Friday, December 1, 2017

(ArBer) Terang yang sesungguhnya.



Terang yang sesungguhnya.

Tidak banyak yang tahu bahwa ternyata Thomas alfa Edison sang penemu lampu pijar, adalah seorang yang phobia terhadap kegelapan.  Phobianya tersebut membuatnya memutar otak untuk dapat menciptkan alat yang bisa membawa terang yang lebih lama dan juga lebih benderang dibandingkan lilin ataupun lampu minyak, dan dengan demkian terciptalah lampu pijar tersebut yang menjadi cikal bakal terangnya dunia ini.  Meskipun demikian terang yang bersumber dari listrik ini tidak bersifat abadi.

Lalu siapa yang tidak takut dengan kegalapan? Tentunya semua orang lebih suka akan terang.  Kenyataanya sifat dan sikap manusia justru jauh dari pada hal terang, dan lebih suka dengan hal – hal jahat yang berada dalam kegelapan.  Seluruh umat manusia sebenarnya suka akan kegelapan sebab dosa sudah menjadi makanan mereka.  Apakah kita juga demkian? Jika kita tidak mau berlama – lama dalam kegelapan maka sudah saatnya kita pindah ke tempat yang terang.

Lampu pijar yang ditemukan Thomas Edison mungkin bisa menerangi dunia ini, namun tidak mungkin bisa menerangi kegelapan hati serta pikiran manusia.  Hati, pikiran ataupun jiwa manusia hanya bisa diterangi oleh Sang sumber Terang sejati.  Yesus adalah sumber terang sejati yang bukan berasal dari manusia, namun berasal dari Tuhan Allah semesta alam.  Terang – Nya menyinari kegelapan dunia ini secara keseluruhan, dan akan terus bersinar sampai selamanya.  Saat ini terang – Nya sudah ada dalam hati orang – orang percaya, lalu akankah terang tersebut terus tersebarkan dalam kegelapan dunia ini?  Akankah terang dalam hati anda ikut nerangi kegelapan dunia ini?

Terang yang sesungguhnya tidak akan pernah padam, serta akan selalu menang dari kegelapan!

“Terang yang sesungguhnya, yang menerangi setiap orang
Sedang datang ke dalam dunia”
 Yohanes 1 : 9

GOD Bless u

No comments: