Friday, March 18, 2022

(ArBer)Ingin ditinggikan manusia atau Tuhan?

 


Ingin ditinggikan manusia atau Tuhan?

 

Ketika banyak orang berusaha untuk pamer kekayaan yang padahal kekayaanya biasa saja ataupun belum tentu kepunyaan atau hasilnya sendiri, orang yang pada gambar di atas ternyata berbeda.  Putra orang paling kaya di negeri ini, justru menunjukkan kesederhaannya seperti tetap menggunakan sepatu yang telah rusak, meskipun harus dilakban, padahal dia mampu membeli sepatu baru atau bahkan toko sepatu sekalipun.

Budaya yang berkembang di dunia maya saat ini adalah hanya sebagai forum untuk saling pamer.  Celakanya banyak yang pamer yang bukan miliknya sendiri.  Tidak semua yang suka pamer dan somong adalah orang yang benar – benar kaya, namun yang pasti mereka adalah tipe orang yang suka ditinngikan ataupun meninggikan diri sendiri.

Tidak semua hal harus kita pamerkan(flexing), apalagi demi dikenal ataupun ditinggikan orang lain.  Tuhan Yesus melarang kita untuk tinggi hati, sebab tinggi hati adalah awal seseorang melupakan Tuhan yang memberkatinya.  Sebelum kita merasa ingin ditinggikan orang lain, ingatlah satu hal bahwa apa yang ada pada kita saat ini, kesemuaanya adalah milik Tuhan, dan memang Tuhan sendirilah yang layak ditinggikan!

Semakin besar keinginan kita ditinggikan manusia, maka akan semakin besar juga kesempatan kita menjadi rendah di mata- Nya!

 

“Dan barangsiapa meninggikan diri

Ia akan direndahkan dan barangsiapa

Merendahakan diri, ia akan ditinggikan”

 Matius 23 : 12

God Bless You

No comments: