Wednesday, October 9, 2019

(ArBer)Orang kuat berlum tentu punya kekuatan.


Orang kuat berlum tentu punya kekuatan.

Ada orang – orang tertentu yang mempunyai kekuatan tubuh yang di atas tingkat kewajaran.  Gambar di atas adalah salah satu contohnya.  Meskipun ditusuk menggunakan benda tajam yang keras, badan orang tersebut tidak mengalami luka, sebab bisa jadi kulitnya lebih kuat dari pada tongkat besi tersebut.

Memang mungkin saja da manusia yang kekuatannya melebihi manusian lainnya.  Hal tersebut bisa terjadi oleh karena memang mengalami suatu pelatihan fisik tertentu, atau memang bakat alami yang sudah didapatkan dari semenjak dilahirkan.  Satu yang pasti adalah sesungghunya tidak ada manusia yang mempunyai kekuatan menyamai ataupun melebih Tuhan Allah yang menciptakan manusia.  Sekuat apapun, manusia tidak akan mungkin bertahan berhadapan dengan Tuhan Allah.

Ayub menyadari betul kelemahan dirinya di hadapan Tuhan Allah.  Meskipun Ayub memiliki segalanya dan mungkin menjadi orang terkaya di masanya, tetap saja dia sadar, bahwa dia “lemah” di hadapan Tuhan.  Lalu adakah kita yang saat ini merasa kita mampu? Kita kuat akan segala pergumulan hidup dan sanggup menhadapinya danpa campur tangan Tuhan Allah?  Hati – hatilah jikalau saat ini kita merasa kuat, sebab bisa jadi hal tersebut menjadi kelemahan kita di dalam dunia ini!

Jangan sekali – kali merasa hebat ataupun kuat secara psikis dan fisik dengan berlebihan, sebab semakin diri kita merasa kuat, kita akan semakin melupakan Tuhan Sang pemberi kekuatan!

“Apakah kekuatanku, sehingga aku sanggup bertahan
Dan apakah masa depanku, sehingga aku harus bersabar
Aakah kekuatanku seperti kekuatan batu
Apakah tubuhku dari tembaga”
                                                                    Ayub 6 : 11 - 12  
GOD Bless u

No comments: