Sunday, December 19, 2010

(ArBer)Mengikuti bintang.


Mengikuti bintang.


Para saudagar harus menempuh perjlanan jauh untuk sampai kepada bayi Yesus. Bukan perjalanan yang mudah, selain harus memakan waktu yang lama, mereka juga harus mengikuti bintang ynag bersinar. Bintang tersebut adalah satu-satunya petunjuk yang akan membawa mereka kepada Sang Raja Terang. Dalam khidupan ini mungkin juga kita telah mengenal Sang Terang, akan tetapi apakah kita akan tetap setia mengikuti Terang tersebut?


Kita yang telah menerima Yesus sebagai Juruselamat, sebenarnya sudah tidak mungkin tersesat lagi dalm dunia ini. Terang kasih-Nya tentunya akan selalu menuntut perjalanan hidup kita. Jika kita mau merelakan diri kita untuk mengikuti terang tersebut, tentunya perjalanan hidup kita akan berakhir dengan kebahagian bersama dengan-Nya. Akan tetapi kenyataanya tidak mudah bagi kita untuk tetap setia mengikuti terang tersebut, godaan dunia dan iman yang lemah membuat kta berpaling dari terang tersebut. Sehingga tidak jarang diantara kita orang-oraang percaya justru tersesat dalam perjalanan hidup di dunia ini.


Mulai saat ini janganlah keraskanlah hati kita! Hidup kita sudah diterangi cahaya kasih-Nya. Sama seperti para raja-raja dan orang majus, kita seharusnya berjalan mengikuti terang yang akan membinging kehidupan kita menuju kehidupan kekal yang abadi. Ada kalanya mungkin awan akan menutupi sebagian cahaya terang, tersebut akan tetapi yakinlah setelah awan berlalu sinar terang tersebut akan kembali bersinar. Satu hal yang pasti kita jangan pernah melepaskan pandangan kita dari langit dimana terang itu berada!


Jika hidup kita selalu mengikuti Terang-Nya, maka kita tidak akan tersesat untuk berjalan menuju kediaman Sang Raja terang.


“Setelah mendengar kata-kata raja itu, berangkatlah mereka

Dan Lihatlah, bintang yang mereka lihat di timur itu

Mendahului mereka hingga tiba dan berhenti diatas tempat

Di mana Anak itu berada”

Matius 2:9


GOD Bless u

No comments: