Friday, November 19, 2010

(ArBer)Berapa besar sumbangannya?


Berapa besar sumbangannya?


Bencana alam yang menimpa negeri tercinta Indonesia setidaknya membawa beberapa dampak positif. Dengan adanya bencana ini, rasa kbersamaan serta kepedulian sosial sepertinya semakin terlihat.Sumbangan – sumbangan yang berdatangan ke tempat pengungsian, membuktikan rasa solidaritas terhadap nasib sesama. Namun dibalik itu masih banyak yang memanfaatkan situasi tersebut untuk hal-hal terselubung lainya.


Tak bisa dipungkiri bahwa banyak bantuan berasal darl dalam maupun luar negeri yang menyumbang dengan hati ikhlas dan atas dasar kemanusian. Namun tetap saja dibalik hal itu ada oknum-oknum yang emberikan sumbangan dengan maksud tertentu. Bahkan akhir-akhir ini banyak yang sengaja mendatangi stasiun televisi tertentu untuk munyumbang bagi korban bencana alam, dan sekalian diwawancara atau sekedar bisa masuk ke dalam siaran televisi tersebut. Apalagi jika sumbangannya sanagat besar dan banyak, biasanya akan ada suatu acara khusus penyerahan sumbangan. Intinya adalah agar sang pemberi sumbangan namanya bisa dipublikasi, agar mereka yang menerima sumbangan mengetahui siapa-siapa yang membantu mereka.


Para korban bencana memang sangat membutuhkan uluran tangan dari kita semua, akan tetapi mereka juga memerlukan hati kita pada saat kita memberi. Pada saat kita menyumbang seharusnya kita menyadari apa yang akan kita berikan sebenarnya merupakan hak mereka yang akan kita sumbang. Oleh karenanya kita tak perlu mempublikasikan identitas diri kita serta mempublikasikan seberapa banyak dan besar jumlah sumbangan kita. Asal kita rela menyumbang, maka tidak perlu mereka tahu identitas kita, Tuhan Sang Maha Pengasih tentunya sudah melihat kepedulian kita tersebut. Tanpa publikasi yang berlebihan mungkin nama kita tidak akan dikenal oleh para korban bencana alam tersebut, akan tetapi Tuhan yang Maha Adil pastinya tidak akan pernah melupakan sikap kita, dan tentunya upah kita di Sorga lebih besar dari nama baik di dunia ini.


Sekecil apapun pemberian kita akan sangat berarti apabila kita memberikan dengan sukarela dan sukacita serta tanpa maksud tertentu.


“Hendaklah masing-masing memberikan

Menurut kerelaan hatinya

…………

Sebab Allah mengasihi

Orang yang memberi dengan sukacita”

2 Korintus 9:7


GOD Bless u

No comments: