Saturday, May 29, 2010

(ArBer)Makan gak makan yang penting ngumpul.


Makan gak makan yang penting ngumpul.


Kira – kira itulah pribahasa yang banyak dipakai dalam budaya kita. Bagi sebuah keluarga, tidak perduli apapun keadaan dan kesulitan yang dialami, berkumpul bersama dengan sanak keluarga adalah kewajiban. Bahkan sekalipun tidak makan, seluruh anggota keluarga wajib berkumpul bersama.


Percaya atau tidak peribahasa diatas sepertinya tidak cocok dengan kehidupan mereka dengan tingkat ekonomi menengah ke atas. Hal tersebut dikarenakan kesibukan masing – masing anggota keluarganya. Setiap hari sibuk dengan aktivitas masing-masing(ya sekolah, kuliah, ataupun kerja). Setelah akhir pekan datang, mereka sibuk menyusun acara dengan kerabat mereka masing-msing, sehingga buat anggota keluarga mereka sudah tidak memmiliki waktu lagi. Apabila tatap muka antar anggota keluarga sudah jarang terjadi, maka sebenarnya mereka sudah tidak mempriositaskan keluarga sebagai wadah sosialisasi primer lagi. Jika demikian maka selanjutnya peran-peran penting seperti orang tua, anak ataupun saudara akan tergantikan oleh peran teman, sahabat, atau kolega yang tidak mempunyai hubungan darah.


Sebagai keluarga Kristen kita harus menjalani kehidupan berkeluarga yang berkualitas. Tuhan mengajarkan agar kita harus menanamkan saling menghormati dan mengasihi, baik antara anak dengan orang tua, suami isteri dengan mertua, ataupun sesama saudara. Menghormati dan mengasihi yang dimaksud adalah dalam hal praktis, misalnya menyediakan waktu berkualitas bersama untuk saling sharing serta berdoa dan tidak perlu harus disertai kegiatan gathering atau pesta makanan.. Karena sebanyak apapun materi ataupun makanan yang bisa kita berikan kepada orang tua atau anak-anak kita tidak akan senilai dengan waktu berkualitas kita untuk duduk diam disamping mereka untuk menjadi pendengar bagi keluh kesah mereka. Selama kita masih bisa melihat mereka(anggota keluarga kita secara lengkap) alangkah baiknya kita menghabiskan waktu bersama mereka lebih lagi, karena jika Tuhan sudah memanggil mereka, kita sudah tidak lagi dibutuhkan waktunya oleh mereka.(terutama orang tua kita)


Keluarga yang lebih sering menghabiskan waktu bersama biasanya adalah keluarga yang tahu betul makna hukum kasih Tuhan kepada jemaat-Nya.


“Dan jika engkau mendengarkan segala yang Kuperintahkan kepadamu

Dan hidup menurut jalan yang Kutunjukkan

………...

Maka Aku akan menyertai engkau dan Aku

Akan membangun bagimu suatu keluarga yang Teguh

………...”

1 Raja-raja 11:38


GOD Bless u

No comments: