Wednesday, January 28, 2009


Pic : Obama sedang didoakan bersama - sama

(ArBer)

Saling mendoakan

Setiap malam seorang Ibu mendoakan anaknya agar dia bisa melewati ujian saringan masuk perguruan tinggi negeri. Sang ibu hanya seorang penjal kue oleh karenanya dia sangat berharap agar sang anak mendapatkan pendididkan yang terbaik dengan biaya yang terjangkau. Pagi – pagi sekali pada saat bangun tidur sang anak selalu tidak lupa mendoakan ibunya agar mendapatkan banyak pelanggan – pelanggan baru. Akhirnya suatu pagi sang anak pergi untuk mengikuti ujian dengan penuh semangat dan harapan. Setelah mengantar samapai ke depan teras sang ibu pun kembali sibuk membuat kue untuk dijual. Beberapa minggu kemudian keluarlah hasil dari ujian masuk perguruan tinggi negeri tersebut, dan ternyata dari sepuluh teman – temannya yang mengikuti ujian, hanya sang anak penjual kue yang lulus dan diterima diperguruan tinggi negeri. Keluarga kecil tersebut pun sangat gembira, kemudian kesepuluh temannya datang untuk memeberikan selamat pada sang anak penjual kue. Sesampainya di rumah sang anak, mereka mendapat kesempata encicipi kue buatan sang Ibu. Hidangan tersebut ternyata membuat ke sepuluh temannya senang dan memesan kue tersebut untuk keluarga mereka masing – masing. Lama – kelamaan keluarga mereka menjadi pelanggan baru kue buatan sang Ibu yang anaknya berhasil diterima di perguruan tinggi negeri itu.

Cerita diatas menggambarkan bagaimana hebatnya kekuatan doa. Doa sangat penting sekali dalam kehidupan beragama kita. Doa adalah bentuk komunikasi kita dengan Tuhan, memang terkesannya satu arah tapi yakinlah selalu pada saat kita berdoa sebenarnya Dia ada dekat dengan kita untuk mendengarkan doa kita. Sebaiknya kita juga tidak egois dalam berdoa dan selalu meminta atau memohon ntuk kepentingan diri kita sendiri. Doakanlah orang – orang sekitar kita seperti anggota keluarga, kerabat, saudara – saudara seiman serta siapapun yang menurut kita perlu diberi kekuatan dalam pergumulannya. Kita tak pernah tahu berapa banyak yang mendoakan, sehingga kita masih bisa merasakan bahagia saat ini, oleh karena itu mulailah berdoa juga untuk orang lain. Bila kita bertekun dalam doa dan saling menguatkan dalam doa antara satu dengan lainnya maka, Tuhan akan mengunakan cara – cara-Nya yang ajaib untuk menjawab segala pergumulan kita dan orang – orang sekitar kita.


"Saudara - saudara, doakanlah kami"
1 Tesalonika 5:25

GOD Bless u

No comments: