Wednesday, February 11, 2015

(ArBer)Penghianatan adalah bibit perceraian!



Penghianatan adalah bibit perceraian!

Hampir 50 % lebih alasan dari gugatan perceraian adalah akibat sudah tidak ada kecocokan.  Memang tidak semua kasus perceraian diakibatkan pihak lain (selain suami isteri), namun jika ditelusuri lebih mendalam lagi, masalah ketidak cocokan tersebut pasti berkaitan dengan pihak lian yang dirasakan lebih cocok dibandingkan dengan pasangannya sendiri.

Penghianatan adalah bibit unggul dari perceraian.  Dikala anda menemukan orang lain yang lebih “enak” diajak bicara ataupun dilihat, maka mata kita pasti akan berpaling.  Mata yang berpaling akhirnya akan memalingkan hati anda yang bukan pasangan anda.  Ironisnya alasan apapun akan diungkapkan demi bisa untuk mendapatkan ijin bercerai.  Padahal pasangan anda yang resmi di mata Tuhan masih mengasihi kita, namun alasan apapun akan diungkapkan untuk bisa menggapai “pihak lain” yang secara hasrat lebih kita inginkan.  Itulah penghianatan dalam perkawinan yang amat dibenci Tuhan Allah.

Kitab Maleakhi juga mencatat kemurkaan Tuhan kepada bangsa Israel yang pada jaman itu juga suka dengan tren kawin – cerai.  Penghianatan antar pasangan juga sudah menjadi hal lumrah.  Tidaklah heran Tuhan mendatangkan hukuman serta petaka pada bangsa Israel.  Demikian juga saat ini, dimana dunia sudah “melegalkan” kawin cerai yang sebenarnya dilarang serta dibenci Tuhan! Cepat atau lambat dunia ini juga akan berada diambang kehancuran, oleh karena itu kita sebagai orang – orang percaya diharapkan menjadi pembeda dengan menjauhi penghianatan yang mengakibatkan perceraian!  Meskipun saat ini banyak juga orang percaya yang sudah menganut “tren” tersebut, kita sebaiknya menghindari dan mengharamkan perceraian tersebut!

Perceraian tidak akan terjadi, apabila kesetian masih berperan penting dalam hubungan perkawinan

“Sebab Aku membenci perceraian,
Firman Tuhan, Allah Israel
...........................................
Maka jagalah dirimu dan jangan berkhianat!”
Maleakhi 2 : 16
GOD Bless u

No comments: