Tuesday, March 19, 2024

(ArBer)Takut kehilangan jabatan

 


Takut kehilangan jabatan

 

Apakah anda setuju jikalau kita menyimpulkan bahwa seorang yang bernama Pontius Pilatus adalah seorang yang jujur?  Beliau adalah seorang yang jujur, namun demikian ia bukanlah sosok pemimpin yang baik dan benar.  Ia jujur menyatakan bahwa Yesus tidak bersalah, namun ia kemudian menjadi pemimpin yang tidak benar oleh karena takut akan kehilangan jabatannya.

Pilatus tahu bahwa Yesus tidaklah bersalah, dan ia juga berusaha membebaskan- Nya.  Hanya saja ia juga tipe pemimpin yang sangat ingin mempertahankan jabatan serta kekuasaanya dengan cara apapun juga.  Ketika banyak orang mendesaknya dan menakut – nakutinya akan kehilangan jabatan, maka luluhlah juga mentalnya untuk membebasakan Yesus.

Kita juga terkadang sama dengan Pilatus yang memilih popularitas dibandingkan kebenaran ataupun kebaikan.  Kita sulit menolak pendapat orang lain serta cenderung menjadi “budak” dari pendapat orang lain, sehingga rela menggadaikan kebenaran hakiki ataupun prinsip hidup kita.  Jadi mulai saat ini belajarlah untuk tetap berpegang teguh pada iman serta prinsip hidup kita di dalam Kristus!  Memang tidak mudah dan terbukan kemungkinan kita akan dikucilkan di dalam dunia ini, namun satu yang pasti semuanya itu akan menghasilkan kemenangan sejati ketika kita berjumpa dengan- Nya pada kerajaan Sorga!

Apapun yang lepaskan di dalam dunia ini oleh karana nama Kristus, tidak akan pernah sia – sia!

“Sejak itu Pilatus berusaha membebaskan Dia

Tetapi orang – orang Yahudi berteriak

Jikalau engkau membebaskan Dia,

Engkau bukanlah sahabat Kaisar.

Setiap orang yang menggangap dirinya sebagai raja

Ia melawan Kaisar”

Yohanes 19  : 12

God Bless You

No comments: