Monday, October 25, 2021

(ArBer)Tidak tergantung usia

 




Tidak tergantung usia

 

Berbicra tentang usia, semua pasti setuju jikalau usia senja adalah usia yang dipenuhi oleh segala kebijakan dan juga hikmat.  Namun ada juga pribahasa yang mengatakan bahwa ”tua – tua keladi”, yang artinya semakin tua usia seseorang semakin jadi saja kelakuannya, tentu kelakuan dalam konotasi negatif.

Semakin tua belum tentu seorang leboh mampu mengendalikan diri, nyatanya justru banyak mereka yang berusia senja malahan bertindak sesuak hati.  Biasanya mereka mengggap bahwa mereka telah hidup lebih lama, oleh karenanya lebih berpengalaman dan lebih berhikmat oleh karena sudah menghadapi berbagai permasalahan hidup.

Usia senja belum tentu membuat orang semakin dewasa, sebaliknya usia muda juga tidak menjamin seseorang tidak berhikmat.  Kitab Ayub memberikan bukti bahwa sahabat Ayub yang lebih mudapun ternyata juga bisa berhikmat.  Jikalau saat ini kita merasa sudah berumur, maka cobalah melihat bergabai bukan dari kaca mata duniawi saja, sebab kaca mata rohani juga diperlukan agar koita bisa berhimat di dalam kebenaran firman Tuhan!, namun jikalau kita masih berusia produktif, maka bukan berarti kita tidak bisa berhikmat juga, sebab hikmat adalah berasal dari Roh Allah yang berada di hati orang percaya. 

Usia tidak menentukan seseorang menjadi lebih berhikmat, hanya kedekatan dengan – Nya lah yang membuat seseorang bijak serta berhikmat!

 

“Tetapi roh yang di dalam manusia

Dan nafas Yang Mahakuasa, itulah yang

Memberikan kepadanya pengertian

Bukan orang yang lanjut umurnya yang mempunyai hikmat

Bukan orang yang sudah tua yang mengerti keadilan”

 Ayub 32 : 8 - 9  

God Bless Yout

No comments: