Thursday, July 23, 2009

(ArBer) Bersahabat dengan musuh


Bersahabat dengan musuh


Bukanlah hal sulit untuk bersahabat dengan sesorang yang selalu baik dan menguntungkan kita. Akan sedeikit berbeda jika kita mampu merangkul serta besahabat dengan orang yang sama sekali tidak membawa keuntungan bagi kita, namun justru sering mengecewakan kita.


Bersahabat dengan musuh bukanlah perkara mudah. Terkadang kita bisa terlihat bersahabat dengan orang yang kita benci, namun itu hanya sebuah”topeng” demi suatu kepentingan tertentu. Sebagai contoh, biasanya kita harus menunjukkan bahwa kita bersahabat dengan atasan atau rekan kerja kita demi kemajuan perusahaan, padahal belun tentu kita melakukannya dari hati yang paling dalam. Sebenarnya pada saat kita menganggap orang tersebut bersalah, seharusnya kita harus lebih mengenal orang tersebut lagi. Setelah mengenal lebih dalam kita pasti akan menemukan alasan mengapa mereka berbuat demikian. Barulah setelah itu kita bantu mereka semampu kita agar mereka tidak melakukan kesalahan atau halyang tidak kita sukai lagi.


Satu hal yang harus kita ingat, tugas kita adalah menasehati mereka, untuk merubah mereka hanya Tuhan yang mampu. Serahkanlah kepada Tuhan apa yang belum bisa kita rubah dari orang-orang yang mengecawakan kita. Janganlah memusuhi mereka, karena kita juga tidak mau dimusuhi orang lain akibat kesalahan kita yang belum kita perbaiki seutuhnya.


“Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku

Aku berkata : Kasihilah musuhmu

Berbuatlah baik

Kepada orang yang membenci kamu”

Likas 6:27


GOD Bless u

No comments: