Alangkah baiknya, secukupnya saja!
Makan sepuasnya bukanlah suatu kejahatan ataupun
pelanggaran hukum, asalkan saja semua makanan tersebut benar – benar bisa
dihabiskan dengan tidak bersisa. Makan
sepuasnya ataupun istilah “mukbang” saat ini banyak dipakai untuk menjadi
sebuah konten di media sosial.
Untuk membuat konten makan sepuasnya ada baiknya tidak
dilakukan secara berkelanjutan ataupun terus menerus. Komsumsi makanan berlebihan tentu akan
menimbulkan dampak negatif yang tidak baik bagi tubuh. Bukannya menjadi sehat, bisa jadi konsumsi
makanan berlebihan malahan akan membuat organ tubuh menjadi sakit, bahkan
sampai mengancam jiwa sendiri.
Tuhan Yesus mengajarkan untuk bisa puas dengan segala
keadaan termasuk ketika menikmati makanan.
Kita diajarkan untuk menikmati makanan secukupnya dan bukan sebanyak –
banyaknya. Makanan yang secukupnya akan
mengajarkan kita untuk selalu bersyukur kepada Dia yang memelihara kita,
sebaliknya jikalau kita makan berlebihan bisa jadi kita adalah seorang yang
egois ataupun rakus. Ke- egoisan dalam
hal apapun pastilah bertentangan dengan Tuhan, termasuk dalam hal menikmati
berkat Tuhan! jadi janganlah egois dan menjadi rakus terhadap apapun juga!
Segala hal yang kita nikmati secukupnya akan mendatangkan
sukacita yang lebih dari pada cukup!
“Berikanlah pada kami
hari ini
Makanan kami yang
secukupnya”
Matius
6 : 11
God
Bless You
No comments:
Post a Comment