kritik tersebut, tetap saja itu merupakan masukan berarti bagi kita untuk dapat menjadi lebih baik lagi.

Untuk dapat mengembangkan diri secara maksimal di masa yang akan datang, maka tinggalkanlah dahulu segala kehebatan anda saat ini dan juga di masa yang lalu!

“Saudara – saudara, aku sendiri tidak menganggap

Bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini ynag kulakukan

Aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri

Kepada apa yang di hadapanku”

Filipi 3 : 13

GOD Bless u

(PuBer)Waktu tidak mungkin akan kembali lagi

Waktu tidak mungkin akan kembali lagi

Yang sudah berlalu tidak mungkin kembali

Sedetikpun tak mungkin kembali

Segala yang terlewatkan tak dapat diaraih lagi

Memberhentikan waktu tak mungkin terjadi

Bijaksanalah dalam hal memberi

Sebab semua didapat adalah upah dari memberi

Jangan memberikan kesulitan terhadap sesamamu

Karena pertengkaran akan memnghampiri sepanjang waktu

Jangan menaburkan kebencian dihatimu

Sebab waktu akan membentuk dendam baru

Jalankan waktumu di dunia sesuai imanmu

Sebab sekali berdosa waktu tak akan mengembalikanmu

Manusia benar tak mungkin menyia-nyiakan waktu

Manusia benar juga tak mungkin mau membalikan waktu

 “Hiduplah penuh hikmat terhadap orang – orang luar

Pergunakanlah waktu yang ada”

Kolose 4 : 1

GOD Bless u

(LaBer)TUHAN TIDAK PERNAH GAGAL

TUHAN TIDAK PERNAH GAGAL

Edward Chen ft. Maria Shandi

Chord Dasar: E

 E                    B/D#     C#m

Engkau Yang Lebih Tahu

A           E/G#         F#m      B

Cara Untuk Membuka Jalanku

E           B/D#       C#m

Engkau Lebih Mengerti

A           F#m        B

Cara Untuk Menolong Hidupku

Reff :

               E              B/D#            C#m         E/B

Ku Percaya Kau Tuhan Yang Tak Pernah Gagal

        A        E/G#        F#m     B

Menjadikanku Lebih Dari Pemenang

               E              G#m             C#m       E/B

Ku Percaya Kau Tuhan Yang Tak Pernah Lalai

          A       B         E

Menepati Janji-Janji-Mu

(Sumber: www.kidungonline.com)

“Sebab Aku ini mengetahui rancangan – rancangan apa

Yang ada pada- Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN

Yaitu rancangan damai sejahtera dan

Bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan

Kepadamu hari depan yang penuh harapan”

 Yeremia 29 : 11

GOD Bless u

(ArBer)Kejahatan dibalik topeng kasih

Kejahatan dibalik topeng kasih

Hati manusia tidak ada yang tahu kedalamannya.  Tampilan wajah bisa saja disesuaikan dengan keadaan yang seharusnya, namun isi hati seseorang yang menyimpan kejahatan tidak akan mudah bisa ditebak.

Di depan orang banyak ataupun khalayak ramai, para politisi terlihat saling berjabat tangan dan saling memuji, namun jangan salah sebab dibalik itu belum tentu mereka bersahabat.  Apabila salah satunya mendapat kesempatan, maka mereka akan melontarkan hinaan ataupun fitnah terhadap pihak lain, yang dianngap akan mengancam keberadaannya.  Jadi ketika rakyat disuguhi sebuah drama yang penuh dengan nilai kekeluargaan, sebenarnya itu adalah “topeng” dari sebuah cerita laga yang penuh keteganggan.

Jangankan politisi, kita sebagai rakyat biasa yang jarang mempunyai banyak kepentingan saja terkadang larut dalam kemunafikan diri.  Kita memuji, bersalaman atau berpelukan dengan keadaan hati yang tulus.  Padahal kenyataanya kita banyak menyimpan dendam, kekesalah bahkan berbagai niat jahat kepada orang yang baru saja kita salami.  Ingatlah bahwa segala hal terbuka di hadapan Tuhan!  Apapun yang kita sembunyikan pasti dilihat- Nya dengan jelas! Jadi percuma kita mengasihi seseorang dengan pura – pura padahal kita merencanakan kejahatan terhadap orang tersebut!  Tuhan mengasihi semua manusia, namun jelas Dia membenci kejahatan yang manusia timbulkan, jadi janganlah pikir Tuhan tidak tahu isi hati kita jikalau kita memikirkan ataupun merencanakan sesuatu yang jahat kepada sesama kita!

Tuhan sangat membenci segala sesuatu yang palsu! Jadi janganlah ada lagi kepalsuan dalam setiap perbuatan kasihmu terhadap sesama!

“Jangan merancangkan kejahatan dalam hatimu

Seorang terhadap yang lain dan jangan mencintai sumpah palsu

Sebab semuanya itu Kubenci, demikian firman TUHAN”

Zakharia 8 : 17

GOD Bless u

(ArBer)Raja Hizkia sang "motivator"

Raja Hizkia sang "motivator"

Hizkia tercata sebagai salah satu raja yang pandai berorasi.  Raja Hizkia mampu membangkitkan semangat dari pada rakyatnya yang sedang berputus asa, oleh karena ketakutan terhadap serangan dari Raja Asyur.  Hizkia sebagai raja, ternyata mampu membangkitkan kembali semangat mereka untuk mengalahkan ketakutan mereka itu sendiri.

Bukanlah perkara mudah untuk membangkitkan semangat seseorang, apalagi jikalau kita melakukannya dengan keraguan yang tersirat dari dalam diri sendiri.  Raja Hizkia membangkitkan semnagat rakyatnya bukan dengan memberikan iming – iming yang tidak jelas, akan tetai raja Hizkia memberikan semangat atas dasar sebuah fakta.  Sebuah fakta nyata bahwa Tuhan pasti akan menyertai bangsa itu di dalam peperangan.

Kita tentunya sering menyuntikkan semangat kepada sesama kita dengan kata – kata motivasi yang indah dan sedap didengar, namun apakah kita sendiri juga sudah termotivasi terlebih dahulu? Atau benarkah kata – kata indah tersebut dapat terwujud? Atau hanya harapan semu saja? Dan yang paling terakhir adalah apakah kata – kata motivasi tersebut berasal dari keyakinan diri saja, atau justru berdasarkan keyakinan kepada DIA yang Maha mampu dan besar? Apapun kalimat motivasi kita, semua harus berdasarkan keyakinan kita kepada Tuhan yang serba memungkinkan segala hal!

Kita harus memotivasi sesama kita, oleh karena kita telah termotivasi oleh janji serta penyertaan Tuhan yang nyta di dalam kehidupan kita!

“Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu!

Janganlah takut dan terkejut terhadap raja Asyur serta

Seluruh laskar yang menyertainya, karena yang menyertai kita

Lebih banyak dari pada yang menyertai dia

Yang menyertai dia adalah tangan manusia, Tetapi yang menyertai kita

Adalah TUHAN, Allah kita, yang membantu kita dan melakukan peperangan kita

Oleh kata – kata Hizkia, raja Yehuda itu, Rakyat mendapat kepercayaan kembali”

2 Tawarikh 32 : 6 - 7

GOD Bless u

(ArBer)Masa tidak ada yang mencari Tuhan?

Masa tidak ada yang mencari Tuhan?

Ketika anda bangun dari tidur pada pagi hari, hal apakah yang anda lakukan terlebih dahulu?  Tentunya ada dari anda yang mencari keluarga anda terlebih dahulu, entah pasangan maupun anak atau bahkan orang tua.  Sebagian orang juga langsung mencari ponsel mereka, lalu adakah yang mencari Tuhan terlebih dahulu?

Dikala anda mendapatkan kenaikan pangkat, ataupun nilai yang memuasakan dalam studi anda? Siapakah yang anda cari terlebih dahulu? Apakah keluarga ataupun Tuhan? Lalu ketika anda mengalami kesulitan keuangan, siapakah yang anda cari? Apakah kerabat dekat, keluarga atau lembaga pemberi pinjaman uang?  Dan yang terakhir ketika anda mempunyai banyak waktu sengan ataupun  kosong, siapakah yang anda cari? Tuhan, teman ngbrol atau justru mencari ponsel pintar anda untuk memainkan permainan mencari “pokemon”?

Kenyataannya banyak sekali diantara kita yang kerap melupakan Tuhan, atau bisa dikatakan sengaja melupakan- Nya.  Padahal kita semua tahu bahwa Tuhan harus menempati tempat teratas dalam pikiran maupun hati kita, namun cobalah kita tanya ke dalam diri kita masing – masing, kapankah, terakhir kita mencari- Nya? Adakah kita menyediakan waktu khusus untuk mendapatkan- Nya? Atau adakah kita berusaha keras untuk semakin dekat dengan Dia lalu kemudian mendapatkan- Nya?

Juka anda begitu serius mencari monster pokemon dan rela berjalan jauh demi mendapatkannya, mengapakah anda tidak melakukannya terhadap Tuhan Allah sumber keselamatan kita semua?

“Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya,

Maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu”

Matius 6 : 33

GOD Bless u