Friday, September 21, 2018

(ArBer)Apa gunanya harta yang berlimpah itu?


Apa gunanya harta yang berlimpah itu? 

Selama tahun ini saja Komisi Pemberantasan Korupsi sudah menyelamatkan aset negara sebanyak 2,9 Triliyun rupiah.  Uang yang berhasil diselamtkan tersebut apabila dikumpulkan menjadi satu dalam pecahan uang lembaran, mungkin satu ruangan tidak akan cukup.  Lalu jikalau anda mempunyai uang satu ruangan penuh, bagaimanakah sikap anda?

Lazimnya harta seseorang mempengaruhi sikap seseorang.  Semakin berlimpah harta kekayaanya, maka akan semakin sukar juga dalam mengendalikan sikap mereka.  Orang kaya identik dengan aroganisme, individualisme dan juga egoisme tinggi.  Sulit sekali bagi seorang yang kaya untuk hidup sederhana dan juga berbagi diantara sesama.  Meskipun tentu tidak semua orang kaya memiliki sifat yang demikian, tetap saja mayoritas orang kaya sulit mengontrol sikap serta prilaku yang baik dan benar.

Tuhan Yesus juga memperingati orang – orang kaya agar mereka tidak terlalu mengandalkan harta mereka.  Harta sebanyak apapun tidak menjamin orang tersebut bisa hidup bahagia di dunia ini, apalagi menjaminnya mendapatkan tempat di kerajaan Sorga.  Memiliki harta banyak tidaklah bertententangan dengan hukum Tuhan, hanya saja bagaimana cara kota menyikapinya yang harus diperhatikan.  Apakah kita menjadi tamak dan semakin ingin lebih kaya? Apakah kita menjadi sombong, ataukah kita semakin “mendewakan” harta tersebut? Itulah yang dilarang.  Jadi muali hari ini janganlah tergiur untuk memliki harta segunung, sebab bisa jadi kita menjadi budak harta yang segunung tersebut!

Semakin berlimpah harta seseorang, maka akan semakin besar pula peluangnya untuk hidup berkelimpahan di dalam dosa!

 “Kata – Nya lagi kepada mereka:
Berjaga – jagalah dan waspadalah terhadap segala ketamakan
Sebab walaupun seorang berlimpah – limpah hartanya
Hidupnya tidaklah tergantung dari pada kekayaannya itu”
                                                                     Lukas 12 : 15
GOD Bless u

No comments: