Monday, October 15, 2018

(ArBer)Sikap pada saat berdoa


Sikap pada saat berdoa.
                                         
Kira – kira apakah yang membedakan doa seorang cepat dijawab atau pun lama dijawab oleh Tuhan?  Apakah tergantung siapa yang mendoakan? Apakah isi doanya? Ataukah alasannya? Tujuannya, atau bahkan sikap seseorang pada saat berdoa? 

Kesungguhan dan keseriusan seseorang dalam mengambil sikap saat berdoa tentu juga merupakan isntrumen penting yang pastinya akan diperhatikan Tuhan Allah.  Firman Tuhan dalam perjanjian baru mencatat bagaimana sikap Yesus Kristus ketika berdoa.  Selain berlutut, Yesus juga berdoa sungguh – sungguh sampai – sampai keringat sama seperti tetesan darah.  Yesus pun digambarkan begitu menderita sampai – sampai DIA merasakan seakan – akan ingin mati.

Sikap doa yang sungguh – sungguh seperti Yesus tentu saja menyenangkan hati Tuhan.  Yesus dikatakan diterangi cahaya utih yang berkilau ketika selesai memanjatkan doa – Nya.  Lalu pertanyaanya adalah, adakah diantara kita yang memperhatikan sikap kita pada saat berdoa? Ataukah kita berdoa seperti layaknya kita merengek mengingini sesuatu? Atau berdoa dengan sikap seadanya saja, sebab berpikiran bahwa Tuhan itu jauh dan tidak memperhatikan kita?  Tuhan pasti memperhatikan doa dari setiap umat – Nya dengan seksama, namunTuhan Allah tentunya akan senang jikalau doa tersebut dipanjatkan dengan ketulusan serta kesungguhan hati dan juga dengan sikap benar yang penuh rasa hormat.

Siapa saja yang memanjatkan doa, jikalau dipanjatkan dengan sungguh – sungguh maka Tuhan pasti akan menjawab – Nya!

“Elia adalah manusia biasa sama sperti kita
Dan Ia telah bersungguh – sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun
Dan hujanpun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan”
                                                                    Yakobus 5 :  17
GOD Bless u

No comments: