Sunday, October 25, 2020

(ArBer) Hamba yang didapati tuannya sedang tidur


 

Hamba yang didapati tuannya sedang tidur

 

Apakah gambaran ilsutrasi seperti di atas pernah terjadi di dalam kehidupan anda? Apakah anda pernah mengalaminya ketika berperan sebagai seorang pekerja? Atau justru anda mengalami hal tersebut ketika anda menjadi seorang pimpinan perusahaan?

Sebagai pimpinan, sudah pasti anda akan sangat marah serta kecewa besar ketika mendapati pekerja yang notabennya membantu perusahaan dengan bekerja keras justru menggunakan waktu untuk kepentingan pribadi seperti tidur ataupin melakukan kehendak pribadi di tengah jam kantor.  Mereka yang sekiranya mendapat upah ternyata tidak bekerja sepadan dengan upah yang harus dikeluarkan perusahaan.  Pimpinan perusahaan manapun tentunya akan memberi sanksi jikalau para pekerjanya lalai dalam menjalankan tugasnya, dan bagi para pekerja yang lalai, maka “hidup”nya tidak akan lagi tenang, sebab pimpianan akan lebih ekstra mengawasi dan tentu akan ada berbagai konsekuensi menunggunya kelak.

Tuhan juga menginginkan kita hamba- Nya agar “bekerja” dengan benar di dalam dunia ini.  Pekerjaan kita tentu bukanlah pekerjaan duniawi saja melainkan pekerjaan yang dapat memuliakan nama Tuhan.  Kita harus menjadi pelaku firman Tuhan, sebab ituah kewajiban kita!  Dan ingatlah janganlah sampai ketika Tuhan kita melakukan inspeksi mendadak, dan mendapatkan kuta lalai dalam tugas yang diberikan- Nya!  Sebab konsekuensi dan hukuman sudah menanti kita!

Para pekerja atau hamba yang lalai memang layak mendapat hukuman, namun sebaliknya mereka yang patuh dan giat tentunya akan mendapatkan upah yang bahkan  lebih dari apa yang telah dijanjikan tuannya!

 

“Berbahagialah hamba yang didapati tuannya

Melakukan tugasnya itu, ketika tuannya itu datang”

 Lukas 12 : 43

God Bless You

No comments: