Sunday, September 26, 2021

(ArBer)Tidak mau menjadi beban siapapun

 


Tidak mau menjadi beban siapapun

 

Fotohgrafer di atas sepertinya “menampar” dengan keras kita semua yang dikarunia tubuh lengkap dan sehat namun kerap mengeluh.  Mengeluh saja masih mungkin masih bisa diterima, namun apabila sudah rajin mengeluh namun malas berusaha juga sehingga menjadi beban bagi orang lain, maka pantaslah kita merasa malu.

 

Daripada sibuk mengeluh ataupun mengaduh kepada Tuhan akan nasib yang dialami alangkah baiknya kita mengambil jalan untuk berjuang dengan penuh kegigihan.  Tidak semua orang dilahirkan sempurna seperti keinginan dirinya sendiri ada saja kekurangan yang mungkin “sengaja” Tuhan titipkan agar kita semua mau belajar dan bertumbuh.  Bayangkan apa yang terjadi apabila segala yang kita inginkan sudah tercapai dan tersedia, maka sudah pasti kemalasan akan menjadi “hobi” batu kita.

 

Rasul Paulus melaui suratnya kepada Timotius juga mengingatkan sekaligus mencontohkan bahwa kita semua harus tetap berjerih payah dalam kehidupan ini aagr tidak menjadi beban bagi siapapun.  Janhanlah hanya mengaharapkan makanan ataupun roti gratis, namun kita enggan berusaha meraihnya dengan jerih payah serta usaha kita sendiri!  Manusia boleh saja lahir dengan berbagai kekurangan namiun demikian bukan berarti manusia kekuarangan akal untuk dapat berusaha serta bertahan hidup!  Selama kita mau gigih berusaha semuanya pasti ada jalannya, jadi berusahalah dengan kleras apa yang kita tekuni atau ingin kita wujudkan, dan bawalah juga di dalam doa kepada _ Nya yang Maha memberi!

 

Ciri dari seorang yang malas berusaha adalah mengeluh agar mendapat belas kasihan dari orang lain! Dan hal tersebut sama saja dengan menjadikan hidup beban bagi sesama!

 

“Dan tidak makan roti dengan percuma

Tetapi kami berusaha dan berjerih payah siang malam

Supaya jangan menjadi ebban bagin siapapun di antara kamu”

2 Tesalonika 3 : 8

 

GOD Bless You

No comments: