Thursday, September 26, 2019

(ArBer)"Be Warrior not worrier"


"Be Warrior not worrier"

Kuatir adalah reaksi manusiawi yang pasti akan dirasakan setiap orang.  Manusia suloit sekali melepaskan diri dari rasa kuatir.  Sama seperti dosa yang sulit sekali dilawan demikian juga perasaan kuatir.  Kuatir sendiri adalah “pintu gerbang” untuk melakukan suatu perbuatan dosa.

Dari orang miskin sampai dengan orang kaya, dari orang berilmu sampai dengan tidak berilmu atau berpendidikan, pasti bisa saja kuatir.  Kekuatiran yang muncul tidak bisa ditebak kapan datangnya dan berapa lama perasaan tersebut “bersarang” dalam pikiran ini.  Yang jelas tidak ada hal positif yang bisa dihasilkan dari rasa kuatir, sebaliknya rasa kuatir hanya akan membuat seseorang semakin lama semakin stress dan lalu banyak melakukan dosa.

Yesus Kristus mengetahui akan bahaya laten akan rasa kuatir, oleh karenanya Yesus memperingati manusia agar tidak terjebak dengan hal tersebut.  Yesus bahkan mengambil perumpamaan yang cukup ekstrim dengan menggunakan hewan dan juga tumbuhan, agar manusia bisa menyadari serta meninggalkan bahaya laten akan kuatir.   Jadi apakah anda sadar bahwa kita adalah mahkluk sempurna dan sesuai dengan gambaran Tuhan Allah? Lalu mengapakah kita kuatir akan sesuatu yang bahkan hewan serta tumbuhan kuatirkan?

Jadilah pemberani dan pejuang yang pantang menyerah, namun jangan jadi penakut serta bermental lemah!
“Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari esok
Karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri
Kesusahan hari ini cukuplah untuk sehari”
                                                                      Matius 6 : 34  
GOD Bless u

No comments: