(ArBer)Kekuatanku untuk mereka yang lemah

 

Kekuatanku untuk mereka yang lemah

 

Kelemahan kita akan teratasi jikalau kita bertemu dengan sahabat yang justru lebih kuat daripada kita.  Sebaliknya kekuatan kita juga tentunya berguna bagi mereka yang lemah, jadi ada hubungan erat yang saling membutuhkan serta menguntungkan antara kekuatan kita dengan kelemahan orang lain, dan begitu juga sebaliknya.

 Idealnya memang yang kuat harus membantu mereka ynag lemah, namun terkadang mereka yang kuat malahan lupa diri dan lupa akan sesamanya yang lemah.  Biasanya orang yang kuat dan berkelebihan sibuk dengan urusannya sendiri dan sibuk dengan kesenangannya sendiri.  Akibatnya banyak sesama orang yang bisa mendapatkan uluran tangan mereka malahan terabaikan begitu saja.

Orang – orang percaya juga kerap lupa diri dan “tenggelam” dalam kesenangannya sendiri.  Padahal dimanapun orang percaya ditempatkan di situ juga ada tugas dan tanggung jawabnya secara sosial kepada sesama.  Orang percaya harus menjadi garam yang bisa memberikan dampak kepada sesamanya.  Malahan kelebihan orang – orang percaya adalah suber kasih Allah kepada mereka yang lemah serta berkekurangan.  Jadi apakah hari ini kita yang kuat sudah menggengam tangan mereka yang lemah dan membutuhkan pertolongan kita?

Segala kelebihan serta kekuatan merupakan suatu “alat” Tuhan yang wajib kita gunakan demi orang – orang yang lemah disekitar kita!

 

“Kita yang kuat, wajib menanggung

Kelemahan orang yang tidak kuat dan jangan

Kita mencari kesenangan kita sendiri”

Roma 15 : 1

 

God Bless You